66
Hasan Taufan Rahman, 2014 Pengaruh perilaku kepemimpinan kepala sekolah dan iklim sekolah terhadap kinerja
mengajar guru bahasa inggris di SMP Swasta se-kabupaten Garut universitas pendidikan indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
yang akan diteliti. Intensitas pengaruh atau kontribusi tersebut diukur dengan menyatakan koefisien korelasinya.
E.
Proses Penelitian dan Pengumpulan Data
Sebagai suatu rangkaian kegiatan yang sistematis dalam penelitian ini dilakukan tahap- tahap sebagai berikut:
1. Persiapan
Pada tahap persiapan ini dilakukan beberapa kegiatan yaitu a konsultasi dengan dosen pembimbing, pembuatan kisi-kisi instrumuen penelitian dan desain
penelitian,b mempersiapkan administrasi berupa catatan-catatan untuk survey awal penelitian.
2. Studi Awal Lokasi Penelitian
Pada tahap ini dilakukan observasi pendahuluan dan melakukan konsultasi dengan pihak terkait seperti unsur pimpinan di kantor dinas pendidikan ataupun
kepala sekolah, serta pihak lain yang relevan dengan kebutuhan informasi penelitian. Termasuk dalam tahap ini adalah kegiatan memproses izin penelitian.
3. Penyusunan Instrumen Penelitian
Pada tahap penyusunan instrumen penelitian dilakukan kegiatan-kegiatan yaitu a menyusun kisi-kisi secara sistematis sesuai dengan variabel
penelitian,b merumuskan masalah penelitian dengan variabel disertai dengan indikator yang akan dijadikan pertanyaan-pertanyaan,c menyusun pertanyaan-
67
Hasan Taufan Rahman, 2014 Pengaruh perilaku kepemimpinan kepala sekolah dan iklim sekolah terhadap kinerja
mengajar guru bahasa inggris di SMP Swasta se-kabupaten Garut universitas pendidikan indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
pertanyaan beserta alternatif jawabannya sesuai dengan masalah penelitian dan disertai petunjuk pengisian,d melakukan konsultasi dengan dosen pembimbing
untuk diujicobakan. Instrumen penelitian yang digunakan peneliti untuk mempeorleh data lapangan dapat dilihat pada lampiran 4 penelitian.
4. Uji Instrumen
Sebelum kegiatan pengumpulan data yang sebenarnya dilakukan, terlebih dahulu diujicobakan terhadap responden yang memiliki karakteristik sama dengan
responden yang telah ditetapkan. Uji coba dimaksudkan untuk mengetahui tingkat validitas dan tingkat reliabilitas instrument. Pentingnya ujicoba ini diungkapkan
Faisal 1982:38 yaitu : “Setelah angket ini disusun lazimnya tidak langsung disebarkan untuk
penggunaan sesungguhnya Tidak langsung dipakai dalam pengumpulan data yang sebenarnya. Sebelum pemakaian yang sesungguhnya
sangatlah mutlak diperlukan uji coba terhadap isi maupun bahasa angket yang telah disusun
”. Setelah data uji coba angket terkumpul, selanjutnya dilakukan analisis
statistik dengan tujuan untuk mengukur tingkat validitas dan tingkat reliabilitas alat pengumpul data, maka diharapkan hasil penelitian memiliki validitas dan
reliabilitas yang dapat dipertanggungjawabkan. Klasifikasi koefisien validitas tes menurut J.P Guilford Suherman,
2003:113 yaitu: Tabel 3.4 Klasifikasi Koefisien Validitas
Nilai Interpretasi
Sangat tinggi sangat baik
68
Hasan Taufan Rahman, 2014 Pengaruh perilaku kepemimpinan kepala sekolah dan iklim sekolah terhadap kinerja
mengajar guru bahasa inggris di SMP Swasta se-kabupaten Garut universitas pendidikan indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Tinggi baik Sedang cukup
Rendah kurang Sangat rendah
Tidak valid
Klasifikasi koefisien reliabilitas tes menurut J.P Guilford Suherman, 2003:139 sebagai berikut:
Tabel 3.5 Klasifikasi Koefisien Reliabilitas
Nilai Interpretasi
Sangat rendah Rendah
Sedang Tinggi
Sangat tinggi
a Hasil Uji Validitas Instrumen Penelitian
1 Uji Validitas Variabel Perilaku Kepemimpinan Kepala Sekolah X
1
Variabel Perilaku kepemimpinan kepala sekolah terdiri dari 31 item pertanyaan yang dibagi ke dalam dua indikator, yakni pada orientasi tugas yang
terdiri dari 15 item pernyataan. Indikator orientasi hubungan terdiri dari 16 item pernyataan. Hasil uji validitas terhadap ke-31 pertanyaan tersebut dapat dilihat
seperti pada tabel 3.6 dibawah ini.
