Desain Penelitian Lokasi dan Waktu Penelitian Pertimbangan Etik

24

BAB IV METODE PENELITIAN

1. Desain Penelitian

Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah desain penelitian deskriptif hubungankorelasi yaitu penelitian korelasional mengkaji hubungan antara variabel. Peneliti dapat mencari, menjelaskan suatu hubungan, memperkirakan, dan menguji berdasarkan teori yang ada. Penelitian korelasional bertujuan mengungkapkan hubungan korelatif mengacu pada kecendrungan bahwa variasi suatu variabel diikuti oleh variasi variabel yang lain, melibatkan minimal dua variabel. Penelitian ini mengkaji hubungan korelasi antara pelaksanaan intervensi keperawatan dengan pengendalian diri klien halusinasi. 2. Populasi, Sampel dan Teknik Sampling 2.1 Populasi Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pasien skizofrenia di Rumah Sakit Jiwa Daerah Provinsi Sumatera Utara yang berjumlah 141 orang. Data tersebut diambil oleh peneliti dari rekam medis pasien mulai dari bulan januari- desember tahun 2011.

2.2 Sampel

Sampel dalam penelitian ini adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti. Jumlah sampel penelitian yaitu sebanyak 35 orang. Universitas Sumatera Utara

2.3 Teknik Sampling

Teknik sampling yang digunakan pada penelitian ini adalah pengambilan sampel secara random atau acak dimana setiap anggota populasi mempunyai kesempatan yang sama untuk diambil sebagai sampel. Teknik pengambilan sampel secara acak yang digunakan adalah dengan teknik undian yaitu dengan cara mengundi anggota populasi. Peneliti akan menulis nomor 1 sampai 141 pada kertas. Kertas tersebut digulung kecil-kecil, kemudian kertas kecil akan diambil secara acak sebanyak 35 yaitu sebesar jumlah sampel yang dibutuhkan. Adapun kriteria sampel dalam penelitian ini adalah klien Skizofrenia Paranoid di ruangan rawat inap, sudah pernah mendapat SP I – SP IV, bersedia menjadi responden dan kooperatif.

3. Lokasi dan Waktu Penelitian

Penelitian ini diadakan di Rumah Sakit Jiwa Daerah Propinsi Sumatera Utara karena yang merupakan rumah sakit jiwa terbesar di Sumatera Utara. Rumah Sakit Jiwa ini juga memiliki populasi yang banyak dan sebagai rumah sakit jiwa rujukan yang ada di Sumatera Utara sekaligus menjadi rumah sakit pendidikan bagi mahasiswa yang akan praktek keperawatan jiwa. Rumah Sakit Jiwa Provinsi Sumatera Utara menampung banyak pasien gangguan jiwa seperti skizofrenia termasuk didalamnya halusinasi, waham, retardasi mental, penyalahgunaan obat terlarang dan gangguan jiwa lainnya. Penelitian ini dilakukan di ruangan Kamboja atas saran dari pihak Rumah Sakit Jiwa Daerah Provinsi Sumatera Utara karena Universitas Sumatera Utara jumlah pasien di ruangan Kamboja lebih dari sampel penelitian. Penelitian ini dilakukan pada bulan Juli- Agustus tahun 2012.

4. Pertimbangan Etik

Prosedur penelitian yang telah dilakukan yaitu: mendapat izin penelitian, kemudian dilakukan dengan pengumpulan data, menganalisa data dan menyajikan data penelitian yang hanya dilakukan untuk kepentingan penelitian. Responden bersedia diteliti maka lebih dahulu menandatangani lembar persetujuan informed consent. Jika responden menolak untuk diteliti maka peneliti tidak akan memaksa dan tetap menghormati hak responden. Kerahasiaan responden pada lembar pengumpulan data yang diajukan dengan hanya diberi inisial nama responden. Kerahasiaan informasi yang diberikan dijamin kerahasiaan oleh peneliti. 5. Instrumen Penelitian dan Pengukuran Validitas-Reliabilitas 5.1 Instrumen Penelitian

Dokumen yang terkait

Pengelolaan Pelayanan dan Asuhan Keperawatan Klien dengan Gangguan Konsep Diri : Harga Diri Rendah di Ruang Cempaka Rumah Sakit Jiwa Daerah Provinsi Sumatera Utara

1 79 189

Hubungan Pemakaian Narkoba dengan Timbulnya Halusinasi pada Pasien di BLUD Rumah Sakit Jiwa Daerah Provinsi Sumatera Utara

5 61 70

Asuhan Keperawatan Pada Tn.M dengan Prioritas Masalah Halusinasi Pendengaran di Rumah Sakit Jiwa Daerah Provinsi Sumatera Utara

4 57 40

Pengetahuan Keluarga tentang Perawatan Klien Halusinasi di Poliklinik Rumah Sakit Jiwa Daerah Provinsi Sumatera Utara Tahun 2013

0 35 105

ASUHAN KEPERAWATAN PADA KLIEN GANGGUAN JIWA DENGAN MASALAH UTAMA HALUSINASI DENGAR ASUHAN KEPERAWATAN PADA KLIEN GANGGUAN JIWA DENGAN MASALAH UTAMA HALUSINASI DENGAR DI RUANG ARJUNA RUMAH SAKIT JIWA DAERAH KLATEN.

1 2 11

Pengelolaan Pelayanan dan Asuhan Keperawatan Klien dengan Gangguan Konsep Diri : Harga Diri Rendah di Ruang Cempaka Rumah Sakit Jiwa Daerah Provinsi Sumatera Utara

0 0 83

Hubungan Pemakaian Narkoba dengan Timbulnya Halusinasi pada Pasien di BLUD Rumah Sakit Jiwa Daerah Provinsi Sumatera Utara

0 0 16

HUBUNGAN PEMAKAIAN NARKOBA DENGAN TIMBULNYA HALUSINASI PADA PASIEN DI BLUD RUMAH SAKIT JIWA DAERAH PROVINSI SUMATERA UTARA

0 0 14

Hubungan Pelaksanaan Intervensi Keperawatan Dengan Pengendalian Diri Klien Halusinasi Di Rumah Sakit Jiwa Daerah Provinsi Sumatera Utara Tahun 2012

0 0 18

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 1. Skizofrenia - Hubungan Pelaksanaan Intervensi Keperawatan Dengan Pengendalian Diri Klien Halusinasi Di Rumah Sakit Jiwa Daerah Provinsi Sumatera Utara Tahun 2012

0 0 14