dinyatakan dalam bentuk persamaan matematika yang menyatakan hubungan fungsional antara variabel-variabel. Studi yang menyangkut masalah ini disebut
Analisis regresi.
Tuckman. 1976
Studi hubungan yang melibatkan regresi bukan studi tentang kualitas, oleh karena itu jika masalah yang dirumuskan apakah terdapat hubungan antara variable X dengan
variable Y, maka analisa yang didapatkan dalam pengujian hipotesis seperti ini adalah regresi.
Ritonga, Abdulrahman. 1987 “Statistika Terapan Untuk Penelitian”.
Korelasi artinya hubungan antara dua variabel, yang biasanya dinyatakan dengan koefisien, yaitu angka yang menunjukkan kepada kita hubungan antara dua variabel.
1.7 Lokasi dan Waktu
Penulis mengambil data yang sudah ada dari Kelompok Tani Keluarga Karya Maju Riau dalam melakukan peninjauan untuk menyusun Tugas Akhir ini. Data yang
diambil mulai dari tahun-tahun sebelumnya sampai tahun tertentu yang akan dianalisis dari tahun 2000 sd 2009.
Universitas Sumatera Utara
1.8 Sistematika Penulisan
Penulisan tugas akhir ini disusun secara sistematis, yang didalamnya dikemukakan beberapa bab sebagai berikut :
BAB 1. PENDAHULUAN
Bab ini mengutarakan tentang latar belakang, perumusan masalah, maksud dan tujuan, lokasi penelitian, metode penelitian dan sistematika penulisan.
BAB 2. TINJAUAN TEORITIS
Bab ini mengenai suatu tinjauan teori unuk diaplikasikan dalam pengolahan data yang tepat.
BAB 3. SEJARAH SINGKAT KELOMPOK TANI KARYA MAJU RIAU
Bab ini mengenai tentang awal mulanya berdirinya Kelompok Tani Karya Maju Riau.
BAB 4. ANALISIS DATA
Bab ini berisi tentang penganalisaan dan pengolahan data yang diperoleh, hingga mendapatkan suatu kesimpulan.
BAB 5. IMPLEMENTASI SISTEM
Bab ini dicantumkan langkah-langkah pengolahan data yang didapat dengan memakai sistem komputerisasi.
Universitas Sumatera Utara
BAB 6. KESIMPULAN DAN SARAN
Bab ini mengutarakan tentang kesimpulan yang diperoleh dan bab ini juga mengutarakan tentang saran yang akan diberikan.
Universitas Sumatera Utara
BAB 2
TINJAUAN TEORITIS
2.1 Pengertian Regresi
Istilah regresi pertama kali diperkenalkan oleh Francis Galton. Menurut Galton, analisis regresi berkenaan dengan dtudi ketergantungan dari satu variabel yaitu
variabel tak bebas dependent variable pada satu atqau lebih variabel yang menerangkan dengan tujuan untuk memperkirakan ataupun meramalkan nilai-nilai
dari variabel tak apabila nilai variabel yang menerangkan sudah diketahui . Variabel yang menerangkan sering disebut variabel bebas independent variable.
2.2 Analisa Regresi Berganda
Analisis regresi berganda digunakan untuk peramalan, dimana dalam model terdapat variabel bebas X dan variabel tak bebas Y. Regresi linier yaitu menetukan suatu
persamaaan dari garis yang menunjukkan hubungan antara variabel bebas dan variabel tak bebas, yang merupakan pertsamaan penduga yang berguna untuk menaksir atau
meramalkan variabel tak bebas. Untuk mempelajari hubungan-hubungan antara beberapa variabel, dapat dilakuakan dengan dua cara yaitu :
1. Analisis regresi sederhana simple analisis regresi.
2. Analisi regresi berganda multiple analisis regresi.
Universitas Sumatera Utara
Analisis regresi sederhana merupakan hubungan antara dua variabel, yaitu variabel bebas independent variable dan variabel tak bebas dependent variable.
Sedangkan analisis regresi linier berganda merupakan hubungan antara tiga variabel atau lebih, yaitu satu variabel bebas independent variable dan dua atau lebih variabel
tak bebas dependent variable.
2.3 Regresi Linier sederhana
Regresi linier sederhana yaitu suatu prosedur untuk mendapatkan hubungan matematis dalam bentuk persamaan antara variabel tak bebas tunggal dengan variabel bebas
tunggal. Regresi linier sederhana hanya memiliki satu peubah bebbas X yang dihubungkan dengan satu peubah tak bebas Y. Bentuk umum model persamaan linier
sederhana yaitu :
i i
i i
ε +
X β
+ β
= Y
dimana :
Y
i
= Variabel tak bebas X
= Variabel bebas β
= Intersep Y dari garis, yaitu titik dimana garis itu memotong sumbu Y β
i
= Kemiringan garis ε
i
= Kesalahan penduga
Universitas Sumatera Utara
2.4 Regresi Linier Berganda