75
Berdasarkan tabel 4.6 diatas hasil uji F menunjukkan bahwa hasil F-hitung sebesar 17,608 dengan tingkat signifikansi 0,00.
Sementara F- tabel dengan df;α K-1 n-K atau df;0,05 6-1 45-6
sebesar 2,46. Oleh karena nilai F-hitung lebih besar dari F-tabel dan tingkat signifikansi tersebut lebih kecil dari
α 5 atau 0,05, maka dapat disimpulkan bahwa variabel independen fudamental secara
simultanpertumbuhan, profitabilitas, likuiditas, leverage, dan efisiensi perusahaan secara simultan atau secara bersama-sama
berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen yaitu harga saham perusahaan yang terdaftar dalam Index LQ 45 di Bursa Efek
Indonesia. D.
Interpretasi
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, secara rinci mengenai hasil pengujian dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pengaruh Variabel Fudamental Pertumbuhan Perusahaan
Terhadap Harga Saham
Berdasarkan hasil uji t untuk variabel fundamental profitabilitas perusahaan yang diproyeksikan oleh Asset Growth Size mempunyai
signifikansi 0,787, yang berarti lebih besar dari 0,05 maka Ha2 ditolak. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pertumbuhan perusahaan
berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap harga saham. Pertumbuhan aset menggambarkan pertumbuhan
aktiva perusahaan yang akan mempengaruhi profitabilitas perusahaan untuk
76
bisa meraih profit atau keuntungan yang bagus disetiap periode, para investor tidak perlu mengkhawatirkan perusahaan tersebut akan merugi
atau bahkan bangrut. Sehingga, keuntungan atau profit yang didapat oleh perusahaan, dapat dinikmati juga oleh para investor dan membuka
kemungkinan datangnya investor-investor baru lagi yang ingin menanamkan modal mereka disana yang dapat meningkatkan harga
pasar saham perusahaan tersebut. Hal ini berbeda dengan penelitian yang dilakukan oleh Indah Nurmalasari 2009 yang dalam penelitiannya
menunjukan bahwa ROA Profitabilitas berpengaruh signifikan terhadap harga saham.
2. Pengaruh Variabel Fudamental Likuiditas Perusahaan Terhadap
Harga Saham
Berdasarkan hasil uji t untuk variabel fundamental likuiditas mempunyai signifikansi 0,01, yang berarti lebih kecil dari 0,05 maka Ha1
diterima. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa Likuiditas berpengaruh positif dan signifikan terhadap harga saham.
Rasio likuiditas menunjukan sejauh mana aktiva lancar menutupi kewajiban-kewajiban lancar. Semakin besar perbandingan aktiva lancar
dengan utang lancar semakin tinggi kemampuan perusahaan menutupi kewajiban jangka pendeknya, Apabila perusahaan diyakini mampu untuk
melunasi kewajiban-kewajiban jangka pendeknya maka perusahaan dalam kondisi baik dan dapat meningkatkan harga saham karena para
investor tertarik pada kondisi keuangan perusahaan yang seperti ini.
77
Dengan demikian, apabila kemampuan likuiditas perusahaan itu baik, investor tidak perlu mencemaskan apakah modal yang mereka
tanam di perusahaan tersebut akan kembali dan memeberikan keuntungan untuk mereka atau tidak. Karena jika suatu perusahaan yang
tingkat likuiditasnya tidak baik, mempunyai kecenderungan dijauhi oleh investor karena takut dana yang mereka investasikan tidak kembali dan
mengakibatkan kerugian bagi investor. Hal ini konsisten dengan penelitian yang dilakukan oleh Jeany Clarensia et. al. 2011 dan Frian
Alrianto Yusak 2012 yang dalam penelitiannya menunjukan bahwa CR Likuiditas berpengaruh signifikan terhadap harga saham.
3. Pengaruh Variabel Fudamental Leverage Perusahaan Terhadap