Manfaat Teoritis TUJUAN PENELITIAN

b. Mendeskripsikan peningkatan aktivitas siswa dalam pembelajaran PKn melalui model Role Playing berbantuan media boneka tangan pada siswa kelas V SDN Tugurejo 01 Kota Semarang. c. Meningkatkan hasil belajar dalam pembelajaran PKn melalui model Role Playing berbantuan media boneka tangan pada siswa kelas V SDN Tugurejo 01 Kota Semarang. 1.4 MANFAAT PENELITIAN

1.4.1 Manfaat Teoritis

Memberikan pengetahuan baru bagi guru mengenai penggunaan model pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik siswa dalam meningkatkan kualitas pembelajaran PKn. 1.4.2 Manfaat Praktis a. Siswa Penerapan model Role Playing berbantuan media boneka tangan dapat penambah ketertarikan siswa terhadap pembelajaran PKn. b. Guru Meningkatkan kreatifitas dan memberikan wawasan pengetahuan serta pengalaman tentang penggunaan model Role Playing dengan media boneka tangan dalam pembelajaran PKn. c. Sekolah Memberikan kontribusi pada sekolah dalam rangka perbaikan proses pembelajaran PKn sehingga dapat meningkatkan hasil belajar siswa. 14

BAB II KAJIAN PUSTAKA

2.1 KAJIAN TEORI

2.1.1 Hakikat Belajar

2.1.1.1 Pengertian Belajar Menurut Slameto 2010: 2 belajar adalah suatu proses usaha yang dilakukan seseorang untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang baru secara keseluruhan, sebagai hasil pengalamannya sendiri dalam interaksi dengan lingkungannya. Pendapat tersebut sejalan dengan pendapat Trianto 2011: 16 bahwa belajar adalah perubahan pada individu yang terjadi melalui pengalaman, dan bukan karena pertumbuhan atau perkembangan tubuhnya atau karakteristik seseorang sejak lahir. Bramley dalam Daryanto, 2013: 57 berpendapat belajar adalah komunikasi terencana yang menghasilkan perubahan atas sikap, keterampilan dan pengetahuan dalam hubungan dengan sasaran khusus yang berkaitan dengan pola perilaku yang diperlukan individu untuk mewujudkan secara lengkap tugas atau pekerjaan tertentu. Menurut Djamarah dan Zain 2006: 38 belajar adalah perubahan yang terjadi didalam diri seseorang setelah berakhirnya melakukan aktivitas belajar. Perdapat tersebut sejalan dengan pendapat Sardiman 2011: 20 belajar merupakan perubahan tingkah laku atau penampilan, dengan serangkaian kegiatan seperti membaca, mengamati, mendengarkan, meniru dan lain sebagainya.