Tempat dan Waktu Penelitian Jenis Data Teknik Pengumpulan Data. Metode Analisis Data Pengujian Hipotesis

4. Tempat dan Waktu Penelitian

a Tempat penelitian Penelitian ini dilakukan di Bursa Efek Indonesia dengan menggunakan situs www.idx.co.id b Waktu penelitian Penelitian dilakukan mulai dari bulan Januari 2010 sampai dengan Maret 2010

5. Jenis Data

Penelitian ini menggunakan data sekunder yang diperoleh melalui media internet www.idx.co.id, jurnal, buku-buku referensi, surat kabar, dan literatur ilmiah lainnya yang berkaitan dengan topik bahasan dalam penelitian.

6. Teknik Pengumpulan Data.

Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan melalui studi pustaka berupa literatur, jurnal, penelitian terdahulu, dan laporan-laporan yang dipublikasikan untuk mendapat gambaran masalah yang akan diteliti serta melalui data sekunder berupa laporan-laporan yang dipublikasikan oleh Bursa Efek Indonesia BEI.

7. Metode Analisis Data

Metode yang digunakan dalam penelitian untuk menganalisa data adalah dengan menggunakan metode statistik deskriptif dan metode statistik. Metode statistik yang dipakai adalah Statistik Non Parametrik dengan Uji Wilcoxon dilakukan untuk melihat Universitas Sumatera Utara apakah terdapat perbedaan pada rata-rata empat rasio kinerja yang diukur sebelum dan setelah penerbitan obligasi syariah. Analisis yang dilakukan pada penelitian ini adalah melalui empat rasio Current Ratio, Total Asset Turn Over, Return On Asset dan Time Interest Earned. Pada akhirnya, dari pengujian statistik terhadap keempat rasio yang telah disebutkan sebelumnya, hal yang dapat disimpulkan adalah apakah terdapat beda signifikan antara rata-rata keempat rasio tersebut sebelum dan setelah penerbitan obligasi syariah ijarah secara umum.

8. Pengujian Hipotesis

Pengujian hipotesis akan menggunakan program statistik SPSS versi 15.00 untuk mempermudah pelaksanaan perhitungan. Cara ini dilakukan mengingat pengolahan data dengan program tersebut lebih cepat dan mempunyai tingkat ketelitian dan keakuratan yang tinggi dibandingkan dengan penelitian secara manual. Statistik Non Parametrik dengan Uji Wilcoxon digunakan untuk pengujian hipotesis pada setiap perusahaan yang menerbitkan obligasi syariah ijarah pada tahun 2005 dengan rentang waktu penelitian selama 3 tahun dengan sampel N = 3 perusahaan dengan derajat signifikansi 5 dan derajat kebebasan N-1 Santoso, 2004 : 257. Pengujian ini menggunakan hipotesis : a. H o : µ sebelum penerbitan syariah ijarah = sesudah penerbitan artinya current ratio sebelum penerbitan tidak berbeda dengan current ratio sesudah penerbitan. Universitas Sumatera Utara H a : µ sebelum penerbitan obligasi syariah ijarah ≠ sesudah penerbitan artinya current ratio sebelum penerbitan berbeda dengan current ratio sesudah penerbitan. b. H o : µ sebelum penerbitan syariah ijarah = sesudah penerbitan artinya Total Asset TurnOver sebelum penerbitan tidak berbeda dengan Total Asset TurnOver sesudah penerbitan. H a : µ sebelum penerbitan obligasi syariah ijarah ≠ sesudah penerbitan artinya Total Asset Turnover sebelum penerbitan berbeda dengan Total Asset TurnOver sesudah penerbitan. c. H o : µ sebelum penerbitan syariah ijarah = sesudah penerbitan artinya Return On Asset sebelum penerbitan tidak berbeda dengan Return On Asset sesudah penerbitan. H a : µ sebelum penerbitan obligasi syariah ijarah ≠ sesudah penerbitan artinya Return On Assett sebelum penerbitan berbeda dengan Return On Asset sesudah penerbitan. d. H o : µ sebelum penerbitan syariah ijarah = sesudah penerbitan artinya Times-Interest-earned sebelum penerbitan tidak berbeda dengan Times- interest-earned sesudah penerbitan. H a : µ sebelum penerbitan obligasi syariah ijarah ≠ sesudah penerbitan artinya Times-interest-earned sebelum penerbitan berbeda dengan Times- interest-earned sesudah penerbitan Universitas Sumatera Utara Kriteria penerimaan hipotesis dengan Uji Wilcoxon dengan derajat signifikansi α 5 adalah : H o diterima jika sig – t probabilitas 0,05 H a diterima jika sig – t probabilitas ≤ 0,05 Universitas Sumatera Utara

BAB II LANDASAN TEORITIS