Tabel 3.6 Hasil Uji Validitas Variabel Perilaku Kepemimpinan Kepala Sekolah
Nilai Interpretasi
Pernyataan 1 Koefisien Korelasi
0,606 Sedang
Signifikansi 0,017
Pernyataan 2 Koefisien Korelasi
0,635 Sedang
69
Hasan Taufan Rahman, 2014 Pengaruh perilaku kepemimpinan kepala sekolah dan iklim sekolah terhadap kinerja
mengajar guru bahasa inggris di SMP Swasta se-kabupaten Garut universitas pendidikan indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Nilai Interpretasi
Signifikansi 0,011
Pernyataan 3 Koefisien Korelasi
0,641 Sedang
Signifikansi 0,010
Pernyataan 4 Koefisien Korelasi
0,586 Sedang
Signifikansi 0,022
Pernyataan 5 Koefisien Korelasi
0,549 Sedang
Signifikansi 0,034
Pernyataan 6 Koefisien Korelasi
0,581 Sedang
Signifikansi 0,023
Pernyataan 7 Koefisien Korelasi
0,717 Tinggi
Signifikansi 0,003
Pernyataan 8 Koefisien Korelasi
0,603 Sedang
Signifikansi 0,017
Pernyataan 9 Koefisien Korelasi
0,669 Sedang
Signifikansi 0,006
Pernyataan 10 Koefisien Korelasi
0,540 Sedang
Signifikansi 0,038
Pernyataan 11 Koefisien Korelasi
0,548 Sedang
Signifikansi 0,034
Pernyataan 12 Koefisien Korelasi
0,650 Sedang
Signifikansi 0,009
Pernyataan 13 Koefisien Korelasi
0,627 Sedang
Signifikansi 0,012
Pernyataan 14 Koefisien Korelasi
0,810 Tinggi
Signifikansi 0,000
Pernyataan 15 Koefisien Korelasi
0,637 Sedang
Signifikansi 0,011
Pernyataan 16 Koefisien Korelasi
0,668 Sedang
Signifikansi 0,007
Pernyataan 17 Koefisien Korelasi
0,701 Tinggi
Signifikansi 0,004
Pernyataan 18 Koefisien Korelasi
0,640 Sedang
Signifikansi 0,010
Pernyataan 19 Koefisien Korelasi
0,505 Sedang
Signifikansi 0,045
Pernyataan 20 Koefisien Korelasi
0,646 Sedang
Signifikansi 0,009
Pernyataan 21 Koefisien Korelasi
0,509 Sedang
Signifikansi 0,043
Pernyataan 22 Koefisien Korelasi
0,589 Sedang
Signifikansi 0,021
70
Hasan Taufan Rahman, 2014 Pengaruh perilaku kepemimpinan kepala sekolah dan iklim sekolah terhadap kinerja
mengajar guru bahasa inggris di SMP Swasta se-kabupaten Garut universitas pendidikan indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Nilai Interpretasi
Pernyataan 23 Koefisien Korelasi
0,565 Sedang
Signifikansi 0,028
Pernyataan 24 Koefisien Korelasi
0,684 Sedang
Signifikansi 0,005
Pernyataan 25 Koefisien Korelasi
0,548 Sedang
Signifikansi 0,034
Pernyataan 26 Koefisien Korelasi
0,574 Sedang
Signifikansi 0,025
Pernyataan 27 Koefisien Korelasi
0,551 Sedang
Signifikansi 0,033
Pernyataan 28 Koefisien Korelasi
0,596 Sedang
Signifikansi 0,019
Pernyataan 29 Koefisien Korelasi
0,536 Sedang
Signifikansi 0,040
Pernyataan 30 Koefisien Korelasi
0,779 Tinggi
Signifikansi 0,001
Pernyataan 31 Koefisien Korelasi
0,712 Tinggi
Signifikansi 0,003
Berdasarkan tabel data diatas, dapat diperoleh informasi bahwa dari 31 item pernyataan variabel perilaku kepemimpinan kepala sekolah seluruhnya
valid dikarenakan nilai Signifikansi lebih kecil dari 0,05
.
