22
Keracunan  akut  yang  ditimbulkan  oleh  logam  merkuri  dapat  diketahui  dengan mengamati gejala-gejala berupa :
a. Gejala reaksi yang timbul pada alat pencernaan seperti :
- Dalam  rongga  mulut  timbul  kelainan-kelainan  seperti  pembengkakan
gusi yang terasa sakit, gigi mudah rapuh, koropos dan mudah terlepas. -
Sembelit dan muntah-muntah -
Perasaan mual-mual pada lambung b.
Gejala reaksi yang timbul pada jaringan saraf seperti : -
Tremor -
Sukar konsentrasi dalam berpikir -
Gugup -
Gangguan kejiwaan dan sering lelah c.
Gejala reaksi yang timbul pada kulit seperti : -
Pada  kulit  yang  tidak  ditutupi  seperti  muka,  lengan,  kaki  menjadi  peka terhadap sinar matahari
- Menimbulkan gelembung-gelembung yang mudah pecah
- Mudah terjadi infeksi pada kulit
d. Pengeluaran  air  seni  terus  menerus  dapat  menimbulkan  gangguan  terhadap
fungsi faal ginjal.
2.1.11.1.2  Keracunan Kronis
Keracunan  kronis  adalah  keracunan  yang  terjadi  secara  perlahan  dan berlangsung  dalam  selang  waktu  yang  panjang.Penderita  keracunan  kronis  biasanya
tidak menyadari bahwa dirinya telah menumpuk sejumlah racun dalam tubuh mereka,
Universitas Sumatera Utara
23
sehingga  pada  batas  daya  tahan  yang  dimiliki  tubuh,  racun  yang  telah  mengendap dalam selang waktu  yang panjang tersebut bekerja. Pengobatan akan menjadi sangat
sulit untuk dilakukan. Keracunan  kronis  yang  disebabkan  oleh  merkuri,  peristiwa  masuknya  sama
dengan keracunan akut, yaitu melalui jalur pernafasan dan makanan. Akan tetapi pada keracunan  kronis,  jumlah  merkuri  yang  masuk  sangat  sedikit  sehingga  tidak
memperlihatkan  pengaruh  pada  tubuh.  Namun  demikian  masuknya  merkuri  ini berlangsung  secara  terus-menerus.  Sehingga  lama  kelamaan,  jumlah  merkuri  yang
masuk dan mengendap dalam tubuh menjadi sangat besar dan melebihi batas toleransi yang dimiliki tubuh sehingga gejala keracunan mulai terlihat Palar, 2008.
Pada  peristiwa  keracunan  kronis  oleh  merkuri,  ada  dua  organ  tubuh  yang paling  sering  mengalami  gangguan,  yaitu  gangguan  pada  sistem  pencernaan  dan
sistem saraf. Radang gusi gingivitis merupakan gangguan paling umum yang terjadi pada  sistem  pencernaan.  Gangguan  terhadap  sistem  saraf  dapat  terjadi  dengan  atau
tanpa  diikuti  oleh  gangguan  pada  lambung  dan  usus.Ada  dua  bentuk  gejala  umum yang dapat dilihat bila korban mengalami gangguan pada sistem saraf sebagai akibat
keracunan  kronis  merkuri,  yaitu  tremor  gemetar  ringan  dan  parkinsonisme  yang juga disertai dengan tremor pada fungsi otot sadar.
Tanda-tanda seseorang penderita keracunan kronis merkuri dapat dilihat pada organ mata.Biasanya pada lensa mata penderita terdapat warna abu-abu sampai gelap,
atau  abu-abu  kemerahan,  yang  hanya  dapat  dilihat  dengan  mikroskop  mata.  Di samping itu, gejala keracunan kronis merkuri yang lainnya adalah terjadinya anemia
ringan pada darah.
Universitas Sumatera Utara
24
2.1.12  Identitas Merkuri Hg