4.2.3 Keefektifan Model
Think Talk Write TTW pada Keterampilan Menulis Pantun Siswa Kelas IV SD Negeri Gugus Bukit Harapan
Kesesi Pekalongan
Uji hipotesis digunakan untuk menyimpulkan dan membuktikan kebenaran dari hipotesis yang telah dirumuskan berdasarkan teori yang didukung
oleh data yang ada di lapangan. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah:
a. Ho : Tidak ada perbedaan keterampilan menulis pantun pada siswa kelas IV SD Negeri Gugus Bukit Harapan Kesesi Pekalongan yang menerapkan
model Think Talk Write dengan yang menerapkan model konvensional. Ha : Ada perbedaan keterampilan menulis pantun pada siswa kelas IV
SD Negeri Gugus Bukit Harapan Kesesi Pekalongan yang menerapkan model Think Talk Write dengan yang menerapkan model konvensional.
Ketentuan bila t
hitung
t
tabel
, maka H diterima dan Ha ditolak. Tetapi
sebaliknya apabila t
hitung
t
tabel ,
maka H ditolak dan Ha diterima.
Pengujian hipotesis perbedaan antara model Think Talk Write dibandingkan model konvensional pada keterampilan menulis pantun siswa
menggunakan bantuan IBM SPSS Statistics 21. Berdasarkan hasil perhitungan, diperoleh t hitung 2,978 sedangkan t
tabel dengan taraf kesalahan 5 dan dk = n-1 adalah 1,684. Taraf signifikansi hitung adalah 0,004. Ha diterima dan Ho ditolak karena t hitung lebih besar dari t
tabel 2,978 1,684 dengan taraf signifikansi 0,004 0,05.
b. Ho : Model Think Talk Write tidak efektif dibandingkan model konvensional pada keterampilan menulis pantun siswa kelas IV SD Negeri Gugus
Bukit Harapan Kesesi Pekalongan jika variabel usia tidak diperhitungkan.
Ha: Model Think Talk Write efektif dibandingkan model konvensional pada keterampilan menulis pantun siswa kelas IV SD Negeri Gugus Bukit
Harapan Kesesi Pekalongan jika variabel usia tidak diperhitungkan. Ketentuan bila f
hitung
f
tabel
, maka H diterima dan Ha ditolak. Tetapi
sebaliknya apabila t
hitung
f
tabel ,
maka H ditolak dan Ha diterima.
Pengujian hipotesis keefektifan model Think Talk Write dibandingkan model konvensional pada keterampilan menulis pantun siswa jika variabel usia
tidak diperhitungkan menggunakan bantuan IBM SPSS Statistics 21. Berdasarkan hasil perhitungan, Harga f hitung lebih besar dari f tabel
8,869 4,02 dengan taraf signifikansi 0,004 0,05. Berdasarkan hasil penghitungan tersebut maka Ha diterima dan Ho ditolak. Jadi model Think Talk
Write efektif dibandingkan model konvensional pada keterampilan menulis pantun jika usia tidak diperhitungkan.
c. Ho : Model Think Talk Write tidak efektif dibandingkan model Konvensional pada keterampilan menulis pantun siswa kelas IV SD
Negeri Gugus Bukit Harapan Kesesi Pekalongan jika variabel usia diperhitungkan.
Ha: Model Think Talk Write efektif dibandingkan model konvensional
pada keterampilan menulis pantun siswa kelas IV SD Negeri Gugus Bukit Harapan Kesesi Pekalongan jika variabel usia diperhitungkan.
Ketentuan bila f
hitung
f
tabel
, maka H diterima dan Ha ditolak. Tetapi
sebaliknya apabila t
hitung
f
tabel ,
maka H ditolak dan Ha diterima.
Pengujian hipotesis keefektifan model Think Talk Write dibandingkan model konvensional pada keterampilan menulis pantun siswa jika variabel usia
diperhitungkan menggunakan bantuan IBM SPSS Statistics 21. Berdasarkan hasil perhitungan, Harga f hitung lebih kecil dari f tabel
0,036 4,02 dengan signifikansi 0,850 0,05. Jadi Ho diterima dan Ha ditolak, artinya model Think Talk Write tidak efektif dibandingkann model
konvensional jika usia siswa diperhitungkan.
4.3 IMPLIKASI HASIL