4.1.4 Dietanolamida dari Hasil Amidasi Metil Ester Asam Lemak Bebas Minyak Kelapa
Dietanolamida campuran yang diperoleh melalui reaksi amidasi metil ester asam lemak bebas minyak kelapa dengan dietanolamina katalis natrium metoksida dalam
pelarut metanol pada suhu 80-90
o
C. Senyawa dietanolamida yang diperoleh sebanyak 94,9 dan dianalisa dengan spektrofotometer memberikan spektrum dengan puncak-
puncak serapan pada daerah bilangan gelombang 3417-3294 cm
-1
, 2924cm
-1
, 2854 cm
- 1
, 1635 cm
-1
, 1558 cm
-1
, 1465 cm
-1
, 1419 cm
-1
, 1311, 1064 cm
-1
dan 717 cm
-1
Gambar 4.4.
Gambar 4.4. Spektrum FT-IR Dietanolamida dari metil ester asam lemak bebas minyak kelapa
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.1.5. Hasil Penentuan Titik Lebur Etanolamida dan Dietanolamida Campuran asam Lemak Bebas Minyak Kelapa
Penentuan titik lebur ini dilakukan terhadap etanolamida dan dietanolamida dari hasil amidasi senyawa metil ester asam lemak bebas minyak kelapa dengan
etanolamain dan dietanolamin.
Parameter Sampel
Etanolamida Dietanolamida
Titik lebur
o
C 72-74
109-110,5 73-75
109,5-111 73-74,5
109,5-110,5
4.1.6. Hasil Uji CMC Critical Misille Consentration Etanolamida dan
Dietanolamida dengan Menggunakan Metode Cincin Dunoy
Penentuan CMC ini dilakukan terhadap etanolamida dan dietanolamida dari hasil amidasi senyawa metil ester asam lemak bebas minyak kelapa dengan etanolamina
dan dietanolamina, alkanolamida yang diperoleh diencerkan dengan variasi konsentrasi 1-7, kemudian diukur tegangan permukaan air etanolamida dan
dietanolamida dengan tensiometer.
Tabel 4.2. Hasil pengukuran tegangan permukaan air Etanolamida dengan Tensiometer
Keterangan : Konsentrasi C
Tegangan permukaan dynecm Y x FK
Log C
1 48,7
54,54 2
48 53,76
0,3 3
47 52,64
0,47 4
46,5 52,58
0,60 5
45 50,4
0,7 6
44,7 50,1
0,77 7
44,9 50,3
0,84
Universitas Sumatera Utara
FK = Tegangan permukaan praktek
Tegangan permukaan aquadest 29
o
C
= 72,75 60,5
` = 1,12
Y = Tegangan permukaan dynecm
Tabel 4.3. Hasil pengukuran tegangan permukaan air Dietanolamida dengan alat Tensiometer
Konsentrasi C Tegangan permukaan dynecm
Y x FK Log C
1 47,1
52,75 2
46 51,52
0,3 3
45 50,96
0,47 4
43,5 48,16
0,60 5
42 47,04
0,7 6
41,7 47,04
0,77 7
42,01 47,06
0,84
Keterangan :
FK = Tegangan permukaan praktek
Tegangan permukaan aquadest 29
o
C
= 72,75 60,5
` = 1,12
Y = Tegangan permukaan dynecm
Universitas Sumatera Utara
4.2. Pembahasan