Analisis Regresi Berganda Tabel 4.16

85 a. Uji Signifikan Parameter Individual Uji Statistik t Uji t pada dasarnya menunjukkan seberapa jauh pengaruh satu variabel penjelasindependen secara individual dalam menerangkan variasi variabel dependen. Dalam hal ini digunakan untuk mengetahui besarnya pengaruh faktor fasilitas, pelayanan dan lokasi secara individual terhadap keputusan nasabah menggunakan jasa BMT. Adapun hasil t tabel dengan tingkat α sebesar 5 0,05, derajat kebebasan n-k 98 – 3 = 95 dan uji dua sisi two tiled diperoleh angka sebesar 1,985. Adapun untuk lebih jelasnya hasil uji statistik t adalah sebagai berikut: Hipotesis 1 Hο : = 0,Faktor fasilitas tidak berpengaruh positif terhadap keputusan nasabah dalam memilih BMT. Hа : ≠ 0, Faktor fasilitas berpengaruh positif terhadap keputusan nasabah dalam memilih BMT. Hipotesis 2 Hο : = 0, Faktor pelayanan tidak berpengaruh positif terhadap keputusan nasabah dalam memilih BMT. Hа : ≠ 0, Faktor pelayanan berpengaruh positif terhadap keputusan nasabah dalam memilih BMT. 86 Hipotesis 3: Hο : βı = 0, Faktor lokasi tidak berpengaruh positif terhadap keputusan nasabah dalam memilih BMT. Hа : βı ≠ 0, Faktor lokasi berpengaruh positif terhadap keputusan nasabah dalam memilih BMT. Level of signifikan 5 Tabel 4.18 Hasil Uji t Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients T Sig. B Std. Error Beta 1 Constant 9.805 2.797 3.505 .001 Lokasi .117 .175 .056 .671 .504 Fasilitas .255 .073 .349 3.477 .001 Pelayanan .168 .043 .374 3.916 .000 Dependent Variable: keputusan nasabah Sumber : Hasil Olah Data a Hasil uji statistik t untuk fasilitas terhadap keputusan nasabah menggunakan jasa BMT Y menunjukkan nilai probabilitas sebesar 0.001 dan t hitung menunjukkan nilai 3,477, artinya nilai probabilitas lebih kecil dari 0,05 0,001 0,05 dan t hitung t tabel 3,477 1,985, maka kesimpulan yang dapat diambil adalah Ho ditolak dan Ha 87 diterima. Ini berarti bahwa faktor fasilitas berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan nasabah dalam menggunakan jasa BMT. b Hasil uji statistik t untuk pelayanan terhadap keputusan nasabah menggunakan jasa BMT Y menunjukkan nilai probabilitas sebesar 0,000 dan t hitung menunjukkan nilai 3,916 , artinya nilai probabilitas lebih kecil dari 0,05 0,000 0,05 dan t hitung t tabel 3,916 1,985, maka kesimpulan yang dapat diambil adalah Ho ditolak dan Ha diterima. Ini berarti bahwa faktor pelayanan berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan nasabah dalam menggunakan jasa BMT. c Hasil uji statistik t untuk lokasi terhadap keputusan nasabah menggunakan jasa BMT Y menunjukkan nilai probabilitas sebesar 0,504 dan t hitung menunjukkan nilai 0,671, artinya nilai probabilitas lebih besar dari 0,05 0,504 0,05 dan t hitung t tabel 0,671 1,985, maka kesimpulan yang dapat diambil adalah Ho diterima dan Ha ditolak. Ini berarti lokasi tidak berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap keputusan nasabah dalam menggunakan jasa BMT. b. Uji Signifikan Simultan Uji Statistik F Uji statistik F pada dasarnya menunjukkan apakah semua variabel independen atau bebas yang dimasukkan dalam model mempunyai pengaruh secara bersama-sama terhadap variabel 88 dependen atau terikat. F hitung diperoleh sebesar 25,352, sedangkan F table dengan ketentuan numerator 4 – 1 = 3; dan denumerator 98 – 3 = 95, maka diperoleh F table 2,70. Bila nilai F hitung lebih besar daripada 2,70 maka Ho dapat ditolak pada derajat kepercayaan 5. Dengan kata lain kita menerima hipotesis alternatif yang menyatakan bahwa semua variabel independen secara serentak dan signifikan mempengaruhi variabel dependen. Hasil uji statistik F adalah sebagai berikut: Hipotesis 4 Hο : βı : = 0, Faktor fasilitas, pelayanan dan lokasi tidak berpengaruh signifikan terhadap keputusan nasabah dalam menggunakan jasa BMT. Hа : βı : ≠ 0, Faktor fasilitas, pelayanan dan lokasi berpengaruh signifikan terhadap keputusan nasabah dalam menggunakan jasa BMT. 89 Tabel 4.19 Hasil Uji f ANOVA b Model Sum of Squares Df Mean Square F Sig. 1 Regression 582.622 3 194.207 25.352 .000 a Residual 720.072 94 7.660 Total 1302.694 97 b. Predictors: Constant, Pelayanan, Lokasi, Fasilitas Sumber : Hasil Olah Data Berdasarkan tabel di atas dapat disimpulkan bahwa variabel fasilitas, pelayanan dan lokasi berpengaruh secara simultan dan signifikan terhadap keputusan nasabah dalam menggunakan jasa BMT. Hal tersebut dapat dilihat dari nilai F hitung pada tabel di atas sebesar 25,352 lebih besar daripada 3 dengan probabilitas 0,000 lebih kecil dari 0,05, maka hipotesis alternatif diterima. Sehingga dapat dikatakan bahwa lokasi, fasilitas dan pelayanan secara simultan berpengaruh dan signifikan terhadap keputusan nasabah dalam menggunakan jasa BMT.

