Bahasa Indonesia SMKMAK Setara Tingkat Madya Kelas XI
1. Membaca Naskah Asli
Penulis ringkasan harus membaca naskah asli secara keseluruhan beberapa kali untuk mengetahui kesan umum, maksud pengarang,
serta sudut pandangnya.
2. Mencatat Gagasan Utama
Semua hal yang menjadi gagasan utama atau gagasan penting digaris- bawahi atau dicatat.
3. Membuat Reproduksi
Menyusun kembali suatu karangan singkat berdasarkan gagasan- gagasan penting yang dicatat tadi.
4. Ketentuan Tambahan
Ada ketentuan tambahan selain ketiga cara di atas, yaitu sebagai berikut.
a. Lebih baik menggunakan kalimat tunggal daripada kalimat majemuk.
b. Ringkaslah kalimat menjadi frasa, frasa menjadi kata, gagasan panjang menjadi gagasan sentral saja. Bahkan, jika tidak diperlukan
sebuah paragraf dapat dipangkas atau dibuang. c. Semua paragraf ilustrasi yang dianggap penting harus
dipersingkat atau digeneralisasi. d. Bila mungkin, semua keterangan atau kata sifat dibuang.
e. Dalam ringkasan, tidak ada pemikiran atau interpretasi baru dari penulis ringkasan.
f. Ringkasan dari sumber asli yang berupa naskah pidato atau pidato langsung, penggunaan kata ganti orang pertama tunggal atau
jamak harus ditulis dengan sudut pandang orang ketiga. g. Sebuah ringkasan umumnya ditentukan dari panjang ringkasan
inalnya, misalnya 150 atau 200 kata bergantung pada permintaannya.
Bahasa Indonesia SMKMAK Setara Tingkat Madya Kelas XI
C. Beberapa Contoh Bentuk Ringkasan
Ringkasan dapat disusun dalam dua bentuk, yaitu bentuk verbal uraian paragraf dan bentuk nonverbal berupa bagan atau skema. Meskipun
ringkasan berbentuk bagan atau skema, tetapi harus mencerminkan gagasan atau seperti yang diungkapkan oleh teks sumbernya. Sebelum membuat
bagan atau skema, harus dicatat terlebih dulu butir-butir informasi yang
akan djadikan unsur-unsur bagan atau skema.
Perhatikan beberapa contoh teks dan ringkasannya di bawah ini Contoh 1:
Jumlah pemudik lebaran diperkirakan sama dengan tahun-tahun sebelumnya. Meski demikian, lonjakan arus penumpang lebaran diantisipasi
naik 10-15 agar jangan sampai kekurangan sarana angkutan. Untuk itu, diharapkan arus pulang mudik lebaran sudah mulai berlangsung jauh
sebelum puncak lebaran. Kalau semua ramai-ramai pulang menjelang lebaran, bisa-bisa pemudik akan menumpuk di terminal. Meskipun
akhirnya terangkat juga, hal itu memberi kesan seolah-olah kekurangan sarana. Padahal, sebetulnya cukup memadai.
Sarana angkutan dari jauh-jauh hari sudah dipersiapkan. Angkutan bus betul-betul menjadi tulang punggung di saat-saat seperti ini karena
lebih dari separuh calon pemudik diperkirakan akan terangkut oleh bus. Sementara hanya 13 dari seluruh pemudik dari Jakarta dan sekitarnya
diperkirakan menggunakan jasa KA
Angkutan bus jarak jauh tidak ada masalah. Perusahan angkutan bus sudah mampu menyediakan dalam jumlah bsar. Mesti begitu pemerintah
tetap mempersiapkan juga. Tinggal masalah lancar dan tidaknya saja di perjalanan . Masalah yang satu ini jelas sangat ditentukan oleh disiplin
bersama. Baik disiplin aparat, penyelenggara, maupun pemakai jalan meski fasilitasnya cukup, kalau lalu lintas macet, apalah artinya.
Bahasa Indonesia SMKMAK Setara Tingkat Madya Kelas XI
Ringkasan teks di atas adalah sebagai berikut:
Jumlah pemudik lebaran diperkirakan sama dengan tahun-tahun sebelumnya meskipun diantisipasi akan naik 10–15. Diharapkan proses
mudik berlangsung jauh sebelum lebaran agar tidak terjadi penumpukan di terminal dan terkesan kekurangan sarana.
Separuh calon pemudik diperkirakan akan menggunakan bus. Dan 13 dari seluruh pemudik Jakarta dan sekitarnya diperkirakan
menggunakan kereta api. Perusahaan bus sudah mempersiapkan seluruh armadanya. Demikan pula dengan pemerintah. Selanjutnya lancar dan
tidaknya ditentukan oleh kedisiplinan bersama.
Contoh 2: Puskesmas sangat menguntungkan bagi masyarakat, terutama bagi
masyarakat di pedesaan dan bagi masyarakat yang kurang mampu. Biaya pengobatan di puskesmas sangat murah. Prosesnya pun mudah. Asalkan
sudah mendatarkan diri, pasien tinggal menunggu panggilan untuk diperiksa. Pasien yang dapat ditangani di puskesmas dapat langsung pulang
setelah diperiksa dan diberi obat. Jika puskesmas tidak dapat menangani,
pasien akan dirujuk ke Rumah Sakit Daerah. Ia akan diberi pengantar atau surat rujukan untuk diperiksa di Rumah Sakit Daerah.
Ringkasan teks di atas dapat berbentuk bagan, seperti di bawah ini.
Pelayanan di Puskesmas
- 115 - diantisipasi akan naik 10 – 15 . Diharapkan
an menggunakan bus.Dan 13 dari seluruh mempersiapkan seluruh armadanya. Demikan pula
ke Rumah Sakit Daerah. Ia akan diberi penganta Sakit Daerah.
Pelayanan di Puskesmas
Pasien datang Antri Obat pulang Loket pendaftar
Rujukan ke Rumah Ruang tunggu Ruang Periksa
Sakit Daerah R.S. Daerah