Kerangka Berpikir Hipotesis Tindakan Waktu dan Tempat Penelitian

commit to user 32 Siswa Kelas IV SD Negeri Sambiroto Kunduran Blora”. Hasil penelitian menunjukkan meningkatnya hasil kemampuan berpikir kritis, hasil belajar kognitif, afektif, dan psikomotorik siswa kelas IV SD Negeri Sambiroto Kunduran Blora tahun 20082009 secara signifikan setelah dilakukan penerapan metode eksperimen pokok bahasan benda padat, cair, dan gas. Ketuntasan klasikal hasil kemampuan berpikir kritis siswa pada siklus I mencapai 43.48, siklus II 80.44, siklus III 82.61 dan siklus IV 93.48. http:digilib.unnes.ac.idgsdlcollectpindexassocHASH4b5c.dirdoc.pdf. diakses 17 Januari 2011. Penelitian yang peneliti laksanakan mempunyai persamaan dan perbedaan dengan penelitian Lutfia Adiningtyas . Persamaannya adalah terletak pada variable penelitian, tepatnya pada variable bebas yaitu penerapan metode eksperimen. Sedangkan perbedaannya, pada penelitian Lutfia Adiningtyas yang menjadi variable terikat adalah Kemampuan Berpikir Kritis, sedangkan variabel terikat yang peneliti gunakan adalah Hasil Belajar IPA. Dari kedua penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa hasil belajar IPA dapat meningkat dengan penggunaan metode eksperimen.

C. Kerangka Berpikir

Pada kondisi awal sebelum diadakan tindakan, saat proses pembelajaran IPA berlangsung guru masih menggunakan metode konvensional yaitu metode ceramah. Di sini guru hanya menjelaskan terus tanpa memberi kesempatan kepada siswa untuk dapat terlibat secara aktif dalam proses kegiatan belajar mengajar. Dengan demikian, anak merasa bosan untuk mendengarkan penjelasan guru. Maka dari itu siswa akan ramai sendiri dan hasil belajar IPA tentang konsep gerak rendah. Dengan konsep yang jelas melalui eksperimen, akan menumbuhkan motivasi dan minat siswa dalam pembelajaran. Setelah diadakan tindakan yaitu pembelajaran dengan menggunakan metode eksperimen, maka siswa akan terlibat secara aktif dalam proses kegiatan belajar mengajar. commit to user 33 Dengan demikian, hasil belajar siswa tentang konsep gerak dapat meningkat dengan menggunakan metode eksperimen. Berdasarkan uraian di atas, maka kerangka berpikir dari Penelitian Tindakan Kelas ini dapat digambarkan pada gambar 1 : Kondisi awal Tindakan Kondisi akhir Gambar 1 : Kerangka Berpikir

D. Hipotesis Tindakan

Berdasarkan landasan teori dan kerangka berpikir di atas, maka dapat dirumuskan hipotesis Penelitian Tindakan Kelas sebagai berikut : jika pembelajaran dengan metode eksperimen dalam pembelajaran IPA, maka dapat meningkatkan hasil belajar IPA tentang konsep gerak pada siswa kelas III SDN 03 Kalijirak Tasikmadu Karanganyar Tahun Ajaran 20102011. Pembelajaran menggunakan metode eksperimen Pembelajaran masih menggunakan metode ceramah Hasil belajar IPA tentang konsep gerak rendah Siklus I Pembelajaran dengan menggunakan metode eksperimen secara kelompok Siklus II Pembelajaran dengan menggunakan metode eksperimen secara kelompok Dengan metode eksperimen hasil belajar IPA tentang gerak meningkat commit to user 34

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Waktu dan Tempat Penelitian

Penelitian ini dilakukan selama 6 bulan yaitu pada bulan Januari sampai bulan Juni 2011. Penelitian ini dilaksanakan di SDN 03 Kalijirak Kecamatan Tasikmadu Kabupaten Karanganyar. Peneliti memilih tempat ini karena letak SD nya dekat dengan rumah peneliti.

B. Subjek Penelitian

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR IPA MELALUI METODE EKSPERIMEN PADA SISWA KELAS IV SDN 03 SUKOLILO Peningkatan Motivasi Belajar IPA Melalui Metode Eksperimen Pada Siswa Kelas IV SDN 03 Sukolilo Kecamatan Sukolilo Pada Semester Genap Tahun Ajaran 2012/2013.

0 0 13

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR IPA MELALUI METODE EKSPERIMEN PADA SISWA KELAS IV SDN 03 SUKOLILO Peningkatan Motivasi Belajar IPA Melalui Metode Eksperimen Pada Siswa Kelas IV SDN 03 Sukolilo Kecamatan Sukolilo Pada Semester Genap Tahun Ajaran 2012/2013.

0 1 16

PENDAHULUAN PENERAPAN METODE DISKUSI KELOMPOK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA KELAS IV SDN 03 KALIJIRAK TASIKMADU KARANGANYAR 2011.

0 2 7

BAB I PENDAHULUAN PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN METODE DISCOVERY INQUIRY MELALUI MEDIA GAMBAR (Penelitian Tindakan Kelas pada Siswa Kelas III Semester II SDN 03 Kaling Tasikmadu Karanganyar Tahun 2010/2011).

0 0 9

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI METODE Peningkatan Hasil Belajar Siswa Melalui Metode Make A-Match Pada Pembelajaran IPA Pada Kelas V SD Negeri 03 Buran Kecamatan Tasikmadu Kabupaten Karanganyar Tahun Ajaran 2011/2012.

0 2 14

PENDAHULUAN Peningkatan Hasil Belajar Siswa Melalui Metode Make A-Match Pada Pembelajaran IPA Pada Kelas V SD Negeri 03 Buran Kecamatan Tasikmadu Kabupaten Karanganyar Tahun Ajaran 2011/2012.

0 1 6

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI PENERAPAN METODE EKSPERIMEN PADA SISWA KELAS IV SD N III Peningkatan Hasil Belajar IPA Melalui Penerapan Metode Eksperimen Pada Siswa Kelas IV SD N III Tawangrejo, Jatipurno, Wonogiri Tahun Ajaran 2011/2012.

0 0 16

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI PENERAPAN METODE EKSPERIMEN PADA SISWA KELAS IV SD N III TAWANGREJO Peningkatan Hasil Belajar IPA Melalui Penerapan Metode Eksperimen Pada Siswa Kelas IV SD N III Tawangrejo, Jatipurno, Wonogiri Tahun Ajaran 2011/2

0 1 17

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI PENERAPAN METODE GUIDED Peningkatan Hasil Belajar Ipa Melalui Penerapan Metode Guided Inquiry-Discovery Pada Siswa Kelas IV SDN 02 Karangayar Kecamatan Karanganyar Kabupaten Karanganyar Tahun Pelajaran 2011/2012.

0 1 15

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI PENERAPAN METODE GUIDED Peningkatan Hasil Belajar Ipa Melalui Penerapan Metode Guided Inquiry-Discovery Pada Siswa Kelas IV SDN 02 Karangayar Kecamatan Karanganyar Kabupaten Karanganyar Tahun Pelajaran 2011/2012.

0 0 15