Deskripsi Wilayah Nagari Tanjuang Bonai Keadaan Penduduk

BAB IV DESKRIPSI LOKASI PENELITIAN

4.1. Deskripsi Wilayah Nagari Tanjuang Bonai

Penelitian ini dilakukan di Nagari Tanjuang Bonai, Kecamatan Lintau Buo Utara Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat. Dari seluruh nagari yang ada di Kecamatan Lintau Buo Utara, Tanjuang Bonai merupakan salah satu nagari yang memiliki wilayah terluas dibandingkan dengan nagari lainnya. Luas wilayahnya mencapai 86,3 km, yang terdiri dari 28 Jorong, ketinggian dari permukaan laut 1.500 M dpl, jarak dari Ibukota Kecamatan adalah 1 km, jarak dari kabupaten adalah 30 km, dan jarak dari provinsi adalah 130 km. Tanjuang Bonai memiliki tanah kering sebanyak 5.428 ha, dan hutan seluas 3.751 ha.

4.2. Keadaan Penduduk

Jumlah penduduk nagari Tanjuang Bonai berdasarkan Data Base Nagari Tanjuang Bonai tahun 2012 adalah: jumlah kepala keluarga sebanyak 3.416 KK, dengan total penduduk seluruhnya adalah 11.627 jiwa, yang terdiri dari laki-laki berjumlah 5.635 jiwa, dan perempuan 5.992 jiwa. Jumlah KK pra sejahtera 574 KK, serta rumah tidak layak huni sebanyak 114 buah. 4.2.1. Komposisi Penduduk Berdasarkan Usia Penduduk Nagari Tanjuang Bonai berjumlah 11.627 jiwa, dimana jumlah paling banyak ditempati oleh usia produktif yaitu dari 15 sampai dengan 56 tahun sebanyak 7.401 jiwa, terbanyak kedua adalah usia 7 sampai dengan 15 tahun sebanyak 1.782 jiwa, terbanyak ketiga adalah balita yaitu usia 1 sampai dengan 5 Universitas Sumatera Utara tahun sebanyak 1.239 jiwa, terbanyak keempat adalah lanjut usia yaitu usia 56 tahun keatas sebanyak 649 jiwa, terbanyak kelima adalah bayi yaitu usia 0 sampai dengan 12 bulan sebanyak 322 jiwa, dan penduduk yang paling sedikit adalah usia 5 sampai dengan 7 tahun. Adapun komposisi penduduk Nagari Tanjuang Bonai berdasarkan usia dapat dilihat pada tabel berikut: Tabel 4.1 Komposisi Penduduk Nagari Tanjuang Bonai Berdasarkan Usia Usia Penduduk Jumlah 0 – 12 bulan 322 jiwa 1 - 5 tahun 1.239 jiwa 5 - 7 tahun 237 jiwa 7 – 15 tahun 1.782 jiwa 15 – 56 tahun 7.401 jiwa 56 tahun keatas 649 jiwa Jumlah 11.627 jiwa Sumber: Data Base Nagari Tanjuang Bonai Tahun 2012 4.2.2 Komposisi Penduduk Berdasarkan Tingkat Pendidikan Penduduk Nagari Tanjuang Bonai paling banyak adalah Tamatan Sekolah Dasar yaitu sebanyak 2.259 orang, kedua adalah Tamat SLTA sebayak 1561 orang, ketiga adalah Tamat SLTP sebanyak 1.543 orang, keempat adalah tidak tamat Sekolah Dasar sebanyak 942 orang, kelima adalah buta huruf sebanyak 241 orang, keenam adalah S-1 sebanyak 98 orang, ketujuh adalah D-1 sebanyak 28 orang, kedelapan adalah D-2 sebanyak 19 orang, kesembilan adalah D-3 sebanyak Universitas Sumatera Utara 12 orang, dan S-2 1 orang serta S-3 1 orang. Adapun komposisi penduduk Nagari Tanjuang Bonai berdasarkan tingkat pendidikan dapat dilihat pada tabel berikut: Tabel 4.2 Komposisi Penduduk Nagari Tanjuang Bonai Berdasarkan Tingkat Pendidikan No Tingkat Pendidikan Penduduk Jumlah penduduk Persentase 1 Buta huruf 241 orang 3,59 2 Tidak tamat Sekolah Dasar 942 orang 14,04 3 Tamat Sekolah Dasar 2.259 orang 33,69 4 Tamat SLTP 1.543 orang 23,01 5 Tamat SLTA 1.561 orang 23,28 6 Tamat D-1 28 orang 0,41 7 Tamat D-2 19 orang 0,28 8 Tamat D-3 12 orang 0,17 9 S-1 98 orang 1,46 10 S-2 1 orang 0,01 11 S-3 1 orang 0,01 Total 6.705 orang 100 Sumber: Data Base Nagari Tanjuang Bonai Tahun 2012 