84
BAB IV PERSIAPAN DAN PELAKSANAAN PENELITIAN
Dalam bab ini akan dijelaskan mengenai kondisi sekolah  yang digunakan untuk penelitian, persiapan penelitian berupa uji coba instrumen, dan pelaksanaan
penelitian yang telah dilakukan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Numbered  Heads  Together  NHT
pada  sub  pokok  bahasan  Keliling  dan  Luas Segitiga.
A. Profil Sekolah
Sekolah  yang  digunakan  oleh  peneliti  sebagai  tempat  pelaksanaan penelitian  adalah  SMP  Negeri  3  Depok-Sleman  Yogyakarta.  Sekolah  ini
beralamatkan di Sopalan, Desa Maguwoharjo, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, Provinsi Daerah  Istimewa Yogyakarta. Bangunan  yang dimiliki oleh
sekolah  ini  sudah  merupakan  bangunan  permanen.  Awal  berdirinya  sekolah ini  adalah  diawali  dengan  permintaan  masyarakat  Maguwoharjo  yang
mengharapkan kepada pemerintah supaya di wilayah Maguwoharjo ada SMP Negeri,  sehingga  anak-anak  lulusan  SD  di  wilayah  Maguwoharjo  dan
sekitarnya dapat melanjutkan sekolah di SMP tersebut. Maka pada tahun 1979 terbentuklah SMP Negeri 3 Depok-Sleman yang berdiri di atas tanah kas Desa
Maguwoharjo dengan luas ±7488 m
2
.
Fasilitas  yang dimiliki oleh  bangunan  SMP Negeri 3 Depok  ini  yaitu halaman  sekolah,  parkiran  motor  untuk  guru,  parkiran  sepeda  untuk  siswa,
kantin sekolah, aula, kantor Kepala Sekolah, kantor Tata Usaha, kantor guru, kantor  BK,  ruangan  kelas,  lapangan  basket,  laboratorium  komputer,
perpustakaan  dan  kamar  kecil.  Halaman  yang  dimiliki  oleh  sekolah  ini  tidak terlalu  luas,  namun  memiliki  beberapa  pohon  yang  rindang.  Sekolah  ini
memiliki  12  ruangan  kelas,  yang  terdiri  dari  4  ruangan  untuk  kelas  VII,  4 ruangan  untuk  kelas  VIII,  dan  4  ruangan  untuk  kelas  IX.  Ukuran  kelas  kira-
kira 7 m x 8 m. Setiap kelas memiliki ventilasi yang cukup sehingga sirkulasi udara  di  dalam  kelas  dapat  berjalan  dengan  baik.  Masing-masing  kelas
dilengkapi  dengan  sepasang  white  board  yang  keduanya  ditempelkan  ke dinding  kelas.  Selain  itu,  setiap  kelas  juga  dilengkapi  dengan  viewer  dan
screen yang  dapat  digunakan  oleh  guru  untuk  menunjang  proses
pembelajaran. Meja dan kursi yang dimiliki masing-masing kelas juga nyaman untuk belajar.
Jumlah  guru  yang  ada  di  sekolah  ini  berjumlah  33  guru,  sedangkan untuk  karyawan  berjumlah  8  orang  sehingga  total  guru  dan  karyawan  di
sekolah  ini  berjumlah  41.  Untuk  jumlah  siswa  siswa  di  masing-masing  kelas berjumlah 32 siswa, sehingga jumlah total seluruh siswa dari kelas VII sampai
dengan  kelas  IX  berjumlah  384  siswa.  Sekolah  juga  menyediakan  fasilitas penunjang  proses  belajar  mengajar  seperti  perpustakaan  sebagai  sumber
belajar  yang  lengkap  dan  wi-fi  yang  dapat  diakses  siswa  untuk  mendapatkan tambahan informasi belajar
B. Persiapan Penelitian