Variabel Penelitian Populasi Sampel

23 Meneliti pada kondisi obyek yang alamiah dimana peneliti adalah sebagai instrumen kunci, pengambilan sumber data dilakukan secara purposive, teknik pengumpulan data dengan trianggulasi gabungan, analisis data bersifat induktifkualitatif, dan hasil penelitian kualitatif lebih menekankan makna secara general, berdasarkan beberapa data yang telah disimpulkan oleh penulis. Terdapat beberapa pendapat para ahli yang membahas penelitian kualitatif, yakni : a. Kirk dan Miller 1986:9 mendefinisikan penelitian kualitatif “sebagai tradisi tertentu dalam ilmu pengetahuan sosial yang secara fundamental bergantung pada pengamatan pada manusia dalam kawasannya sendiri dan berhubungan dengan orang- orang tersebut dalam bahasanya dan dalam peristilahannya”. b. Penelitian dengan pendekatan kualitatif adalah penelitian yang analisisnya menyimpulkan secara deduktif dan induktif serta pada analisis terdapat sebuah dinamika hubungan yang diamati dengan menggunakan logika ilmiah, dan menyajikan fakta secara sistematik sehingga dapat memudahkan untuk dipahami dan disimpulkan. Azwar, 1998 Metoda penelitian ini digunakan untuk mencapai tujuan penelitian ini yakni adalah untuk lebih memahami makna bukaan – bukaan dalam bangunan tradisional yakni Istana Maimoon dan diharapkan dapat digunakan sebagai acuan dalam menciptakan design bangunan, atau gaya arsitektur yang memiliki ciri khas.

3.2 Variabel Penelitian

Dalam sebuah penelitian, penentuan variabel penelitian di tentukan berdasarkan hasil identifikasi yakni merumuskan konsep variabel penelitian. Konsep variabel penelitian adalah konsep mengenai atribut atau sifat yang terdapat pada subjek penelitian yang bervariasi secara kuantitatif maupun kualitatif Azwar, 1998. Variabel penelitian dapat berupa apa saja dan bervariasi, namun sudah di identifikasi sehingga membantu mencapai tujuan penelitian yang akan diteliti. Universitas Sumatera Utara 24 Dalam penelitian ini penulis menetapkan variabel pada penelitian “Kajian Semiotika Pada Bukaan Bangunan Istana Maimoon ” yakni : a. Jenis bukaan pada bangunan Istana Maimoon b. Jenis tanda yang ada pada bukaan bangunan Istana Maimoon c. Jenis sumber makna semiotika mengenai bukaan yang diteliti pada bangunan Istana Maimoon Variabel – variabel tersebut didapat dari metode yang dipilih penulis yakni metode kualitatif. Dalam menganjurkan cara - cara khusus untuk memandang arsitektur.

3.3 Populasi Sampel

Populasi sampel adalah beberapa atau sejumlah informan atau pemberi informasi yang merupakan keseluruhan dari unit analisa yang merupakan ciri – ciri nya memenuhi kriteria yang dibutuhkan dalam suatu penelitian Singarimbun dan Effendi, 1984. Dalam penelitian ini peneliti dalam pengambilan sampling teknik yang digunakan adalah teknik purposive sampling yang merupakan sebuah teknik pengambilan sampel sumber data penelitian dimana dalam pengambilannya sampel yang disengaja dan ditentukan sesuai dengan kriteria mempertimbangkan sumber – sumber data yang paling tahu dan paling mengerti, sehingga dapat mempermudah peneliti dalam meneliti objek yang sedang ditelitinya Sugiyono 2008: 218 . Berdasarkan teori diatas dalam penelitian “Kajian Semiotika Pada Bukaan Bangunan Istana Maimoon ” yang merupakan kriteria populasi atau sampel dan memenuhi data yang dibutuhkan adalah : a. Keluarga atau keturunan raja Deli yang memiliki pengetahuan khusus mengenai sejarah Istana Maimoon b. Ahli sejarah melayu Deli, dikawasan Istana Maimoon

3.4 Metoda Pengumpulan Data