hari. Belum pernah diteliti hubungan antara kadar IL-1, IL-6 dan  TNF- α
secara bersama-sama di dalam serum pada penderita TTH  kronik. Penelitian ini dilakukan untuk melihat perubahan
kadar serum TNF- α, IL-1,
IL-6 pada kelompok yang diberikan Amitriptilin dan kelompok yang diberikan Deksketoprofen serta korelasinya dengan   tingkat intensitas
nyeri  pada penderita TTH kronik.
1.2. Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian dalam latar belakang masalah diatas, dapat dirumuskan pertanyaan penelitian sebagai berikut :
1.  Apakah terdapat perbedaan perubahan kadar TNF- α, IL-1, dan IL-6
pada serum penderita  TTH  kronik  setelah pemberian Amitriptilin dengan setelah pemberian Deksketoprofen ?
2.  Berapakah  rerata  kadar TNF- α, IL-1, dan  IL-6 pada serum
penderita TTH   kronik ? 3.  Apakah terdapat hubungan antara kadar TNF-
α, IL-1, dan IL-6 serum dengan tingkat intensitas nyeri pada penderita TTH kronik ?
4.  Apakah terjadi perubahan kadar TNF- α, IL-1, dan IL-6 pada serum
penderita TTH kronik setelah pemberian Amitriptilin ? 5.  Apakah terjadi perubahan kadar TNF-
α, IL-1, dan IL-6 pada serum penderita TTH kronik setelah pemberian Deksketoprofen ?
Universitas Sumatera Utara
1.3. Tujuan Penelitian
1.3.1. Tujuan Umum
Untuk mengetahui perubahan kadar kadar TNF- α,  IL-1, dan IL-6
serum  setelah pemberian Amitriptilin atau Deksketoprofen, serta hubungan  antara kadar TNF-
α,  IL-1, dan IL-6 serum dengan tingkat intensitas nyeri pada penderita TTH kronik.
1.3.2. Tujuan Khusus
1.  Untuk mengetahui perbedaan perubahan kadar TNF- α, IL-1, dan IL-6
pada serum penderita TTH  kronik  pada  kelompok yang mendapat terapi  Amitriptilin dengan kelompok yang mendapat terapi
Deksketoprofen 2.  Untuk mengetahui   rerata  kadar TNF-
α, IL-1, dan  IL-6 serum pada penderita TTH kronik.
3.  Untuk mengetahui hubungan kadar TNF- α,  IL-1, dan  IL-6  serum
dengan tingkat intensitas nyeri pada penderita   TTH kronik. 4.  Untuk mengetahui perubahan kadar TNF-
α, IL-1, dan  IL-6  serum setelah pemberian Amitriptilin pada penderita TTH kronik.
5.  Untuk mengetahui perubahan kadar TNF- α, IL-1, dan  IL-6  serum
setelah pemberian Deksketoprofen pada penderita TTH kronik.
1.4. Pertanyaan Penelitian
1.  Apakah  terdapat perbedaan perubahan kadar TNF- α,  IL-1, dan  IL-6
pada serum penderita TTH  kronik  pada  kelompok yang mendapat
Universitas Sumatera Utara
terapi  Amitriptilin  dengan  kelompok yang mendapat terapi Deksketoprofen ?
2.  Berapakah rerata  kadar TNF- α,  IL-1, dan  IL-6 pada serum penderita
TTH kronik ? 3.  Apakah terdapat hubungan antara kadar TNF-
α, IL-1, dan IL-6 serum dengan tingkat intensitas nyeri pada penderita TTH kronik ?
4.  Apakah terjadi perubahan kadar TNF- α, IL-1, dan  IL-6 pada serum
penderita TTH kronik setelah pemberian Amitriptilin ? 5.  Apakah terjadi perubahan kadar TNF-
α, IL-1, dan  IL-6 pada serum penderita TTH kronik setelah pemberian Deksketoprofen ?
1.5. Hipotesis
1.  Terdapat perbedaan perubahan kadar TNF- α, IL-1, dan IL-6 pada
serum penderita TTH kronik antara kelompok yang mendapat terapi Amitriptilin
dengan kelompok yang mendapat terapi
Deksketoprofen. 2.  Semakin tinggi kadar TNF-
α serum, semakin tinggi intensitas nyeri, pada penderita TTH kronik.
3.  Semakin tinggi kadar  IL-1  serum, semakin tinggi intensitas nyeri, pada penderita TTH kronik.
4.  Semakin tinggi kadar  IL-6 serum, semakin tinggi intensitas nyeri, pada penderita TTH kronik.
5.  Kadar TNF- α  serum  pada  penderita  TTH  kronik  akan menurun
pada kelompok yang mendapat terapi Amitriptilin.
Universitas Sumatera Utara
6.  Kadar  IL-1  serum  pada  penderita  TTH  kronik  akan menurun  pada kelompok yang mendapat terapi Amitriptilin.
7.  Kadar  IL-6  serum  pada  penderita  TTH  kronik  akan menurun  pada kelompok yang mendapat terapi Amitriptilin.
8.  Kadar TNF- α  serum  pada  penderita  TTH  kronik  akan menurun
pada kelompok yang mendapat terapi Deksketoprofen. 9.  Kadar  IL-1  serum  pada  penderita  TTH  kronik  akan menurun  pada
kelompok yang mendapat terapi Deksketoprofen. 10. Kadar  IL-6  serum  pada  penderita  TTH  kronik  akan menurun  pada
kelompok yang mendapat terapi Deksketoprofen.
1.6. Manfaat Penelitian