Rumusan Masalah Tujuan Penelitian Defenis Konsep

silsilah dan analogy marga yang didasarkan pada relasi kerabat dekat yang lain, baik dalam hubungan internal maupun eksternal. Ada istilah dalam orang Batak Toba mengatakan ”Molo adong do na dihita boasa pola ingkon tu halak?” Kalau ada punya kita kenapa kita harus memilih orang lain?. Dari pernyataan ini bisa jelas kita lihat bahwa faktor kesamaan sukumarga menjadi faktor utama bagi orang Batak Toba dalam memilih pemimpin. Masyarakat Batak Toba juga memiliki prinsip dalam memilih berdasarkan etnik ataupun marga. Dalam pemilihan legislatif ditingkat kabupaten masyarakat Batak Toba lebih mengutamakan memilih calon berdasarkan marga. . Berdasarkan latar belakang yang dipaparkan, maka peneliti tertarik melihat fenomena pengaruh marga dalam memenangkan calon legislatif pada pemilihan umum di Kabupaten Humbang Hasundutan, dengan melakukan penelitian di Punguan Marga Simamora di Desa Saitnihuta.Dan melihat bagaimana pengaruh tersebut bisa membentuk sebuah politik margaisme identitas dalam masyarakat.

1.2 Rumusan Masalah

Sebuah penelitian harus memiliki batasan-batasan permasalahan yang harus diamati atau diteliti agar penelitian tersebut dapat terfokus dalam suatu permasalahan yang dapat diselesaikan dan penelitian tidak lari dari jalur yang telah ditetapkan. Oleh karena itu berdasarkan uraian permasalahan yang telah dijelaskan dalam latar belakang maslah diatas, maka yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: 1. Kontribusi apa yang diberikan oleh kelompok marga simamora dalam memenangkan calon legisalatif yang berasal dari Punguan Marga Simamora Boru Bere dohot Ibebere di Desa Saitnihuta yang ikut berkompetisi pada pemilihan umum legislatif tahun 2014 di Desa Saitnihuta. 2. Bagaimana strategi yang dipergunakan oleh calon anggotan legislatif dalam memanfaatkan jaringan marga Simamora dalam mendukung kemenangannya di pemilu Legislatif 2014 di Desa Saitnihuta?

1.3 Tujuan Penelitian

Setelah merumuskan masalah yang akan diteliti dalam sebuah penelitian, maka langkah selanjutnya adalah menetapkan tujuan penelitian. Adapun yang menjadi tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: 1. Kontribusi apa yang diberikan oleh kelompok marga simamora dalam memenangkan calon legisalatif yang berasal dari kelompok marga Simamora yang ikut berkompetisi pada pemilihan umum legislatif tahun 2014 di Desa Saitnihuta. 2. Bagaimana strategi yang dipergunakan oleh calon anggotan legislatif dalam memanfaatkan jaringan marga Simamora dalam mendukung kemenangannya di pemilu Legislatif 2014 di Desa Saitnihuta?

1.4 Manfaat Penelitian

Setiap penelitian diharapkan memiliki manfaat maupun sumbangsihnya bagi diri sendiri khususnya maupun bagi masyarakat pada umumnya.Terutama bagi perkembangan ilmu pengetahuan sosial.Adapun manfaat yang diharapkan dalam penelitian ini.

A. Secara teoritis penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi, pemahaman,

serta sumbangan bagi mahasiswa khususnya mahasiswa sosiologi maupun masyrakat luas dalam meningkatkan wawasan. Yang nantinya diharapkan dapat memberikan kontribusi bagi perkembangan ilmu pengetahuan khususnya dibidang sosiologi politik khususnya dalam mengetahui politik-politik lokal politik identitas yang sedang berkembang sekarang dalam Negara kita

B. Manfaat praktis Hasil penelitian ini diharapkan memberikan manfaat bagi pemerintah

setempat dan juga ilmu sosiologi khususnya dalam sosiologi poitik. Untuk sosiologi sebagai tambahan refrensi hasil penelitian mengenia politik Identitas.

1.5 Defenis Konsep

Konsep adalah suatu hasil pemaknaan didalam intelektual manusia yang merujuk pada kenyataan nyata ke dalam empiris, dan bukan merupakan refleksi sempurna. Dalam sosiologi, konsep menegasakan dan menetapkan apa yang akan diobservasi Suyanto, 2005:49. Defenisi konsep yang digunakan sebagai konteks penelitian ini antara lain sebagai berikut:

1.5.1 Marga

Marga menjadi ciri khas dari suku batak, baik itu batak toba, batak simalungun maupun batak karo.Asal usul keluarga dari masyarakat batak dapat ditelusuri dari marga yang dimiliki masyarakat semenjak lahir.Marga dalam masyarakat batak merupakan sekelompok masyarakat yang yang keturunan dari kakek bersama dimana keturunan tersebut diturunkan dari marga bapak atau yang biasa disebut dengan patrilineal. Oleh karena itulah maka semua orang Batak membubuhkan nama marga dari ayahnya dibelakang nama kecilnya. Kepemilkan marga dibelakang nama menjadi sesuatu hal yang penting ketika sesame masyarakat Batak bertemu dan mereka saling menanyakan marga terlebih dahulu dengan tujuan untuk mengetahui system tutur panggilansebutan. Melalaui tutur tadi setiap orang secara langsung mengetahui hubungan dan silsilah seseorang dengan lainnya, tanpa harus bertanya atau menelusuri secara sengaja tentang hubungan keturunan dan kekerabatannya.Dalam sebuah pemilu ditingkat daerah biasanya marga merupakan alat atau senjata yang digunakan oleh para calon pemimpin daerah maupun calon legislatif dalam menarik suara darimasyarakat untuk memilih calon tersebut.Marga yang dimaksud dalam penelitian ini adalah Punguan Marga Simamora Boru Bere dohot Ibebere yang ada di desa Saitnihuta, kecamatan Dolok Sanggul.

1.5.2 Legislatif

Badan legislatif parlemen yaitu lembaga yang membuat undang-undang yang anggota-anggotanya merupakan representasi dari rakyat Indonesia dimana dia berada termasuk yang berdomisili diluar negeri yang dipilih melalui pemilihan umum.Legislatif merupakan satu badan yang terdiri wakil yang mewakili kepentingan rakyat yang diwakilinya.Legislatif yang dimaksud dalam penelitian ini adalah calon legislatif marga Simamora yang berasal dari kelompok marga Simamora dan menang pada pemilihan umum legislatif 2014.

1.5.3 Politik Identitas

Politik identitas adalah politik yang fokus utama kajian dan permasalahannya menyangkut perbedaan-perbedaan yang didasarkan atas asumsi-asumsi fisik tubuh seperti persoalan politik yang dimunculkan akibat problematika jender, feminisme dan maskulinisme, persoalan politik etnis yang secara dasariah berbeda fisik dan karakter fisiologis, dan pertentangan-pertentangan yang dimunculkannya, atau persoalan-persoalan politik karena perbedaan agama dan kepercayaan dan Bahasa. Politik identitas yang dimaksud dalam penelitian ini adalah politik yang didasarkan pada etnis khususnya etnis batak dengan marga Simamora yang ada di desa saitnihuta. BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Peran Organisasi Masyarakat Batak Toba Terhadap Pembentukan Perilaku