Universitas Sumatera Utara 4.2.3. Komposisi Penduduk Berdasarkan Pekerjaan Tabel 4.3 Komposisi Penduduk Berdasarkan Pekerjaan No Pekerjaan jumlah Persentase 1 Buruh tani 766 orang 2 Petani 2.890 orang 3 Pedagang 35 orang 4 Tukang kayu tukang batu 176 orang 5 Tukang jahit tenun border 62 orang 6 Swasta 12 orang 7 Pegawai swasta 184 orang 8 Wiraswasta 5 orang 9 Pegawai Negeri Sipil 202 orang 10 TNI dan POLRI 9 orang 11 Perbengkelan 11 orang Jumlah 4.352 orang 4.2.4 Komposisi Penduduk Berdasarkan Sarana dan Prasarana Sebagai suatu wilayah pemerintahan Nagari Tanjuang Bonai tentu memerlukan sarana dan prasarana yang cukup untuk mendukung segala aktifitas pemerintahan maupun masyarakat dalam wilayah tersebut. Adapun sarana dan prasarana yang dimiliki oleh Nagari Tanjuang Bonai dapat dilihat penjabarannya sebagai berikut: Universitas Sumatera Utara 4.2.4.1 Sarana Perekonomian Penduduk Nagari Tanjuang Bonai memiliki sarana perekonomian yang beragam, namun, karena mayoritas perekonomian bertumpu pada pertanian maka segala sarana perekonomian yang mendukung bertani terlihat lebih menonjol, seperti banyaknya jumlah ternak sapi atau kerbau yaitu 1.913 ekor yang digunakan untuk membajak sawah, kedua persawahan seluas 1753 ha, ketiga kolam ikan sebanyak 992 buah, keempat perkebunan 125 ha dan sarana perekonomian lainnya, seperti yang terlihat pada tabel dibawah ini: Tabel 4.4 Sarana Perekonomian Nagari Tanjuang Bonai No Sarana Perekonomian Jumlah 1 Toko bahan bangunan 3 buah 2 Toko kedai kelontongan 8 buah 3 Toko onderdil kendaraan bermotor 4 buah 4 Toko alat tulis fotokopi 2 buah 5 Warung internet 3 buah 6 Bengkel mobil 5 buah 7 Bengkel sepeda motor 4 buah 8 Heler 21 buah 9 Usaha batu bata 9 buah 10 Usaha perabot rumah tangga 6 buah 11 Kedai nasi 6 buah 12 Kedai minuman 10 buah 13 Penjahit border tenun 39 buah 14 Ternak sapi kerbau 1.911 ekor Universitas Sumatera Utara 15 Kolam ikan 992 buah 16 Persawahan 1.753 ha 17 Perkebunan 125 ha 18 Koperasi 2 buah 19 Pasar nagari 1 buah 20 Pertambangan 1 buah 21 Irigasi 16 buah 22 SPP 32 kelompok 23 Kelompok tani peternak 10 buah Sumber: Data Base Nagari Tanjuang Bonai Tahun 2012 4.2.4.2 Sarana Pemerintahan Nagari Nagari Tanjuang Bonai memiliki kantor Wali Nagari dan Kerapatan Adat Nagari KAN sebanyak 1 buah, dan kantor kepala jorong sebanyak 26 buah, jadi jumlah kantor pemerintahan di nagari Tanjuang Bonai berjumlah 27 buah kantor. Seperti yanng terlihat pada tabel berikut: Tabel 4.5 Sarana Pemerintahan Nagari Tanjuang Bonai No Sarana Pemerintahan Nagari Jumlah 1 Kantor Wali Nagari dan KAN 1 buah 2 Kantor kepala jorong 26 buah Total 27 buah Sumber: Data Base Nagari Tanjuang Bonai Tahun 2012 Universitas Sumatera Utara 4.2.4.3 Sarana Sosial dan Budaya Nagari Tanjuang Bonai mempunyai berbagai sarana sosial dan budaya, seperti yang terlihat dari tabel berikut: Tabel 4.6 Sarana Sosial dan Budaya Nagari Tanjuang Bonai No Sarana Sosial dan Budaya Jumlah 1 Masjid 14 buah 2 Surau 31 buah 3 PAUD 12 buah 4 TK 6 buah 5 SD 6 buah 6 SLTP 2 buah 7 SLTA 2 buah 8 Panti Asuhan 1 buah 9 Poskesri 1 buah 10 Pustu 1 buah 11 Lapangan bola kaki 4 buah 12 Lapangan bola volley 15 buah 13 Sanggar kesenian 1 buah 14 Tari randai 2 grup 15 Talempong 2 grup 16 Selawat dulang 1 grup 17 Majelis Taklim 23 buah 18 Mubaligh khatib 37 orang Sumber: Data Base Nagari Tanjuang Bonai Tahun 2014 Universitas Sumatera Utara