Lebih lanjut, terdapat 5 soal yang memiliki validitas tinggi dan sisanya memiliki validitas sedang.
2 Hasil Uji Validitas Iklim Sekolah X
2
Jumlah item pertanyaan pada variabel Iklim Sekolah berjumlah 29 item pertanyaan yang dibagi menjadi tiga indikator. Untuk indikator strukutur terdiri
dari 10 item pernyataan, indikator sarana dan prasarana terdiri dari 8 item pernyataan sedangkan indikator sosial budaya terdiri dari 11 item pernyataan.
Untuk lebih jelasnya, hasil uji validitas dari setiap item pernyataan dapat dilihat pada tabel 3.7 dibawah ini.
71
Hasan Taufan Rahman, 2014 Pengaruh perilaku kepemimpinan kepala sekolah dan iklim sekolah terhadap kinerja
mengajar guru bahasa inggris di SMP Swasta se-kabupaten Garut universitas pendidikan indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Tabel: 3.7 Uji Validitas Variabel Iklim Sekolah
Nilai Interpretasi
Pernyataan 1 Koefisien Korelasi
0,657 Sedang
Signifikansi 0,008
Pernyataan 2 Koefisien Korelasi
0,570 Sedang
Signifikansi 0,026
Pernyataan 3 Koefisien Korelasi
0,903 Sangat Tinggi
Signifikansi 0,000
Pernyataan 4 Koefisien Korelasi
0,723 Tinggi
Signifikansi 0,002
Pernyataan 5 Koefisien Korelasi
0,718 Tinggi
Signifikansi 0,003
Pernyataan 6 Koefisien Korelasi
0,728 Tinggi
Signifikansi 0,002
Pernyataan 7 Koefisien Korelasi
0,576 Sedang
Signifikansi 0,025
Pernyataan 8 Koefisien Korelasi
0,753 Tinggi
Signifikansi 0,001
Pernyataan 9 Koefisien Korelasi
0,677 Sedang
Signifikansi 0,006
Pernyataan 10 Koefisien Korelasi
0,553 Sedang
Signifikansi 0,033
Pernyataan 11 Koefisien Korelasi
0,803 Tinggi
Signifikansi 0,000
Pernyataan 12 Koefisien Korelasi
0,573 Sedang
Signifikansi 0,025
Pernyataan 13 Koefisien Korelasi
0,741 Tinggi
Signifikansi 0,002
Pernyataan 14 Koefisien Korelasi
0,787 Tinggi
Signifikansi 0,000
Pernyataan 15 Koefisien Korelasi
0,740 Tinggi
Signifikansi 0,002
Pernyataan 16 Koefisien Korelasi
0,665 Sedang
Signifikansi 0,007
Pernyataan 17 Koefisien Korelasi
0,613 Sedang
Signifikansi 0,015
Pernyataan 18 Koefisien Korelasi
0,652 Sedang
Signifikansi 0,008
Pernyataan 19 Koefisien Korelasi
0,538 Sedang
Signifikansi 0,039
Pernyataan 20 Koefisien Korelasi
0,612 Sedang
72
Hasan Taufan Rahman, 2014 Pengaruh perilaku kepemimpinan kepala sekolah dan iklim sekolah terhadap kinerja
mengajar guru bahasa inggris di SMP Swasta se-kabupaten Garut universitas pendidikan indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Nilai Interpretasi
Signifikansi 0,015
Pernyataan 21 Koefisien Korelasi
0,653 Sedang
Signifikansi 0,008
Pernyataan 22 Koefisien Korelasi
0,640 Sedang
Signifikansi 0,010
Pernyataan 23 Koefisien Korelasi
0,580 Sedang
Signifikansi 0,030
Pernyataan 24 Koefisien Korelasi
0,661 Sedang
Signifikansi 0,007
Pernyataan 25 Koefisien Korelasi
0,680 Sedang
Signifikansi 0,005
Pernyataan 26 Koefisien Korelasi
0,690 Sedang
Signifikansi 0,004
Pernyataan 27 Koefisien Korelasi
0,575 Sedang
Signifikansi 0,025
Pernyataan 28 Koefisien Korelasi
0,572 Sedang
Signifikansi 0,026
Pernyataan 29 Koefisien Korelasi
0,583 Sedang
Signifikansi 0,023
Berdasarkan tabel data diatas, dapat diperoleh informasi bahwa dari 29 item pernyataan variabel iklim sekolah seluruhnya valid dikarenakan nilai
Signifikansi lebih kecil dari 0,05
.
