51 karakter di SD N Plebengan, Bambanglipuro, Bantul. Sumber data yang
digunakan adalah kepala sekolah, guru, karyawan, dan siswa. Dilakukan wawancara dan observasi pada sumber data. Selain wawancara dan observasi,
juga dilakukan dengan dokumentasi yang berupa dokumen administrasi atau aturan-aturan, kurikulum, RPP, dan foto kegiatan yang mencerminkan
karakter yang dimaksud dalam penelitian. Wawancara mendalam dilakukan untuk memperjelas data yang telah diperoleh.
Data yang diperoleh dari wawancara, observasi dan dokumentasi masih bersifat sementara. Hasil pengumpulan data kemudian diverifikasi.
Verifikasi dengan cara triangulasi. Triangulasi berupa triangulasi sumber dan teknik. Triangulasi sumber dilakukan dengan menanyakan kepada sumber
lain mengenai suatu data, apakah hasilnya akan sama atau tidak. Triangulasi teknik dilakukan dengan menggunakan teknik berbeda dalam verifikasi data.
Contohnya yaitu apabila telah didapat data dari wawancara, cocokkan data yang didapat dengan teknik lain misalnya dengan observasi dan dokumentasi.
C. Objek dan Subjek Penelitian
Objek dalam penelitian ini adalah implementasi pendidikan karakter di SD N Plebengan. Subjek penelitian adalah subjek yang dituju untuk diteliti
oleh peneliti Suharsimi Arikunto, 2013: 188. Subjek penelitian ini adalah kepala sekolah, 10 guru, 2 karyawan, dewan sekolah, serta semua siswa kelas
I-V di SD N Plebengan.
52
D. Sumber Data
Sumber data digunakan untuk mendapat data yang diinginkan selama proses penelitian. Hal ini sesuai dengan pendapat Moleong 2012: 157
sumber data utama penelitian kualitatif adalah kata-kata dan dan tindakan, selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen. Sumber data utama
diperoleh penulis
dengan melakukan
wawancara, observasi,
dan dokumentasi. Sesuai dengan penelitian, maka yang dijadikan sumber data dan
teknik pengumpulan data sebagai berikut. 1.
Wawancara dan observasi dilakukan pada kepala sekolah untuk mengetahui program-program yang dijalankan sekolah, kebijakan kepala
sekolah, dan implementasi pendidikan karakter kepala sekolah.
2. Wawancara dan observasi dilakukan pada guru untuk mengetahui proses
implementasi pendidikan karakter di kelas.
3. Wawancara dan observasi dilakukan pada siswa yang berkaitan dengan
implementasi 18 nilai karakter. Sample siswa yang diambil pada setiap kelas adalah siswa yang termasuk siswa yang pandai, biasa, dan
pendiamnakalcuek.
4. Dokumentasi berupa dokumen administrasi atau aturan-aturan, kurikulum,
RPP, dan foto kegiatan yang mencerminkan karakter yang dimaksud dalam penelitian. Sumber data tersebut dilakukan berkaitan dengan
indikator nilai-nilai karakter.
53
E. Instrumen Penelitian
Dalam penelitian ini, instrumen yang digunakan adalah peneliti sendiri. Tetapi setelah masalahnya dipelajari jelas, dikembangkan suatu
instrumen Sugiyono, 2014: 61. Ada 2 instrumen yang digunakan yaitu pedoman observasi dan pedoman wawancara untuk mengamati implementasi
pendidikan karakter oleh kepala sekolah, guru, dan siswa.
F. Teknik Pengumpulan Data