22 22
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
II.1. Virus Dengue
Demam DengueDemam Berdarah Dengue disebabkan virus yang termasuk
kelompok B Arthropod borne virus Arbovirus, kelompok Flavivirus dan keluarga Flaviridae. Virus Dengue dewasa terdiri dari genom asam ribo nukleat berserat
tunggal yang dikelilingi oleh nukleo kapsid dengan diameter sekitar 30 nm. Nukleo kapsid dikelilingi oleh selubung lemak dengan ketebalan sekitar 10 nm. Diameter
keseluruhan dari virion tersebut kira-kira 50 nm. Genom virus Dengue mempunyai berat molekul 11 Kb yang tersusun dari protein struktural dan protein non struktural.
Protein strukturalnya yaitu protein core atau nukleo kapsid C, protein envelove E, dan protein pre membran pre-M. Sedangkan protein non struktural terdiri dari
protein NS-1, NS-2A, NS-2B, NS-3, NS-4A, NS-4B, dan NS-5. Dalam merangsang pembentukan anti bodi diantara protein struktural, urutan imunogenitas tertinggi
adalah protein E, kemudian diikuti protein pre-M dan C. Sedangkan pada protein non struktural yang paling berperan adalah protein NS-1 Massi, et al, 2006.
Hospes seluler untuk virus Dengue terutama sel-sel yang termasuk sistem retikulo endotelial, yaitu: sel monosit, sel endotel, sel kuppfer, sel limfosit B dan
magropag. Infeksi dimulai dengan menempelnya virion pada reseptor virus yang ada di permukaan sel, ada 2 cara virus Dengue menempel pada sel yaitu virus terikat pada
reseptor yang ada di permukaan sel atau melalui antibodi anti Dengue yang terikat
p d f Machine
A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, sim ply open the docum ent you want to convert, click “print”, select the
“ Broadgun pdfMachine printer” and that’s it Get yours now
Universitas Sumatera Utara
23 23
pada sel. Setelah menempel, Virus masuk kedalam sel dengan cara endositosis dan Fusi selubung virus dengan membran plasma yang diikuti pelepasan nukleokapsid ke
dalam sitoplasma sel dan terjadi proses replikasi virus Kusumawati, 2005.
II.2. Peran Vektor Nyamuk terhadap Penyakit Demam Dengue dan Demam