Lebih lanjut, terdapat 8 soal yang memiliki validitas tinggi, 1 soal memiliki validitas sangat tinggi dan sisanya memiliki
validitas sedang.
3 Hasil Uji Validitas Kinerja Mengajar Guru Bahasa Inggris Y
Item pertanyaan variabel kinerja mengajar guru Bahasa Inggris pada penelitian ini berjumlah 31 item pernyataan yang terbagi ke dalam tiga indikator.
Indikator perencanaan pembelajaran terdiri dari 11 item pernyataan, 13 item pernyataan pada indikitor pelaksanaan pembelajaran, dan 7 item pernyataan pada
73
Hasan Taufan Rahman, 2014 Pengaruh perilaku kepemimpinan kepala sekolah dan iklim sekolah terhadap kinerja
mengajar guru bahasa inggris di SMP Swasta se-kabupaten Garut universitas pendidikan indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
indikator evaluasi pembelajaran. Hasil uji validitas pada setiap item pertanyaan dapat dilihat pada tabel 3.8 dibawah ini.
Tabel 3.8 Hasil Uji Validitas Kinerja Mengajar Guru Bahasa Inggris
Nilai Interpretasi
Pernyataan 1 Koefisien Korelasi
0,568 Sedang
Signifikansi 0,027
Pernyataan 2 Koefisien Korelasi
0,614 Sedang
Signifikansi 0,015
Pernyataan 3 Koefisien Korelasi
0,684 Sedang
Signifikansi 0,005
Pernyataan 4 Koefisien Korelasi
0,661 Sedang
Signifikansi 0,007
Pernyataan 5 Koefisien Korelasi
0,561 Sedang
Signifikansi 0,030
Pernyataan 6 Koefisien Korelasi
0,664 Sedang
Signifikansi 0,007
Pernyataan 7 Koefisien Korelasi
0,725 Tinggi
Signifikansi 0,002
Pernyataan 8 Koefisien Korelasi
0,524 Sedang
Signifikansi 0,045
Pernyataan 9 Koefisien Korelasi
0,562 Sedang
Signifikansi 0,029
Pernyataan 10 Koefisien Korelasi
0,553 Sedang
Signifikansi 0,032
Pernyataan 11 Koefisien Korelasi
0,638 Sedang
Signifikansi 0,011
Pernyataan 12 Koefisien Korelasi
0,755 Tinggi
Signifikansi 0,001
Pernyataan 13 Koefisien Korelasi
0,853 Tinggi
Signifikansi 0,000
Pernyataan 14 Koefisien Korelasi
0,594 Sedang
Signifikansi 0,020
Pernyataan 15 Koefisien Korelasi
0,648 Sedang
Signifikansi 0,009
Pernyataan 16 Koefisien Korelasi
0,673 Sedang
Signifikansi 0,006
Pernyataan 17 Koefisien Korelasi
0,645 Sedang
Signifikansi 0,009
Pernyataan 18 Koefisien Korelasi
0,526 Sedang
74
Hasan Taufan Rahman, 2014 Pengaruh perilaku kepemimpinan kepala sekolah dan iklim sekolah terhadap kinerja
mengajar guru bahasa inggris di SMP Swasta se-kabupaten Garut universitas pendidikan indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Nilai Interpretasi
Signifikansi 0,044
Pernyataan 19 Koefisien Korelasi
0,733 Tinggi
Signifikansi 0,002
Pernyataan 20 Koefisien Korelasi
0,597 Sedang
Signifikansi 0,019
Pernyataan 21 Koefisien Korelasi
0,538 Sedang
Signifikansi 0,039
Pernyataan 22 Koefisien Korelasi
0,604 Sedang
Signifikansi 0,017
Pernyataan 23 Koefisien Korelasi
0,602 Sedang
Signifikansi 0,018
Pernyataan 24 Koefisien Korelasi
0,547 Sedang
Signifikansi 0,035
Pernyataan 25 Koefisien Korelasi
