Jenis Penelitian Tempat dan Waktu Penelitian Batasan Operasional Variabel Defenisi Operasional Variabel

BAB III METODE PENELITIAN

3.1. Jenis Penelitian

Penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif yang digunakan untuk meneliti populasi atau sampel tertentu, teknik pengumpulan data menggunakan instrumen penelitian dan analisis data bersifat kuantitatif statistik dengan tujuan untuk menguji hipotesis yang telah ditetapkan Sugiyono, 2006:13.

3.2. Tempat dan Waktu Penelitian

Tempat penelitian dilakukan di kampus FISIP USU Medan. Penelitian dimulai dari bulan Mei sampai dengan bulan Juni 2011.

3.3. Batasan Operasional Variabel

Penelitian yang baik adalah penelitian yang dilakukan secara terfokus, agar penelitian dapat dilakukan secara terfokus, maka tidak semua masalah akan diteliti. Batasan operasional variabel digunakan untuk menentukan variabel apa saja yang akan diteliti serta bagaimana hubungan variabel tersebut dengan variabel yang lain. Batasan operasional pada penelitian ini adalah sebagai berikut: a. Penelitian ini hanya dibatasi pada mahasiswai Fakultas FISIP Universitas Sumatera Utara Program S1 Reguler yang telah pernah mendengar, melihat dan pernah melakukan pembelian minimal dua 2 kali pada produk Es krim Magnum Classic. Universitas Sumatera Utara b. Penelitian ini hanya dibatasi mengenai Keunikan Produk yang mempengaruhi Terciptanya word of mouth pada produk Es krim Magnum Classic pada Mahasiswa Fakultas FISIP Universitas Sumatera Utara.

3.4. Defenisi Operasional Variabel

Dalam penelitian ini, variabel-variabel yang dioperasionalkan adalah semua variabel yang termasuk dalam variabel yang telah dirumuskan untuk memberikan gambaran yang jelas bagaimana caranya mengukur suatu variabel keunikan produk. Dalam hal ini operasional variabel yang akan diteliti adalah sebagai berikut: a. Keunikan produk X Yaitu suatu citra positif yang dimiliki suatu produk dan dapat menghasilkan pengaruh yang baik secara terus menerus pada produk Es krim Magnum Classic. Produk yang dapat menghasilkan citra yang positif bagi konsumen otomatis akan berpengaruh terhadap respon konsumen terhadap produk tersebut, jika konsumen merasakan hasil yang baik, maka respon konsumen pun akan baik pula, begitu juga sebaliknya jika produk yang dikonsumsi menghasilkan citra yang buruk maka respon konsumen pun akan buruk terhadap produk tersebut. b. Word of mouth Y Mencakup pembicaraan hal-hal positif, rekomendasi dan juga dorongan untuk mengkonsumsi produk Es krim Magnum Classic. Universitas Sumatera Utara Tabel 3.1 Defenisi Operasional Variabel Sumber: Rosen 2004, data diolah 3.5. Skala Pengukuran Variabel Kuesioner yang disusun oleh peneliti terdiri atas pernyataan dengan menggunakan skala Likert. Dalam melakukan penelitian terhadap variabel yang akan diuji, pada setiap jawaban akan diberikan skor Sugiyono, 2005:86. Variabel Defenisi Indikator Skala Keunikan Produk X Keunikan produk adalah sesuatu yang mengidentikkan barang atau jasa tertentu yang dapat menimbulkan suatu persepsi seseorang terhadap barang atau jasa tersebut. 1. Bentuk Produk a. Bentuk yang berbeda dan unik sehingga mudah untuk dikenali b.Adanya keterikatan perasaan yang khusus Likert 2. Rasa Produk a.Adanya kepuasan setelah mengkonsumsi Es Krim Magnum Classic b. Pemenuhan harapan Likert 3. Kemasan Produk a. Menarik perhatian dan mempengaruhi emosional seseorang b. Memberikan informasi Likert Word of mouth pada Produk Es Krim Magnum Classic Y Word of mouth merupakan pembicaraan hal-hal positif, rekomendasi dan juga dorongan untuk mengkonsumsi suatu produk. 1. Bicara hal-hal positif tentang Es krim Magnum Classic 2. Merekomendasikan Es krim Magnum Classic untuk dikonsumsi 3. Memberi dorongan untuk mengkonsumsi Es krim Magnum Classic Likert Universitas Sumatera Utara Tabel 3.2 Tingkat Indikator dengan Skala Likert No. Jawaban Skor 1 Sangat Setuju SS 5 2 Setuju S 4 3 Kurang Setuju KS 3 4 Tidak Setuju TS 2 5 Sangat Tidak Setuju STS 1 Sumber: Sugiyono 2005

3.6. Populasi dan Sampel

Dokumen yang terkait

Pengaruh Keunikan Produk Terhadap Terciptanya Word of Mouth pada Produk Burger (Studi pada Usaha “Rumah Burger” Jln. Medan Area Selatan – Medan)

6 60 133

Pengaruh Kualitas Pelayanan terhadap Kepuasan dan Word of Mouth Mahasiswa Program Studi Diploma III Administrasi Perpajakan FISIP USU

5 66 149

Fenomena Plagiat Dengan Memanfaatkan Situs Google Pada Mahasiswa FISIP USU “ (Studi Kasus pada Skripsi Mahasiswa Departemen Sosiologi)

12 257 57

Analisis Karakteristik Yang Mempengaruhi Terciptanya Word Of Mouth Pada Usaha Es Dawet Cah Mbanjar Medan (Studi Kasus Pada Mahasiswa FISIP USU)

1 57 88

Analisis Pengaruh Word of Mouth, Marketing MIX (Produk, Harga. Promosi, dan Saluran Distribusi), dan Citra Merek terhadap Keputusan Pembelian Mobil Suzuki Swift (Studi kasus pada Swift Club Indonesia)

2 30 179

Analisis Persepsi dan Sikap Konsumen terhadap Kehalalan Produk Es Krim Magnum

0 40 276

Analisis Pengaruh Inovasi Produk, Persepsi Harga, Lokasi dan Word Of Mouth Terhadap Proses Keputusan Pembelian Venus Bakery (Studi Kasus Pada Konsumen Venus Bakery Jalan Pajajaran Bogor Timur)

0 17 203

Pengaruh Keunikan Produk Terhadap Terciptanya Word of Mouth pada Produk Burger (Studi pada Usaha “Rumah Burger” Jln. Medan Area Selatan – Medan)

0 0 18

BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Uraian Teoritis 2.1.1 Produk - Pengaruh Keunikan Produk Terhadap Terciptanya Word of Mouth pada Produk Burger (Studi pada Usaha “Rumah Burger” Jln. Medan Area Selatan – Medan)

0 1 30

Pengaruh Keunikan Produk Terhadap Terciptanya Word of Mouth pada Produk Burger (Studi pada Usaha “Rumah Burger” Jln. Medan Area Selatan – Medan)

1 0 14