49 batang, lebar batang dibuat sama, sedangkan yang bervariasi adalah tingginya
Sugiyono, 2011: 41
d. Standar Deviasi
Standar deviasi untuk tabel data bergolong dapat dihitung menggunakan rumus:
Keterangan : S
= Standar Deviasi f
i
= Jumlah datasampel n
= Jumlah Sampel X
i
– X
2
= Simpangan Kuadrat
2. Uji Persyaratan Analisis
Dalam penelitian ini pengujian hipotesis dilakukan dengan uji statistik, yaitu regresi linier. Sebagai syarat suatu penelitian, maka sebelum dilakukan uji
hipotesis, harus dilakukan uji normalitas, uji linieritas. a. Uji Normalitas
Uji normalitas data bertujuan untuk mengetahui apakah data yang diperoleh dari hasil pengumpulan data berdistribusi normal atau tidak. Uji
normalitas dilakukan karena pada penelitian ini akan di analisis menggunakan statistik parametris. Pada penelitian ini data yang terkumpul diuji normalitasnya
dengan menggunakan program bantu SPSS versi 16 dengan metode one sample kolmogorov smirnov test. Hasil analisis uji normalitas, data dikatakan
berdistribusi normal jika nilai signifikansi lebih besar dari 5 [Asymp. Sig. 2-
50 tailed 0,05] dan tidak berdistribusi normal jika nilai signifikansi lebih kecil dari
5 [Asymp. Sig. 2-tailed 0,05]. b. Uji Linieritas
Uji linieritas bertujuan untuk menguji apakah keterkaitan antara dua variabel yang bersifat linier. Perhitungan linieritas digunakan untuk mengetahui
prediktor data variabel bebas berhubungan secara linier atau tidak dengan variabel terikat. Uji linieritas dilakukan dengan analisis varian terhadap garis
regresi yang nantinya akan diperoleh F Adapun rumus yang digunakan dalam menentukan harga F adalah sebagai berikut:
Keterangan = harga bilangan F untuk garis regresi
= rerata kuadrat garis regresi = rerata kuadrat residu Sutrisno hadi, 2014: 13
Uji linieritas pada penelitian ini dilakukan memanfaatkan tabel ANOVA yang didapat dari bantuan program SPSS 16. Garson, 2012 : 42 dikatakan tidak
linier jika taraf signifikansi 0,05, dan linier jika taraf signifikansi 0,05. Taraf signifikansi yang dipakai adalah sig. deviation from linearity yang tertera pada
tabel ANOVA. c. Uji beda hasil belajar sebelum perlakuan Pretest
Pada penelitian ini data yang terkumpul diuji perbedaannya dengan menggunakan program bantu SPSS versi 16. Uji beda data pretest yang
digunakan yaitu independent T test bertujuan untuk mengetahui apakah data yang diperoleh tiap-tiap variable memiliki varians yang sama homogen atau
tidak dari tiap kelompok data, dan mengetahui apakah ada perbedaan dari tiap
51 kelompok data tersebut. Varian dikatakan homogen jika taraf signifikansi Levene
statistic lebih besar dari 0,05, dan varian dikatakan tidak homogen jika taraf signifikansi Levene statistic lebih kecil dari 0,05. Selain itu data tersebut
dikatakan terdapat perbedaan yang signifikan jika nilai signifikansi T lebih kecil dari 5 [Sig. 2-tailed 0,05] dan dikatakan tidak terdapat perbedaan yang
signifikan jika nilai signifikansi T lebih besar dari 5 [Sig. 2-tailed 0,05].
3. Uji Hipotesis