b. Metode Analisis Regresi Berganda
Peneliti menggunakan analisis regresi linier berganda untuk mengetahui pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat. Peneliti menggunakan bantuan
program software SPSS Statistic Product and Service Solution versi 13.0 agar hasil yang diperoleh lebih terarah.
Persamaan regresi berganda yang digunakan adalah sebagai berikut: Y =a + ß
1
X
1
+ ß
2
X
2
+ ß
3
X
3
+ e Keterangan :
Y = Minat Berwirausaha
a = Konstanta
X
1
= Konsep Diri X
2
= Prestasi Belajar X
3
= Lingkungan Keluarga ß
1,2,3
= koefisien Regresi Berganda e
= Kesalahan Pengganggu standard error Pengujian Hipotesis dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
1 Uji secara Simultan Uji F
Digunakan untuk menguji apakah hipotesis yang diajukan diterima atau ditolak. Jika F
htung
F
tabel
, maka H diterima atau H
a
ditolak, sedangkan jika F
htung
F
tabel
maka H ditolak atau H
a
diterima. Jika tingkat signifikansi di bawah 0,05 maka H
ditolak dan H
a
diterima Situmorang, et. al 2008:114.
Universitas Sumatera Utara
2 Uji secara Parsial Uji T
Digunakan untuk menguji apakah hipotesis yang diajukan diterima atau ditolak maka digunakan statistik t uji t. Jika t
hitung
t
tabel
, maka H diterima dan H
a
ditolak , sedangkan jika t
hitung
t
tabel
maka H ditolak dan
H
a
diterima. Jika tingkat signifikansi di bawah 0,05 maka H ditolak dan
H
a
diterima Situmorang, et. al 2008:115.
3 Pengujian Goodness of Fit R
2
Digunakan untuk mengukur seberapa jauh kemampuan variabel-variabel bebas dalam menerangkan variabel independen. Koefisien determinasi
R
2
ini berkisar antara nol sampai dengan satu 0 ≤ R
2
≤ 1. Semakin mendekati nol berarti model tidak baik atau variasi model dalam
menjelaskan amat terbatas, sebaliknya semakin mendekati satu berarti model semakin baik Situmorang, et. al 2008:112.
c. Uji Asumsi Klasik
Syarat asumsi klasik yang harus dipenuhi model regresi berganda sebelum data tersebut dianalisis adalah sebagai berikut:
1 Uji Normalitas
Uji Normalitas bertujuan untuk mengetahui suatu distribusi sebuah data mengikuti atau mendekati distribusi normal, yakni distribusi data dengan
bentuk lonceng dan distribusi data tersebut tidak menceng ke kiri atau menceng ke kanan. Uji normalitas dilakukan dengan menggunakan
pendekatan Kolmogrov Smirnov. Dengan menggunakan tingkat
Universitas Sumatera Utara
signifikan 5 0,05 maka jika nilai Asymp.Sig. 2- tailed diatas nilai signifikan 5 0,05 artinya variabel residual berdistribusi normal
Situmorang, et. al 2008:62.
2 Uji Heteroskedastisitas
Uji heteroskedasititas bertujuan untuk menguji apakah dalam sebuah model regresi terdapat ketidaksamaan variance dari residual satu
pengamatan ke pengamatan lainnya. Jika probabilitas signifikan diatas tingkat kepercayaan 5 0,05 dapat disimpulkan model regresi tidak
mengarah adanya heteroskedastisitas Situmorang, et. al 2008:73.
3 Uji Multikolinearitas
Multikolinearitas berarti adanya hubungan linier yang sempurna atau pasti diantara beberapa atau semua variabel yang menjelaskan dari
model regresi. Untuk mendeteksi ada atau tidaknya multikolinearitas dapat dilakukan dengan melihat nilai tolerance dan Variance Inflation
Factor VIF dengan membandingkan sebagai berikut: a
VIF 5 maka tidak terdapat multikolinearitas. b
Tolerance 0,1 maka tidak terdapat multikolinearitas Situmorang, et. al 2008:104
Universitas Sumatera Utara
BAB II URAIAN TEORITIS
A. Penelitian Terdahulu
Sumarni 2005 melakukan penelitian dengan judul ”Pengaruh Konsep Diri, Prestasi Belajar Mata Diklat Kewirausahaan, dan Lingkungan Keluarga Terhadap
Minat Berwirausaha Siswa Kelas 3 SMK Negeri 2 Semarang Tahun Ajaran 20052006”. Masalah penelitian ini adalah ”Seberapa besar pengaruh konsep diri,
prestasi belajar dan lingkungan terhadap minat berwirausaha pada siswa SMK negeri 2 Semarang”. Hasil penelitian yang diperoleh bahwa konsep diri dan
lingkungan keluarga berpengaruh positif terhadap minat berwirausaha pada SMK Negeri 2 Semarang. Sedangkan tinggi rendahnya prestasi belajar yang dicapai
pada mata diklat kewirausahaan tidak memberikan pengaruh nyata terhadap perubahan minat berwirausaha siswa.
Ginting 2009 melakukan penelitian dengan judul ”Pengaruh Lingkungan Keluarga Terhadap Prestasi Belajar Siswa Kelas II Sekretaris SMKN 1 Kabanjahe
Tahun Pembelajaran 20082009”. Masalah penelitian ini adalah ”Apakah ada pengaruh antara lingkungan keluarga terhadap prestasi belajar siswa kelas II SMK
Negeri I Kabanjahe Tahun Pembelajaran 20082009”. Hasil penelitian yang diperoleh adalah menunjukkan bahwa lingkungan keluarga berpengaruh positif
terhadap prestasi belajar. Nadeak 2008 melakukan penelitian dengan judul ”Pengaruh Minat
Berwirausaha Terhadap Prestasi Belajar Kewirausahaan Pada Kelas XI Jurusan Tata Busana SMK Pembangunan Daerah Lubuk Pakam Tahun Ajaran
20072008”. Masalah penelitian ini adalah ”Apakah ada pengaruh antara minat
Universitas Sumatera Utara