87
BAB 3 METODE PENELITIAN
3.1 Pendekatan Penelitian
Berdasarkan pada pokok permasalahan yang dikaji, yaitu mengenai Keefektifan Pembelajaran Program Pendidikan Kewirausahaan Studi Kasus Warga
Belajar Paket C Pada Kursus Kecantikan Rambut di SKB Grobogan Jawa Tengah
Tahun 2012, maka penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Hal ini dimaksudkan agar peneliti dapat mendeskripsikan secara jelas dan rinci serta data
yang mendalam dari penelitiannya. Sugiyono 2008:7 mendefinisikan metode kualitatif adalah metode
penelitian yang berdasarkan pada filsafat postpositivisme, digunakan untuk meneliti pada kondisi obyek yang alamiah, dimana peneliti adalah instrumen kunci, teknik
pengambilan data dilakukan secara triangulasi gabungan, analisis data bersifat induktifkualitatif, dan hasil penelitian kualitatif lebih menekankan makna dari pada
generalisasi. Menurut Moleong 2011:6 pendekatan kualitatif adalah penelitian yang bermaksud untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh subyek
penelitian misalnya perilaku, persepsi, motivasi, tindakan, dll., secara hulistik, dan dengan cara deskripsi dalam bentuk kata-kata dan bahasa, pada suatu konteks khusus
yang alamiah dan dengan memanfaatkan berbagai metode alamiah.
Pendekatan penelitian yang digunakan ini bersifat deskriptif karena data yang dikumpulkan berupa kata-kata, gambar, dan bukan angka-angka. Laporan
penelitian akan berisi kutipan-kutipan data untuk memberi gambaran penyajian laporan tentang keefektifan pembelajaran program pendidikan kewirausahaan Studi
Kasus Warga Belajar Paket C Pada Kursus Kecantikan Rambut di SKB Grobogan
Jawa Tengah Tahun 2012. Data tersebut berasal dari wawancara, catatan lapangan, foto, dokumen pribadi, catatan atau nemo, dan dokumen resmi lainnya.
3.2 Lokasi Penelitian
Lokasi penelitian adalah tempat dimana situasi sosial tersebut akan diteliti. Penentuan lokasi dimaksudkan untuk mempermudah dan memperjelas objek yang
menjadi sasaran penelitian. Penelitian akan dilakukan di UPTD SKB Grobogan Jl. Kapten Rusdiyat II49 Kelurahan Danyang Kecamatan Purwodadi Kabupaten
Grobogan Jawa Tengah. SKB Grobogan adalah lembaga pendidikan nonformal yang didalamnya ada pendidikan kesetaraan kejar Paket C. peserta didik Paket C yang di
SKB Grobogan sejumlah 65 orang. Program wirausaha di SKB Grobogan antara lain; 1 kursus komputer dengan jumlah peserta didik 22 orang, 2 kursus menjahit dengan
jumlah peserta didik 10 orang, 3 kursus tata kecantikan rambut dengan jumlah peserta didik 30 orang, 4 kursus bahasa Inggris dengan peserta 20 orang, 5 kursus
teknisi HP Handphone dengan peserta 10 orang, 6 kursus tata boga dengan pesrta 10 orang. SKB Grobogan adalah salah satu SKB yang langsung ditunjuk oleh
P2PNFI untuk melaksanakan program wirausaha yang menekankan pada
pembentukan karakter peserta didik. Program Paket C di SKB Grobogan juga telah menerapkan menejemen mutu ISO 9001 versi 2008. Sehingga seluruh kegiatan yang
dilaksanakan oleh UPTD SKB Grobogan telah berstandar. Kursus kecantikan rambut di SKB Grobogan merupakan salah satu dari beberapa kursus yang programnya
diselenggarakan rutin setiap tahun. Dan dari beberapa kursus yang diselenggarakan, kursus kecantikan rambut mempunyai warga belajar yang lebih banyak dibandingkan
dengan yang lain
3.3 Fokus Penelitian