78 Tabel 17. Distribusi Frekuensi Perilaku Asertif
No Kriteria
Frekuensi Persentase Kategori
1
57
Tinggi 2
38-57 26
35,6 Sedang
3 38
47 64,4
Rendah Jumlah
73 100
Rendah
Berdasarkan distribusi frekuensi di atas dapat dibuat grafik seperti pada gambar 3 berikut:
Gambar 3. Grafik Distribusi Frekuensi Perilaku Asertif
Siswa kelas XI SMA N I Ngaglik yang termasuk kategori rendah akan perilaku asertifnya tercatat sejumlah 47 siswa 64,4, sejumlah 26
siswa 35,6 pada kategori sedang dan 0 pada kategori tinggi. Oleh karena itu dapat disimpulkan bahwa perilaku asertif siswa kelas XI SMA N
I Ngaglik termasuk dalam kategori rendah dengan skor mencapai 64,4 .
3. Deskripsi Perilaku Agresif
79 Skala untuk mengidentifikasi perilaku agresif pada penelitian ini
menggunakan skala perilaku agresif dengan model skala Likert. Rentangan skor 1 sampai 4 dengan jumlah total sebanyak 19 item pernyataan untuk
skala perilaku agresif. Kategorisasi penskoran lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel 18 berikut:
Tabel 18. Batasan Skor Kategorisasi Perilaku Agresif Jumlah butir : 15 Skor Tertinggi Ideal ST : 15x4 = 60
Rentang Skor : 1-4 Skor Terendah Ideal SR : 15x1 = 15 Mi = ½ 60+15 = 37,5 SDi = 16 60-15 = 7,5
Kategori Rumus
Batas Tinggi
Mi+SDi 45
Sedang Mi-SDi sd Mi+SDi
30 sd 45 Rendah
Mi-SDi 30
Berdasarkan tabel 18 di atas dapat diketahui skor tertinggi ideal untuk perilaku agresif yaitu 60, sedangkan skor terendah idealnya yaitu 15. Nilai
rata-rata skor perilaku asertif berada pada skor 37,5, sedangkan standar deviasinya yaitu 7,5 sehingga dapat diperoleh batasan skor kategorisasi
perilaku asertif yang tinggi berada pada skor 45, batasan skor kategorisasi perilaku asertif yang sedang berada pada skor 30 sd 45, dan yang rendah
pada skor 30. Berdasarkan keseluruhan data yang telah terkumpul dapat
disimpulkan bahwa perilaku agresif siswa kelas XI SMA N I Ngaglik berada pada kategori Tinggi. Adapun distribusi frekuensinya dapat dilihat
seperti pada tabel 19 berikut:
80 Tabel 19. Distribusi Frekuensi Perilaku Agresif
No Kriteria
Frekuensi Persentase Kategori
1
45
65 89
Tinggi 2
30-45 8
11 Sedang
3 30
Rendah Jumlah
73 100
Tinggi
Berdasarkan distribusi frekuensi di atas dapat dibuat grafik seperti pada gambar 4 berikut:
Gambar 4. Grafik Distribusi Frekuensi Perilaku Agresif
Siswa kelas XI SMA N I Ngaglik yang termasuk kategori tinggi akan perilaku agresifnya tercatat sejumlah 65 siswa 89, sejumlah 8 siswa
11 pada kategori sedang dan 0 pada kategori rendah. Oleh karena itu dapat disimpulkan bahwa perilaku asertif siswa kelas XI SMA N I Ngaglik
termasuk dalam kategori tinggi dengan skor mencapai 89.
B. Hasil Penelitian