1. Indikator kognitif merupakan komponen yang berkaitan dengan
pengetahuan pandangan, keyakinan, yaitu akan hal-hal yang berhubungan dengan bagaimana orang mempersiapkan terhadap objek.
2. Indikator afektif merupakan komponen yang berhubungan dengan rasa
seneng atau tidak senang terhadap objek sikap 3.
Indikator konatif merupakan komponen yang berhubungan dengan kecenderungan bertindak terhadap objek sikap dengan perasaan yang
mendukung dan tidak mendukung. Berdasarkan pendapat para ahli diatas dapat disimpulkan bahwa penelitian
menggunakan indikator sikap menurut Walgito 2010 yang dapat membentuk struktur sikap dengan tiga indikator yaitu, kogniitif, afektif, dan konatif.
2.1.3 Pengertian Paradigma Pedagogi Reflektif
Menurut Subagyo 2010, Pedagogi merupakan sebuah cara guru mendampingi siswa dalam pertumbuhan dan perkembangannya meliputi
pandangan hidup dan visi mengenai idealnya pribadi siswa. Paradigma Pedagogi Reflektif PPR merupakan sebuah pola pikir dalam menumbuhkan dan
mengembangkan pribadi siswa menjadi pribadi yang mempunyai nilai kemanusiaan. Menumbuhkan dan mengembangkan pribadi siswa supaya
mempunyai nilai kemanusiaan, haruslah diberi pengalaman dan memfasilitasinya dengan pertanyaan agar siswa dapat merefleksikan pengalaman tersebut. Selain
itu siswa diberi pertanyaan atas aksi yang akan dilakukan sesuai dengan nilai
tersebut.
PPR menurut Subagyo 2008: 39 pola pikir paradigma = pola pikir dalam menumbuhkan pribadi siswa menjadi pribadi kristiani
kemanusiaan pedagogi reflektif = pendidikan kristiani kemanusiaan. Pola pikirnya: dalam membentuk pribadi, siswa diberi pengalaman akan suatu
nilai kemanusiaan, kemudian siswa difasilitasi dengan pertanyaan agar merefleksikan pengalaman tersebut, dan berikutnya difasilitasi dengan
pertanyaan aksi agar siswa niat dan berbuat sesuai dengan nilai tersebut.
Sedangkan menurut Suparno 2015: 6 PPR adalah suatu pedagogi untuk membantu kebutuhan pendidikan yang utuh dan menyeluruh. PPR
diharapkan dapat membantu perkembangan siswa, bukan hanya cerdas dalam bidang pengetahuannya, tetapi berkembang menjadi pribadi yang
peka pada kebaikan, dan peka pada kebutuhan orang lain. Dari beberapa pendapat para ahli tersebut PPR merupakan sebuah pedagogi atau pola pikir
yang menumbuhkan dan mengembangkan pribadi siswa agar memiliki rasa kemanusiaan dan memiliki niatan untuk berbuat sesuai dengan nilai
tersebut. Paradigma Pedagogi Reflektif adalah suatu model pembelajaran
yang diharapkan dapat membantu siswa, bukan hanya menjadi lebih cerdas dalam bidang pengetahuannya, tetapi berkembang menjadi pribadi
yang peka pada kebaikan, dan peka pada kebutuhan orang lain.
2.1.4 Pengertian Pendidikan Kewarganegaraan PKn