0,620 Sedang
Signifikansi 0,014
Pernyataan 26 Koefisien Korelasi
0,589 Sedang
Signifikansi 0,021
Pernyataan 27 Koefisien Korelasi
0,785 Tinggi
Signifikansi 0,001
Pernyataan 28 Koefisien Korelasi
0,722 Tinggi
Signifikansi 0,002
Pernyataan 29 Koefisien Korelasi
0,544 Sedang
Signifikansi 0,036
Pernyataan 30 Koefisien Korelasi
0,571 Sedang
Signifikansi 0,026
Pernyataan 31 Koefisien Korelasi
0,599 Sedang
Signifikansi 0,018
Berdasarkan tabel data diatas, dapat diperoleh informasi bahwa dari 31 item pernyataan variabel kinerja mengajar guru Bahasa Inggris seluruhnya valid
dikarenakan nilai Signifikansi lebih kecil dari 0,05
.
Lebih lanjut, terdapat 6 soal yang memiliki validitas tinggi dan sisanya memiliki validitas sedang.
b Hasil Uji Reliabilitas Instrumen Penelitian.
Uji reliabilitas bertujuan untuk memastikan bahwa instrumen penelitian yang digunakan memiliki tingkat kepercayaan yang baikmemiliki kehandalan
75
Hasan Taufan Rahman, 2014 Pengaruh perilaku kepemimpinan kepala sekolah dan iklim sekolah terhadap kinerja
mengajar guru bahasa inggris di SMP Swasta se-kabupaten Garut universitas pendidikan indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
dalam memperoleh data penelitian. Untuk mengukur tingkat reliablitas instrumen, peneliti menggunakan rumus
Cronbach’s Alpha. Hasil yang diperoleh dari uji reliabilitas yang dilakukan dapat dipaparkan sebagai berikut.
1 Reliability Instrumen Variabel X
1
Tabel 3.9 Hasil Uji Reliabilitas Perilaku Kepemimpinan Kepala Sekolah
Reliability Statistics
Cronbachs Alpha
N of Items
.954 31
Koefisien reliabilitas variabel perilaku kepemimpinan kepala sekolah yaitu sebesar 0,954, maka instrumen ini memiliki tingkat reliabilitas yang sangat tinggi
atau dapat digunakan sebagai alat pengumpul data dalam penelitian ini.
2 Reliability Instrumen Variabel X2
Tabel 3.10 Hasil Uji Reliabilitas Iklim Sekolah
Reliability Statistics
Cronbachs Alpha
N of Items
.952 29
Koefisien reliabilitas variabel orientasi iklim sekolah yaitu sebesar 0,952. Jadi instrumen ini memiliki tingkat reliabilitas yang sangat tinggi atau
dapat digunakan sebagai alat pengumpul data dalam penelitian ini.
3 Reliability Instrumen Variabel Y
Tabel 3.11
76
Hasan Taufan Rahman, 2014 Pengaruh perilaku kepemimpinan kepala sekolah dan iklim sekolah terhadap kinerja
mengajar guru bahasa inggris di SMP Swasta se-kabupaten Garut universitas pendidikan indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Hasil Uji Reliabilitas Kinerja Mengajar Guru Bahasa Inggris Reliability Statistics
Cronbachs Alpha
N of Items
.949 31
Koefisien reliabilitas variabel orientasi iklim sekolah yaitu sebesar 0,949. Jadi instrumen ini memiliki tingkat reliabilitas yang sangat tinggi atau
dapat digunakan sebagai alat pengumpul data dalam penelitian ini.
F. Pelaksanan Pengumpulan Data