‘Akhir kalimat yang menunjukkan bahwa pembicara menjelaskan atau meminta penjelasan tentang informasi bersama dengan pendengar, atau berbicara tentang
suatu emosional, seolah-olah itu kepentingan umum untuk pembicara dan pendengar.
’ Contohnya :
5 窓
開い い
寒い Mado ga aite iru
kara samui no da.
Jendela NOM membuka karena dingin JD
‘Dingin karena membuka jendela.’ Berdasarkan konsep tersebut, jodoushi dantei no da memiliki makna
memberikan penafsiran seragam, berbeda dari bentuk pengungkapannya, memberikan simpulan berdasarkan keadaan yang menyatakan maksud perintah, nasihat, adanya
persuasi atau penjelasan terhadap lawan bicara dan persetujuan diri sendiri. Selain itu, jodoushi dantei no da juga memiliki makna menjelaskan atau meminta informasi
seolah-olah untuk kepentingan umum.
3. Jodoushi Dantei Wake Da
Sakata dan Kuromachi 1993:123, menyatakan bahwa: 文的
要素 受け
わけ 成
行 や
理 必然的
そ う
結論 いう判断
表 用い
そ う
結論 至
理 付け
や推論 過程
述 多い
Bun- tekina youso wo ukeru ‘wake da’ wa koto no nariyuki ya mono no douri
nado kara hitsuzen-teki ni sono youna ketsuron ni tassuru to iu handan wo arawasu no ni mochiiru. Shitagatte, sono youna ketsuron ni itaru riyuu tsuketa
ya suiron no katei ga tomoni noberareru koto ga ooi. ‘Unsur kalimat wake da digunakan untuk menjelaskan anggapan atau simpulan
yang wajar karena kebenaran dan keadaan suatu hal. Oleh sebab itu, secara bersamaan banyak mengungkapkan proses dugaan dan pemberian alasan
hingga sampai pada simpulan yang seperti itu.’
Makino dan Tsutsui 1989:531, juga menambahkan bahwa: The speaker’s conclusion obtained through deductive, logical judgment or
calculation on the basis of what he has heard or read. ‘Simpulan pembicara diperoleh melalui deduktif, penilaian logis atau
perhitungan atas dasar apa yang telah didengar atau dibaca.
’ Contohnya:
6 時差
4時間 あ
現地 Jisa
ga yon-jikan arukara, genchi
Perbedaan waktu NOM 4 jam karena waktu setempat
8時 日本
う no hachi-ji
wa Nihon de
wa choudo
GEN jam 8 TOP Jepang di
TOP persis 正午
わけ shougo
ni naru
wake da
tengah hari DAT menjadi
JD
‘Jam 8 di waktu setempat, karena perbedaan waktu 4 jam, tak heran di Jepang menjadi siang hari.’
Berdasarkan konsep tersebut, jodoushi dantei wake da dalam penelitian ini memiliki makna menjelaskan simpulan secara logis dengan mengungkapkan dugaan
dan alasan.
4. Jodoushi Dantei Mono Da
Sakata dan Kuromachi 1993:125-126, menyatakan bahwa: 何
柄 け
あ 思い至
あ 意識
心中 わい
いう話 手
気持 表
用い ま
意外 実
接 感
驚 や
心 動
う 接
発 詠嘆
過去 振
返 壊旧
情 種々
心情 用法
あ ‘Mono da’ wa, nanraka no kotogara wo kikkake to shite, aru koto ni omoi
itattari, aru ishiki ga shinjyuu ni waitari shita to iu hanashite no kimochi wo arawasu no ni mochiirareru. Mata, igai na jijitsu ni sesshite kanjiru odoroki ya,
kokoro wo ugokasareru youna dekigoto ni sesshite hassuru eitan, kako wo furikaette no kaikyuu no jyou nado, shuju no shinjyou no komerareru youhou
ga aru. ‘Mono da digunakan untuk menjelaskan perasaan pembicara yang timbul pada
isi hati, sampai berpikir pada suatu hal sebagai pemicunya hal tersebut. Pada pemakaiannya juga dimasukkan bermacam-macam perasaan hati seperti
nostalgia dengan melihat kembali ke masa lampau, mengeluarkan suara kagum dengan menerima peristiwa yang menyentuh perasaan, merasa terkejut dengan
menerima fakta yang diluar dugaan, dan lain-
lain.’ Makino dan Tsutsui 1989: 257260, juga menambahkan bahwa:
When mono indicates a reason or an excuse it is used only in very informal speech.
‘Ketika mono menunjukkan alasan atau alasan itu hanya digunakan dalam sambutan yang sangat informal.
’ Contohnya :
7 ま
年寄 言う
Tama ni wa toshiyori no iu
Sesekali DAT TOP orang tua GEN mengatakan
開 koto
wo kiku mono da.
hal AKU mendengar JD
‘Sesekali harus mendengar hal yang dikatakan orang tua.’ Berdasarkan konsep tersebut, jodoushi dantei mono da memiliki makna
menjelaskan suatu perasaan yang timbul pada isi hati hingga berpikir pada pemicu dari suatu hal yang di dalamnya terdapat penjelasan mengenai perasaan hati seperti
nostalgia, perasaan yang menyentuh perasaan, perasaan terkejut, dan lain-lain. Selain itu jodoushi dantei mono da juga memiliki makna menunjukkan suatu alasan yang
digunakan dalam bentuk informal. Oleh karena itu, makna jodoushi dantei mono da dalam penelitian ini adalah menjelaskan perasaan hati yang di dalamnya terdapat