Bawa kaki kiri hingga ke pinggul kanan didahului dengan tumit, dan tangan kanan ke arah pinggul kiri, hanya sampai ke batas paha. Pastikan lutut menekuk. Pegang hingga
beberapa detik, lalu lanjutkan dengan langkah 3.
3
Peregangan Anggota Tubuh. Ulangi langkah 1, tarik tangan kanan dan pegelangan kaki kiri si bayi secara lembut.
Lagi, pegang posisi ini untuk beberapa saat, lalu lanjutkan ke langkah 4.
4
Melipat Anggota Tubuh-Kaki ke Pundak. Bawa lengan kanan si bayi lurus ke arah pinggul kanan, dan angkat sisi kirinya ke arah
pundak kanan, juga didahului dengan tumit. Apabila kaki si bayi tidak dapat sampai ke arah pundak, jangan dipaksa, tapi lakukan dengan nyaman. Ulangi langkah 1 sampai
dengan 4, dengan kaki dan lengan yang sama, lalu lakukan dua kali untuk kaki dan lengan yang lain. Lakukan perlahan dan hati-hati.
d. Usapan Penutup
Gerakan mengusap ke seluruh tubuh. Letakkan tangan kanan ibu di pundak kanan si bayi. Menggunakan seluruh telapak tangan usapkan secara diagonal melewati dada dan perut hingga
ke pinggul kiri. Lanjutkan gerakan tangan ibu ke kaki kiri, dengan meletakkan jemari dibawah kaki dan ibu jari ibu diletakkan di atas, sampai dengan pergelangan kaki. Sebelum berakhir,
letakkan tangan kiri ibu pada pundak kiri si bayi dan ulangi gerakan diagonal yang berlawanan, hingga ke jemari kaki kanan bayi. Ulangi sebanyak dua kali, dengan gerakan usap yang kuat dan
jaga kontak dengan tubuh si bayi sepanjang waktu.
2.4 Kerangka Pikir
Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan teori “Behavior Intention” dimana ada lima faktor yang mempengaruhi perilaku manusia yaitu faktor niat seseorang untuk bertindak,
dukungan sosial dari masyarakat, ada atau tidak adanya informasi, otonomi pribadi, situasi yang mungkin untuk bertindak.
Karateristik •
Umur •
Pendidikan •
Lama Bekerja • Tujuan pemijatan bayi
meliputi pengobatan,pencegahan
,dan refleksi. • Teknik atau cara- cara
pemijatan • Bahan-bahan yang
digunakan • Untuk mengetahui
praktek pemijatan bayi • Faktor- faktor yang
melatarbelakangi Tindakan
pemijat bayi tradisional
dalam pemijatan
bayi