Berikut penuturan remaja yang menggunakan narkoba jenis ganja, karena ganja kandungan dalam ganja dapat membuat remaja lebih santai dan tenang.
Berikut wawancara dengan remaja : “ Aku biasanya pake ganja karena aku sulit untuk tidur. Kalau
gak bisa tidur malam aku pake ganja aja, ganja buat aku tenang dan santai. Karena ganja buat aku mengantuk, malas
dan tenang.”Hari, 22
Hal tersebut juga disampaikan oleh remaja yang menggunakan ganja sebagai berikut:
“ Aku pertama pake ganja, karena teman ku yang dulu ngasih ganja. Biasanya kami pake ganja kalau gak ada kerjaan dan
gak tau mau kemana. Kalau aku lagi ngumpul sama teman – teman biasanya pake ganja, sambil tidur – tiduran dan santai
bersama teman – teman. Kadang kami kalau pake ganja ini ada juga teman perempuanya, karena kalau orang pake ganja
gak akan berbuat macam – macam. Berbeda dengan orang yang pake sabu, biasanya mereka lebih aktif dan kalau udah
pake sabu keinginan untuk melakukan hubungan seknya lebih tinggi. Apalagi kalau pake sabunya sama – sama dengan
teman perempuan. “Ardi, 21
Dari hasil wawancara diatas dapat disimimpulkan bahwa jenis narkoba yang sering mereka gunakan adalah narkoba jenis sabu dan narkoba jenis ganja.
Remaja menggunakan jenis narkoba yang berbeda – beda, karena sesuai dengan kebutuhan mereka. Narkoba jenis sabu dan ganja yang mereka gunakan tidak sulit
untuk didapatkan dan harganya pun tidak terlalu mahal.
5.6 Pengguna Narkoba Sulit Untuk Keluar Dari Kelompok Gang
Ketika seorang yang memutuskan untuk memakai narkoba, maka mereka akan memasukin kelompok tersebut. Para pengguna narkoba tidak bisa berdiri
sendiri, ketika mereka membeli narkoba maka mereka akan berhubungan dengan seseorang dari jaringan para pengedar tersebut. Para pengguna akan mulai
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
bergabung dengan kelompok para pemakai dan pengedar ketika mereka tidak mengetahui cara penggunaan dari narkoba tersebut. Para remaja biasanya
menggunakan narkoba secara bersama – sama, ketika mereka tidak memiliki uang maka mereka akan membeli bersama – sama. Berikut hasil wawancara dengan
remaja pengguna narkoba. “ Aku biasanya menggunakan narkoba bersama kelompok ku,
kami menggunakanya bersama – sama. kalau aku gak ada uang biasanya kami sum – suman uang. Karena aku gak
punya uang untuk membelinya. Untung aku punya kelompok. “ Dian,
Berikut hasil wawancara dengan remaja pengguna narkoba yang mengatakan seperti ini.
“ Biasnya aku Ty pakenya sama teman – teman ku. Kalau aku gak ada uang mereka yang beli dan kadang kami juga kumpul
– kumpul uang. Kami pakenya sama – sama Ty. Aku juga bisanya beli sama kelompok. “ Wandi,
Para pengguna narkoba yang sudah terlanjur masuk kedalam kelompok maka sulit untuk mereka keluar dari kelompok tersebut. Mereka akan terus
diajak atau dirayu oleh para pengguna lainya yang masih memakai. Biasanya para kelompok pemakai akan terus mempertahankan kelompoknya. Bagi para
pemakai yang ingin berhenti mereka mengalami kesulitan untuk keluar, karena mereka secara terus menerus diajak dan digoda oleh narkoba tersebut. Mereka
harus menghargai kelompok yang menawarkan narkoba tersebut, sehingga mereka akan tergiur lagi oleh rayuan para pemakai narkoba.
Berikut hasil wawancara dengan remaja pengguna narkoba yang kesulitan untuk keluar dari kelompok.
“ Hari itu aku sempet ingin berhenti, tapi teman – teman ku terus – terusan ngajak dan nawarin aku pake lagi. Kadang aku
diejekin mereka. Masa toke berhenti sih. Aku lalu merasa tertantang lagi dan akhirnya aku pake narkoba lagi. “ Smith,
19
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
Hal tersebut juga diungkapkan oleh remaja pengguna narkoba yang mengatakan seperti ini.
“ Kalau aku sih pernah mau berhenti, tapi teman – teman aku sms dan terus – terusan mengajak aku. Aku di bilang bencong
dan gak setia kawan. Ya aku gak bisa berhenti lah, Ty.” Hari, 22
5.6 Pandangan Masyarakat Terhadap Pengguna Narkoba