belajar yang dilakukan secara sengaja dalam bentuk pengetahuan, pemahaman, keterampilan, nilai, dan sikap Masidjo, 2005
2.5 Materi
Pencemaran dan
Kerusakan Lingkungan
Hubungannya dengan Aktivitas Manusia
2.5.1 Materi Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Hubungannya
dengan Aktivitas Manusia
Tema Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Hubungannya dengan Aktivitas Manusia ini terdapat dalam pembelajaran IPA Terpadu Kelas VII
Semester 2. Dalam tema ini terdapat beberapa kompetensi yang harus dicapai oleh siswa seperti menjelaskan konsep lingkungan, penyebab pencemaran dan
kerusakan lingkungan, dampak yang terjadi pada lingkungan, proses terjadinya hujan asam, efek rumah kaca, penipisan lapisan ozon, pemanasan global, upaya
penanggulangannya, dan lain-lain. Beberapa kompetensi tersebut sukar ditemui siswa pada kehidupan sehari-hari, karena pada hakikatnya pemanasan global
merupakan suatu keadaan dimana meningkatnya suhu dipermukaan bumi karena meningkatnya jumlah CO
2
dan gas-gas yang menyebabkan lapisan ozon menipis. Fenomena tersebut merupakan suatu proses yang lama, sehingga siswa tidak dapat
merasakan pada saat itu juga. Pengembangan media interaktif ini dimaksudkan untuk mevisualisasikan apa yang menjadi isi dari tema Pencemaran dan
Kerusakan Lingkungan Hubungannya dengan Aktivitas Manusia sehingga siswa dapat mengetahui proses terjadinya Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan
Hubungannya dengan Aktivitas Manusia dengan jelas dan menarik.
2.5.2 Uraian Materi
2.5.2.1 Karakteristik Materi
Materi pencemaran dan kerusakan lingkungan hubungannya dengan lingkungan ini adalah materi yang pembelajarannya lebih mengarah pada
pembelajaran kontekstual, yaitu pembelajaran langsung pada hal-hal asli yang ada pada materi tersebut. Submateri yang ada dalam materi ini yaitu konsep
lingkungan, penyebab terjadinya kerusakan lingkungan dan pencemaran, dampak
yang terjadi pada lingkungan, dan upaya yang dapat dilakukan untuk menanggulangi pencemaran dan kerusakan lingkungan. Namun banyak kendala
yang dihadapi ketika lingkungan dan kondisi siswa yang kurang mendukung untuk pembelajaran yang kontekstual, seperti misalnya pembelajaran di luar kelas.
Selain itu submateri Pemanasan Global yang merupakan suatu fenomena yang terjadi di bumi, dimana fenomena ini tidak dapat dilihat dalam waktu yang
singkat. Materi ini merupakan suatu materi sebab akibat, dan masing-masing tidak terjadi secara singkat, sehingga diperlukan visualisasi dari peristiwa ini agar dapat
dipelajari oleh siswa dalam waktu yang ditentukan.
2.5.2.2 Materi Pengelolaan Lingkungan
Lingkungan adalah segala sesuatu yang ada di sekitar makhluk hidup. Ikan
sebagai makhluk hidup, tinggal di suatu tempat yang disebut habitat, makhluk
hidup yang mendiami suatu habitat selalu berhubungan, bahkan saling tergantung dengan lingkungannya. Hubungan antara makhluk hidup dengan lingkungannya
disebut ekosistem. Ekosistem dibedakan menjadi 2, yaitu:
1 Ekosistem buatan; yang sengaja dibuat oleh manusia. Misal: sawah, kolam
akuarium. 2
Ekosistem alami; yang tidak dibuat oleh manusia tetapi sudah ada dari alam. Misal: sungai, pantai, hutan. Ekosistem yang terbesar di bumi disebut biosfer
yang terdiri dari seluruh ekosistem yang ada di permukaan bumi.
2.5.2.3 Materi Penyebab Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan
Semakin meningkat jumlah populasi manusia, semakin banyak pula sumber daya alam yang harus diambil untuk memenuhi kebutuhannya. Hal ini
menimbulkan permasalahan
sosial ekonomi,
keamanan, kesejahteraan,
ketersediaan lahan dan air, bersih , kebutuhan pangan, dan dapat berdampak
pada pencemaran dan kerusakan lingkungan. Tingkat pencemaran yang
diakibatkan oleh kendaraan bermotor antara daerah pedesaan dengan daerah perkotaan pasti berbeda. Tingkat pencemaran udara di kota lebih tinggi.
Beberapa penyebab pencemaran dan kerusakan lingkungan diantaranya: 1
penebangan hutan secara liar, 2
membuang sampah di sembarang tempat,
3 pembakaran hutan,
4 penggunaan kendaraan bermotor yang berlebihan,
5 penggunaan listrik yang berlebihan,
6 penggunaan pestisida,
7 pengunaan alat-alat elektronik yang berlebihan, dan masih banyak lagi
Hal tersebut akan berdampak pada pencemaran dan kerusakan lingkungan dalam jangka panjang, diantaranya:
1
Bencana alam, bencana alam seperti banjir tanah longsor, disebabkan
penebangan hutan secara liar, sampah yang dibuang di sungai, ketersediaan lahan hutan sebagai penyangga tanah semakin sempit sehingga tanah mudah
longsor. 2
Pencemaran tanah, disebabkan oleh penggunaan pestisida yang berlebihan,
dan beberapa sampah yang sulit terurai, seperti sampah plastik, sampah kaleng, sampah gelas, sampah Styrofoam, dan beberapa sampah anorganik
lainnya. 3
Pencemaran air, disebabkan oleh limbah cair yang dibuang di air, sehingga
menyebabkan beberapa makhluk hidup di air mati, dan kualitas air menjadi tercemar. Selain itu, pestisida cair yang larut dalam aliran air akan berbahaya
jika sampai dikonsumsi oleh makhluk hidup. 4
Pencemaran udara, disebabkan oleh asap kendaraan, asap cerobong pabrik,
dan instalasi nuklir atau percobaan nuklir. Penyebab ini menjadi faktor utama terjadinya Hujan Asam, Efek rumah kaca, dan Penipisan lapisan ozon.
2.5.2.4 Materi Hujan Asam