Prediksi Kebangkrutan dengan Model Zmijewski

16 perusahaan lainnya diprediksi tidak akan mengalami kebangkrutan atau perusahaan dalam keadaan sehat.

B. Pembahasan

Penulis akan melakukan perbandingan antara model prediksi Altman Z-Score, model prediksi Springate, dan model prediksi Zmijewski untuk mengetahui ketepatan ketiga model prediksi tersebut dalam memprediksi terjadi atau tidaknya delisting suatu perusahaan di Bursa Efek Indonesia. Dalam penelitian ini akan dilakukan perbandingan antara hasil prediksi dengan keadaan perusahaan sampel. Keadaan perusahaan yang dimaksud dapat dilihat dari statusnya yang delisting atau listing di BEI. Perbandingan antara hasil prediksi dengan status perusahaan yaitu apabila perusahaan diprediksi “bangkrut” maka perusahaan tersebut mengalami delisting secara paksa di masa yang akan datang satu sampai tiga tahun dari hasil prediksi. Begitu pula sebaliknya, apabila perusahaan diprediksi “tidak bangkrut” maka perusahaan tersebut akan tetap terdaftar di BEI dan tidak mengalami delisting secara paksa.

1. Perbandingan Hasil Prediksi Model Altman, Springate, dan

Zmijewski Berdasarkan hasil perhitungan dengan menggunakan model Altman, Springate, dan Zmijewski yang diterapkan pada perusahaan yang mengalami delisting maupun tidak mengalami delisting, dapat diketahui bahwa hasil prediksi dari ketiga model tersebut tidaklah sama. Hal tersebut dapat dilihat dari banyaknya sampel yang memiliki prediksi “bangkrut” dan prediksi “tidak bangkrut” berdasarkan analisis menggunakan ketiga model prediksi kebangkrutan. Banyaknya sampel yang diprediksi bangkrut dan tidak bangkrut dapat dilihat dalam tabel berikut ini: Tabel 11. Perbandingan Hasil Prediksi Model Prediksi Hasil Prediksi Jumlah Bangkrut Grey Area Tidak Bangkrut Altman 12 4 4 20 Springate 15 - 5 20 Zmijewski 4 - 16 20 Sumber: Data diolah Prediksi “bangkrut” yang tertinggi dimiliki oleh model Springate sebanyak 15 sampel, disusul oleh model Altman sebanyak 12 sampel, dan terakhir model Zmijewski sebanyak 4 sampel. Sedangkan untuk prediksi “tidak bangkrut” yang tertinggi dimiliki oleh model Zmijewski sebanyak 16 sampel, disusul oleh model Springate sebanyak 5 sampel, dan terakhir model Altman sebanyak 4 sampel. Untuk grey area hanya dimiliki oleh model Altman dengan hasil sebanyak 4 sampel. Dari perbedaan hasil prediksi dari ketiga model tersebut maka akan dilakukan perbandingan antara hasil prediksi dengan statusnya untuk mengetahui perusahaan mana saja yang diprediksi akan mengalami kebangkrutan atau tidak mengalami kebangkrutan, sehingga dari hasil prediksi tersebut dapat dibandingkan dengan keadaan status perusahaan sampel. Untuk lebih jelasnya, hasil prediksi dari ketiga model prediksi tersebut dan statusnya akan disajikan dalam tabel berikut: Tabel 12. Perbandingan Hasil Prediksi Dengan Status Perusahaan No Kode Prediksi Altman Prediksi Springate Prediksi Zmijewski Status 1 JAKA Tidak Bangkrut Bangkrut Tidak Bangkrut Delisting 2 ELTY Grey Area Bangkrut Tidak Bangkrut Listing 3 DSUC Bangkrut Bangkrut Bangkrut Delisting 4 TIRT Bangkrut Bangkrut Tidak Bangkrut Listing 5 IATG Grey Area Bangkrut Tidak Bangkrut Delisting 6 TLKM Tidak Bangkrut Tidak Bangkrut Tidak Bangkrut Listing 7 PTRA Bangkrut Bangkrut Tidak Bangkrut Delisting 8 CTRP Tidak Bangkrut Tidak Bangkrut Tidak Bangkrut Listing 9 SIIP Bangkrut Bangkrut Tidak Bangkrut Delisting 10 COWL Grey Area Bangkrut Tidak Bangkrut Listing 11 SIMM Bangkrut Bangkrut Bangkrut Delisting 12 INDR Bangkrut Bangkrut Tidak Bangkrut Listing 13 PWSI Bangkrut Bangkrut Bangkrut Delisting 14 GPRA Bangkrut Bangkrut Tidak Bangkrut Listing 15 CPDW Bangkrut Bangkrut Bangkrut Delisting 16 ITMG Tidak Bangkrut Tidak Bangkrut Tidak Bangkrut Listing 17 SAIP Bangkrut Tidak Bangkrut Tidak Bangkrut Delisting 18 TKIM Bangkrut Bangkrut Tidak Bangkrut Listing 19 KARK Grey Area Tidak Bangkrut Tidak Bangkrut Delisting 20 LPCK Bangkrut Bangkrut Tidak Bangkrut Listing Sumber: Data diolah

Dokumen yang terkait

Analisis Perbandingan Ketepatan Model Prediksi Kebangkrutan Altman, Ohlson, Dan Springate Dalam Memprediksi Kebangkrutan Perusahaan

7 131 79

ANALISIS MODEL ALTMAN, MODEL ZMIJEWSKI, DAN MODEL SPRINGATE DALAM MEMPREDIKSI FINANCIAL DISTRESS (STUDI EMPIRIS PADA PERUSAHAAN PERTAMBANGAN

2 15 18

PENGUJIAN KEAKURATAN MODEL ALTMAN DAN MODEL ZMIJEWSKI DALAM MEMPREDIKSI KEBANGKRUTAN PADA PERUSAHAAN DELISTING DARI BURSA EFEK INDONESIA

2 23 89

PENGGUNAAN MODEL ZMIJEWSKI, SPRINGATE, ALTMAN Z-SCORE DAN GROVER DALAM MEMPREDIKSI KEPAILITAN PADA PERUSAHAAN TRANSPORTASI YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA.

1 14 18

The Zmijewski Model, The Altman Model, The Ohlson Model, dan The Springate Model Sebagai Prediktor Perusahaan yang Delisting pada Bursa Efek Indonesia.

0 0 11

Analisis akurasi metode Altman, Grover, Springate, dan Zmijewski dalam memprediksi perusahaan delisting (studi empiris pada perusahaan manufaktur di Bursa Efek Indonesia periode 2009-2013).

3 9 110

The Zmijewski Model, The Altman Model, The Ohlson Model, dan The Springate Model Sebagai Prediktor Perusahaan yang Delisting pada Bursa Efek Indonesia - Repositori Universitas Andalas

0 0 1

The Zmijewski Model, The Altman Model, The Ohlson Model, dan The Springate Model Sebagai Prediktor Perusahaan yang Delisting pada Bursa Efek Indonesia - Repositori Universitas Andalas

0 0 1

The Zmijewski Model, The Altman Model, The Ohlson Model, dan The Springate Model Sebagai Prediktor Perusahaan yang Delisting pada Bursa Efek Indonesia - Repositori Universitas Andalas

0 0 9

View of PREDIKSI KEBANGKRUTAN DENGAN METODE ALTMAN Z-SCORE, SPRINGATE DAN ZMIJEWSKI PADA PERUSAHAAN DELISTING DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI)

0 0 8