116 penggantian ke Direktur Penanganan Fakir Miskin Pesisir, Pulau-
Pulau Kecil dan Perbatasan Antar Negara. g
Setelah penetapan penerima bantuan, maka dilanjutkan dengan penyaluran bantuan stimulan RS-RTLH melalui cash transfer atau
transfer langsung ke masing-masing rekening penerima bantuan. h
Sebelum menggunakan dana bantuan stimulan RS-RTLH, terlebih dahulu dilakukan sosialisasi dan bimbingan teknis bagi penerima
bantuan tentang sasaran perbaikan dan pertanggungjawaban penggunaan bantuan.
2. Penggunaan Dana
Besarnya dana bantuan RS-RTLH untuk 1 satu unit rumah sebesar Rp. 10.000.000,- Sepuluh Juta Rupiah yang digunakan untuk
perbaikan atau renovasi rumah dengan prioritas rumah yang tidak memiliki MCK, serta kondisi atap, lantai dan dinding dalam keadaan
rusak yang telah dituangkan dalam rincian anggaran biaya dengan melampirkan bukti pembeliannya.
f. Mekanisme Penyaluran Bantuan
1. Jenis Bantuan
Dana APBN Kementerian Sosial DIPA Direktorat Penanganan Fakir Miskin Pesisir, Pulau-pulau Kecil dan Perbatasan Antar Negara yang
dialokasikan untuk mendukung pelaksanaan program penanganan fakir
Universitas Sumatera Utara
117 miskin pesisir, pulau-pulau kecil dan perbatasan antar negara pada dasarnya
dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu : a.
Bantuan dana stimulan Bantuan dana stimulan yang dialokasikan untuk penanganan fakir
miskin di wilayah pesisir, pulau-pulau kecil dan perbatasan antar negara meliputi bantuan stimulan RS-RTLH. Penyaluran dana tersebut dilakukan
secara langsung ke masing-masing rekening penerima bantuan di Bank Pemerintah.
Penyaluran dana bantuan stimulan program penanganan fakir miskin di wilayah pesisir, pulau-pulau kecil dan perbatasan antar negara
yang bersifat hibah bersyarat dilakukan dengan mengikuti ketentuan yang berlak, yaitu melalui proses administrasi keuangan di Kementerian Sosial
RI maupun Kementerian Keuangan. b.
Dana operasional Dalam rangka mendukung kelancaran pelaksanaan kegiatan
penanganan fakir miskin di wilayah pesisir, pulau-pulau kecil dan perbatasan antar negara, maka Dinas Sosial Kabupaten akan mendapatkan dukungan dana
operasional yang dapat digunakan untuk biaya yang sifatnya administrasi pembelian ATK bagi penerima bantuan, koordinasi, monitoring dan
evaluasi, bimbingan teknis, serta penyusunan dan penyampaian laporan. Sementara penggunaan dana operasional yang sifatnya pemantauan dan
pengendalian dikelola oleh Direktorat Penanganan Fakir Miskin Pesisir,
Universitas Sumatera Utara
118 Pulau-Pulau Kecil dan Perbatasan Antar Negara dan dimanfaatkan sesuai
dengan kebutuhan dan peruntukkannya.
2. Penyaluran bantuan
a. Penyaluran dana bantuan program penanganan fakir miskin wilayah
pesisir, pulau-pulau kecil dan perbatasan antar negara dilakukan dengan cara pengajuan Surat Perintah Membayar Langsung SPM-LS oleh
Kuasa Pengguna Anggaran kepada KPPN Jakarta VII yang dilampiri Surat Keputusan Direktur Penanganan Fakir Miskin Pesisir, Pulau-
Pulau Kecil dan Perbatasan Antar Negara b.
Atas dasar SPM-LS tersebut KPPN Jakarta VII melakukan pembayaran SPM-LS dan menerbitkan SP2D ke rekening penampung Bank
Pemerintah sebagai dasar penyalur bantuan. Penyaluran dana akan dilakukan secara transfer dana tunai ke rekening penerima bantuan.
c. Penyaluran dana dilakukan dengan pengajuan proposal penggunaan
bantuan stimulan yang telah disetujui oleh Kepala Dinas Sosial Kabupaten
g. Kewenangan