103
4.1.3.2 Uji F F-test
Uji F F-test dimaksudkan untuk mengetahui hubungan variabel-variabel independen profesionalisme guru X
1
dan budaya organisasi sekolah X
2
secara simultan bersama-sama dengan kinerja guru di Cabang Dinas Kecamatan Banjarharjo
Kabupaten Brebes. Adapun hipotesis yang diujikan adalah : Ho :
Tidak ada hubungan profesionalisme guru X
1
dan budaya organisasi sekolah X
2
dengan kinerja guru. Ha : Ada hubungan profesionalisme guru X
1
dan budaya organisasi sekolah X
2
dengan kinerja guru Dari hasil perhitungan didapat nilai F hitung sebesar
142,701 dengan P value sebesar 0,000. Ini berarti bahwa nilai P value yang kurang dari 0,05. Hal ini berarti Ho ditolak. Hal ini
berarti bahwa variabel profesionalisme guru X
1
dan budaya organisasi sekolah X
2
secara bersama-sama mempunyai hubungan yang berarti dengan kinerja guru. Adapun grafik penerimaan
hipotesis untuk uji F adalah sebagai berikut :
F
h
= 142,701 F
t
= 3,0470 Daerah tolak Ho
Daerah terima Ho
104
4.2. Pembahasan 4.2.1
Hubungan Profesionalisme Guru dengan Kinerja Guru
Kondisi masyarakat di Banjarharjo adalah daerah agraris dengan sebagian besar penduduknya bermata pencaharian buruh.
Oleh sebab itu, sebagian besar penduduknya kurang mampu. Dengan adanya dana BOS sangat membantu penduduk untuk biaya
sekolah anak-anaknya. Maka penduduk sangat berharap bantuan tersebut bisa sampai tingkat SLTA. Sehingga dapat membantu
penduduk untuk membiayai sampai SLTA terutama bagi penduduk yang kurang mampu.
Berdasarkan hasil tanggapan respondenguru menunjukkan bahwa profesionalisme guru SD di Kecamatan Banjarharjo
Kabupaten Brebes tergolong baik sebanyak 60,56 , dan sangat baik sebanyak 35,56. Sedangkan yang tergolong cukup hanya
3,89 dengan mean menunjukan 119,6000. Ini berarti bahwa guru memandang profesionalime guru SD tersebut memiliki kinerja
yang tinggi, yang berarti bahwa guru-guru SD tersebut memiliki komitmenkonsistensi, tanggungjawab, keterbukaan, orientasi
terhadap rewardpunisment, dan kemampuankreatifitas yang tinggi. Dengan profesionalisme guru tersebut memberikan
hubungan yang positif dengan kinerja guru, terbukti dari hasil uji parsial diperoleh p value = 0,006 0,05 berarti bahwa hipotesis
menyatakan terdapat hubungan profesionallisme guru dengan