Khalifah Abu Bakar As Sidiq Wafat

Kisah Sahabat Nabi 81 Umar semakin gencar memusuhi Islam. Namun, pengikut Nabi Muhammad makin banyak. Umar bin Kha ab mengambil cambuk dan mencambuki orang-orang Islam yang dijumpainya, tetapi mereka tetap memilih Islam. Mereka rela mati demi Islam. Sebagai pimpinan Quraisy, banyaknya orang yang masuk Islam, dianggap memecah belah sukunya. Umar bin Kha ab akhirnya berniat untuk menghilangkan pemimpin Islam itu sendiri. Umar berniat akan membunuh Nabi Muhammad Saw.

2. Umar bin Kha ab Masuk Islam Berkat Mukjizat Al-Quran

Niatnya telah bulat akan membunuh penyebar Islam itu. Pada suatu senja dia siap berangkat untuk mencari Nabi Muhammad Saw. dengan pedang di tangan kanannya. Wajahnya merah padam, „Akan kuhabisi nyawa Muhammad‰, sambil melompat ke atas pelana kuda. Di perjalanan Umar bertemu dengan Nuaim bin Abdullah. „Wahai, Umar, hendak ke mana kau?‰ sapa Nuaim. „Tahukah kau, di mana sekarang Muhammad berada?‰ „Akan kau apakan Muhammad dengan pedangmu itu? „Akan kuputuskan leher Muhammad dengan pedangku ini. Dia telah memecah belah suku Quraisy‰. „Wahai Umar jangan kau teruskan niatmu itu, lihat adik kandungmu Fatimah dan suaminya telah masuk Islam,‰ kata Nuaim. Umar langsung menuju rumah adiknya dengan wajah yang merah menahan marah. Sesampai dekat rumah adiknya, Umar mendengar suara adiknya sedang membaca Al-Quran. Dia langsung terdiam, karena merasakan suatu keanehan. Kemudian Umar mengetuk pintu. „Fatimah . . . Fatimah . . . Bukakan pintu,‰ berulang kali Umar memanggil adiknya. Fatimah pun membuka pintu. „Fatimah Apa yang kalian tadi baca?‰ „Bukan ... bukan apa-apa,‰ jawab Said agak ketakutan. „Coba kulihat‰ kata Umar. 82 Pendidikan Agama Islam 5 SD Kelas V Gambar 8.3 Umar bin Kha ab memarahi adiknya karena menjadi pengikut Rasulullah Saw. „Jangan, „kata Said. Umar marah, Said pun dipukulnya. Kemudian Fatimah juga dipukul sampai berdarah. Akhirnya Fatimah pun membacakan ayat tersebut. Bismill±hir-ra¥m±nir-ra¥³mi 1. ° ±h±. 2. M± anzaln± ‘alaikal-qur±na litasyq±. 3. Ill± ta©kiratal limay yakhsy±. 4. Tanz³lam mimman khalaqal-ar«a was-sam±w±til-‘ul±. 5. Ar- ra¥m±nu ‘alal-‘arsyistaw±. 6. LahÀ m± fis-sam±w±ti wa m± fil-ar«i wa m± bainahum± wa m± ta¥ta£-£ar±. Artinya: T ¬h¬. Kami tidak menurunkan Al-Quran ini kepadamu Sumber: Dokumentasi penulis