81
4.3.5 Koefisien Determinasi R
2
Tabel 4.35 Hasil Uji Koefisien Determinasi R
2 Model Summary
b
Model R
R Square Adjusted R
Square Std. Error of the
Estimate 1
.391
a
.153 .122
.37674 a. Predictors: Constant, Stres Kerja
b. Dependent Variable: Kepuasan Kerja
Dari tabel 4.35 dapat dilihat bahwa R
2
adalah 0.122. Hal ini berarti pengaruh variabel bebas stres kerja terhadap variabel terikat kepuasan kerja
karyawan adalah sebesar 12.2, sedangkan sisanya dipengaruhi oleh variabel lainnya.
4.4 Pembahasan
Berdasarkan hasil penelitian setelah dilakukan analisis data yang menggunakan metode statistik maka hasil penelitian tersebut adalah sebagai
berikut: 1.
Berdasarkan uji validitas yang telah dilakukan, dinyatakan bahwa 24 pernyataan dari keseluruhan variabel adalah valid. Hal ini
dibuktikan dari r hitung lebih besar dari tabel r tabel sehingga 24 pernyataan tersebut dapat digunakan untuk penelitian. Berdasarkan
uji reliabilitas yang dilakukan memperoleh nilai croanbach’s alpha lebih besar dari 0.6, jika nilai koefisien reliabilitas 0.6 maka
instrumen memiliki reliabilitas yang baik dan terpercaya. 2.
Setelah menganalisis hasil penelitian dari setiap kuesioner yang diperoleh dari seluruh karyawan BPJS Badan Penyelenggaraan
Jaminan Sosial Ketenagakerjaan Cabang Binjai yang berjumlah
Universitas Sumatera Utara
82
30 orang responden, maka dilanjutkan dengan menguji hipotesisnya. Hasil dari penelitian yang berjumlah 30 orang
responden tersebut diperoleh hasil bahwa stres kerja yang ada di BPJS Badan Penyelenggaraan Jaminan Sosial Ketenagakerjaa
Cabang Binjai berpengaruh 12.2 terhadap kepuasan kerja karyawan.
3. Dari hasil penelitian ini juga diperoleh bahwa variabel stres kerja
memiliki pengaruh negatif dan signifikan terhadap kepuasan kerja karyawan, yang ditunjukkan dari hasil uji t dimana t hitung untuk
variabel stres kerja sebesar -2.245 dengan nilai signifikansi 0.033 dengan demikian hasil penelitian membuktikan bahwa variabel
bebas stres kerja memiliki pengaruh negatif tetapi signifikan terhadap variabel terikat kepuasan kerja karyawan.
4. Dari hasil penelitian ditemukan bahwa adanya pengaruh yang
signifikan antara stres kerja terhadap kepuasan kerja karyawan BPJS Badan Penyelenggaraan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
Cabang Binjai. Hal ini dilihat dari hasil koefisien regresi variabel bebas stres kerja bernilai negatif karena memiliki nilai -0,292
yang artinya jika variabel stres kerja ditingkatkan sebesar satu satuan, maka variabel terikat kepuasan kerja karyawan menurun
sebesar 0.292 5.
Dari hasil penelitian bahwa stres kerja berpengaruh negaif terhadap kepuasan kerja karyawan BPJS Badan Penyelenggaraan Jaminan
Sosial Ketenagakerjaan Cabang Binjai. Hal ini menunjukkan
Universitas Sumatera Utara
83
sesuai dengan teori Handoko yang menyatakan bahwa stres kerja adalah suatu kondisi ketegangan yang mempengaruhi emosi,
proses berpikir dan kondisi seseorang dalam melaksanakan pekerjaan Handoko 2001:200. Terkait dengan teori tersebut, hal
ini menunjukkan bahwa adanya stres kerja berdampak negatif terhadap kepuasan kerja yang sama artinya dengan kondisi
ketegangan yang terjadi pada karyawan tersebut membuat kepuasan kerja tersebut tidak dinikmati dalam dan pekerjaan.
6. Hal ini menunjukkan bahwa pengaruh negatif stres kerja yang
dirasakan oleh karyawan membuat kepuasan kerja karyawan akan menurun atau sebaliknya, positifnya pengaruh stres kerja yang
dirasakan karyawan maka kepuasan kerja karyawan akan meningkat.
Universitas Sumatera Utara
84
BAB V PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan di BPJS Badan Penyelenggaraan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan Cabang Binjai mengenai
pengaruh stres kerja terhadap kepuasan kerja karyawan, maka kesimpulan yang diperoleh adalah sebagai berikut
1. Berdasarkan hasil Uji t parsial diketehui bahwa t hitung untuk variabel
stres kerja sebesar -2.245 dengan nilai signifikansi 0.033 dengan demikian hasil penelitian membuktikan bahwa variabel bebas stres kerja memiliki
pengaruh negatif tetapi signifikan terhadap variabel terikat kepuasan kerja karyawan.
2. Berdasarkan hasil uji Koefisien Determinan R
2
adalah 0.122. Hal ini berarti pengaruh variabel bebas stres kerja terhadap variabel terikat
kepuasan kerja karyawan adalah sebesar 12.2, sedangkan sisanya dipengaruhi oleh variabel lainnya.
5.2 Saran
Setelah dilakukan penelitian yang dilaksanakan di BPJS Badan Penyelenggaraan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan Cabang Binjai mengenai
pengaruh stres kerja terhadap kepuasan kerja karyawan. Adapun saran-saran yang diberikan berdasarkan hasil penelitian ini adalah
1. Untuk meningkatkan kepuasan kerja karyawan, faktor kepuasan kerja
karyawan juga harus mendapat perhatian dari BPJS Badan Penyelenggaraan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan Cabang Binjai karena
Universitas Sumatera Utara