F. Interpretasi Data

Dari hasil analisa data didapatkan bahwa dalam pengujian variabel dependen yaitu pengaruh fasilitas, pelayanan dan lokasi terhadap keputusan nasabah menggunakan jasa BMT menyatakan bahwa: 90 1. Variabel fasilitas berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan nasabah menggunakan jasa BMT. Hal ini menunjukkan bahwa fasilitas yang memadai yang terdapat di dalam BMT itu sendiri sangat mempengaruhi keputusan nasabah dalam menggunakan jasa lembaga keuangan syariah. 2. Variabel pelayanan berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan nasabah menggunakan jasa BMT. Pelayanan yang baik, ramah, tepat waktu dan menyenangkan sangat mempengaruhi keputusan nasabah dalam menggunakan jasa BMT. melalui pelayanan yang baik, masyarakat akan menggunakan kembali jasa tersebut dan akan menyebarkan kenyamanan yang ia peroleh dari pelayanan BMT. 3. Variabel lokasi tidak berpengaruh dan tidak signifikan terhadap keputusan nasabah menggunakan jasa BMT. Hal ini berarti bahwa lokasi tempat berdirinya BMT tidak mempengaruhi keputusan nasabah dalam hal menggunakan jasa lembaga keuangan syariah. 4. Hasil uji signifikansi parameter individual uji statistik t menunjukkan bahwa variabel yang paling dominan berpengaruh terhadap keputusan nasabah menggunakan jasa BMT adalah variabel fasilitas yang memiliki nilai koefisien paling besar yakni 0,255. Hal ini menunjukkan bahwa nasabah sangat memperhatikan kelengkapan dan kenyamanan fasilitas yang dimiliki BMT. 91 91

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan

Setelah melakukan pengujian dengan metode regresi linier berganda pengaruh fasilitas, pelayanan dan lokasi terhadap keputusan nasabah menggunakan jasa BMT studi kasus pada BMT El-Syifa Ciganjur Jakarta Selatan maka dapat ditarik beberapa kesimpulan, diantaranya: 1. Berdasarkan hasil analisis regresi linier berganda secara parsial menunjukkan bahwa faktor fasilitas dan pelayanan berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan nasabah menggunakan jasa BMT dengan masing-masing nilai t hitung sebesar 3,477 dan 3,916. Sedangkan faktor lokasi tidak berpengaruh dan tidak signifikan terhadap keputusan nasabah menggunakan jasa BMT. 2. Berdasarkan hasil analisis regresi linier berganda secara parsial menunjukkan bahwa variabel yang paling dominan berpengaruh terhadap keputusan nasabah menggunakan jasa BMT adalah variable fasilitas yang memiliki nilai koefisien paling besar yakni 0,255. Hal ini menunjukkan bahwa nasabah sangat memperhatikan fasilitas yang tersedia di dalam BMT tersebut. 3. Berdasarkan hasil pengujian yang dilakukan dengan analisis regresi secara simultan faktor fasilitas, pelayanan dan lokasi berpengaruh positif dan