Perencanaan Pelaksanaan Tindakan Pengamatan

Menurut Arikunto 2014:16 menyatakan bahwa secara garis besar terdapat empat tahapan yang lazim dilalui dalam melaksanakan penelitian tindakan, yaitu: perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Adapun model dan penjelasan untuk masing-masing tahap adalah sebagai berikut: Bagan 3.1 Alur PTK Arikunto, 2014:16 Rancangan dalam penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas, dengan tahapan sebagai berikut:

3.1.1 Perencanaan

Arikunto 2014: 75 Tahapan ini berupa menyusun rancangan tindakan yang menjelaskan tentang apa, mengapa, kapan,di mana, oleh siapa, dan bagaimana tindakan tersebut akan dilakukan. Dalam menyusun rancangan harus ada kesepakatan antara peneliti dan guru. Peneliti juga menentukan fokus peristiwa yang perlu mendapatkan perhatian khusus untuk diamati, membuat instrument pengamatan selama tindakan berlangsung. Tahap perencanan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1 Menalaah Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar serta menelaah indikator bersama tim kolaborasi 2 Menyusun RPP sesuai indikator yang telah ditetapkan dan skenario pembelajaran dengan model Role Playing berbantuan media boneka tangan 3 Menyiapkan media boneka tangan dan media lain yang mendukung. 4 Menyiapkan alat evaluasi hasil belajar berupa tes tertulis dan lembar kerja kelompok. 5 Menyiapkan lembar observasi untuk mengamati aktivitas guru, siswa, dan hasil belajar siswa dalam pembelajaran.

3.1.2 Pelaksanaan Tindakan

Pelaksanaan tindakan merupakan implementasi atau penerapan isi rancangan yang telah diterapkan yaitu mengenai tindakan kelas Arikunto, 2014:18. Dalam pelaksanaan PTK ini direncanakan dalam 3 siklus. Setiap siklus dilaksanakan satu kali pertemuan. Siklus pertama yaitu pelaksanaan tindakan pada pembelajaran di kelas dengan menggunakan model pembelajaran Role Playing berbantuan media boneka tangan. Jika ternyata tindakan perbaikan pada siklus pertama belum berhasil menjawab masalah yang menjadi kerisauan guru maka terdapat siklus berikutnya yang langkah-langkahnya tetap sama dengan menerapkan model pembelajaran Role Playing berbantuan media boneka tangan. Siklus I, siklus II dan siklus III dilaksanakan sesuai dengan RPP yang telah disusun.

3.1.3 Pengamatan

Observasi merupakan kegiatan yang dilakukan oleh pengamat. Pada tahap ini, peneliti melakukan pengamatan dan mencatat semua hal yang diperlukan dan terjadi selama pelaksanaan tindakan berlangsung. Pengumpulan data ini dilakukan dengan menggunakan format observasi penilaian yang telah disusun, termasuk juga pengamatan secara cermat pelaksanaan skenario tindakan dari waktu ke waktu serta dampaknya terhadap proses dan hasil belajar siswa Arikunto, 2014: 80. Pada langkah ini peneliti harus menguraikan jenis data yang dikumpulkan, dan alat atau instrumen pengumpul data angketwawancaraobservasi, dan lain- lain. Kegiatan observasi dalam penelitian ini, dilaksanakan secara kolaboratif dengan guru kelas untuk mengamati keterampilan guru dan aktifitas siswa kelas V SDN Tugurejo 01 Kota Semarang dalam pembelajaran PKn dengan model Role Playing berbantuan media boneka tangan.

3.1.4 Refleksi