4.3 Deskripsi Pengelolaan Dana Bergulir

Dokumen yang terkait

Studi Komparatif Peran Koperasi Simpan Pinjam Bina Bersama dan BMT Insani Dalam Pengembangan UMK di Kota Padangsidimpuan

1 49 107

Analisis Peranan Koperasi Simpan Pinjam BMT Terhadap Pengembangan Usaha Mikro Kecil Menengah Di Kota Padangsidimpuan.

9 105 81

Disfungsi Pelaksanaan Simpan Pinjam Bagi Perempuan (SPP) Dalam Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan (PNPM-Mpd) di Desa Batu Anam, Kecamatan Rahuning, Kabupaten Asahan

1 44 87

Efektivitas Pelaksanaan Kegiatan Simpan Pinjam Perempuan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Pedesaan Di Desa Longkotan Kecamatan Silima Pungga-Pungga Kabupaten Dairi

2 64 128

Implementasi Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan (PNPM-MP) Dalam Meningkatkan Status Ekonomi Keluarga Miskin

4 69 162

ANALISIS PENGGUNAAN FAKTOR-TAKTOR PRODUKSI PADA PETERNAKAN SAPI PERAH OMPIE FARM DI NAGARI TANJUNG BONAI KECAMATAN LINTAU BUO UTARA KABUPATEN TANAH DATAR.

0 0 6

ANALISA USAHA PETERNAKAN SAPI PERAH (studi Kasus pada usaha Peternakan sapi Perah "Ompie Farm, Nagari Tanjuang Bonai Kecamatan Lintau Buo utara Kabupaten Tanah Datar).

0 0 9

BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1. Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Perdesaan - Fungsi Lembaga Simpan Pinjam Perempuan (SPP) dalam Meningkatkan Ekonomi Rumah Tangga di Nagari Tanjuang Bonai Kecamatan Lintau Buo Utara Kabupaten Tanah Datar

0 0 9

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah - Fungsi Lembaga Simpan Pinjam Perempuan (SPP) dalam Meningkatkan Ekonomi Rumah Tangga di Nagari Tanjuang Bonai Kecamatan Lintau Buo Utara Kabupaten Tanah Datar

0 0 13

Fungsi Lembaga Simpan Pinjam Perempuan (SPP) dalam Meningkatkan Ekonomi Rumah Tangga di Nagari Tanjuang Bonai Kecamatan Lintau Buo Utara Kabupaten Tanah Datar

0 0 17