Tabel 23. Bentuk izin pemanfaatan hutan produksi di Provinsi Sumatera Barat No
I UPHHK Jumlah Unit
Luas berdasarkan SK ha
1 I UPHHK-HA
3 160.590,00
2 I UPHHK-HT
3 50.649,00
3 Pencadangan HTR
2 5.345,00
Jumlah 8
216.584,00
c.1. I UPHHK- HA
Berdasarkan data sebaran I UPHHK-HA, jumlah I UPHHK-HA yang telah mendapat ijin dari Menteri Kehutanan di Provinsi Sumatera Barat
sebanyak 3 unit dengan luas berdasarkan SK I UPHHK-HA 160.590 ha, dimana seluruh I UPHHK tersebut dilaporkan aktif. Tabel 24
menyajikan jumlah I UPHHK-HA yang terdapat di Provinsi Sumatera Barat.
Tabel 24. Daftar Pemegang I UPHHK- HA di Provinsi Sumatera Barat
Sumber : Direktorat BRPHP dan BPHA
c.2. I UPHHK- HTI
Pemanfaatan hutan produksi dalam bentuk I UPHHK-HTI yang telah disahkan oleh Menteri Kehutanan di Provinsi Sumatera Barat sebanyak
3 unit dengan luas areal konsesi seluas 50.649 ha. Selama periode Januari s.d Juni 2010, Menteri Kehutanan tidak menerbitkan ijin.
Adapun daftar I UPHHK-HTI dapat dilihat pada Tabel 25.
Tabel 25. Daftar pemegang I UPHHK- HTI di Provinsi Sumatera Barat No
Nama I UPHHK- HT No.SK.I UPHHK- HTI
Tgl. SK Luas ha
Aktifitas
1 PT.Bukit Raya Mudisa
257 Kpts-I I 2000 23-Agust-00
28.617,00 Tidak Aktif
2 PT.Dhara Silva Lestari
621 Menhut-I I 2009 05-Okt-09
15.357,00 Aktif
3 PT.Rimba Swasembada Semesta
129 Kpts-I I 1998 18-Feb-98
6.675,00 Aktif
Jumlah 50.649,00
Sumber : Direktorat BRPHP dan BPHT No
Nama I UPHHK- HA No SK.I UPHHK- HA
Tgl SK Luas SK ha
Aktifitas
1
PT.Andalas Merapi Timber 82Kpts-II2000
22-Des-00 28.840,00
Aktif
2
PT.Minas Pagai Lumber Corp 550Kpts-II1995
11-Okt-95 83.330,00
Aktif
3
PT.Salaki Summa Sejahtera 41Menhut-II2004
19-Okt-04 48.420,00
Aktif
Jumlah 160.590.00
c.3. I UPHHK- HTR
Sampai dengan Juni 2010, Menteri Kehutanan mencadangkan kawasan hutan produksi untuk I UPHHK-HTR di Provinsi Sumatera
Barat seluas 5.345 ha yang tersebar di 2 dua Kabupaten. Secara rinci sebagaimana terdapat pada Tabel 26 berikut :
Tabel 26. Sebaran kaw asan Hutan Produksi yang dicadangkan untuk areal I UPHHK- HTR di Provinsi Sumatera Barat
No.
Kabupaten Kota
Nomor SK Pencadangan Tanggal SK
Pencadangan Luas
Ha
1 Pesisir Selatan
SK 402 Menhut-I I 2009 06-Jul-09
2.795,00 2
Sijunjung SK 356 Menhut-I I 2009
18-Jun-09 2.550,00
Jumlah 5.345,00
Sumber : Direktorat BRPHP dan BPHT
d. Penggunaan Kaw asan Hutan Produksi
Berdasarkan data Ditjen BPK, penggunaan kawasan hutan produksi dalam bentuk izin pinjam pakai kawasan di Provinsi Sumatera Barat
belum ada yang disetujui oleh Menteri Kehutanan. Namun penggunaan kawasan hutan di Provinsi Sumatera Barat dalam tahap ijin prinsip telah
diberikan kepada 2 dua unit perusahaan terdiri dari 184,3 ha kegiatan eksploitasi di HPK non I UPHHK dan di dalam areal I UPHHK-HA PT.
Andalas Merapi Timber namun luasan tidak ada data.
4. PROVI NSI RI AU a. Keadaan Umum
Provinsi Riau mempunyai luas wilayah 111.228,65 km
2
luas sesudah pemekaran Provinsi Kepulauan Riau yang terdiri dari pulau-pulau dan
lautan. Keberadaanya membentang dari lereng Bukit Barisan sampai Laut Cina Selatan, terletak antara 1
15’ Lintang Selatan sampai 4 45’
Lintang Utara atau antara 100 03’-104
19’ Bujur Timur dan 6 50’-1
45’ Bujur Barat. Batas wilayah Provinsi Riau adalah :
i. Sebelah Utara berbatasan Selat Singapura dan Selat Malaka; ii. Sebelah Selatan berbatasan dengan Provinsi Jambi dan Selat
Berhala; iii. Sebelah Timur berbatasan dengan Laut Cina Selatan Provinsi
kepulauan Riau dan iv. Sebelah Barat berbatasan dengan Provinsi Sumatera Barat dan
Sumatera Utara.
b. Kaw asan Hutan Produksi
Provinsi Riau merupakan salah satu Provinsi yang belum ada SK penunjukkan kawasan hutan dan perairan yang disahkan Menteri
Kehutanan. Luas kawasan hutan di Provinsi Riau masih mengacu Tata Guna Hutan Kesepakatan TGHK, sesuai SK Menteri Kehutanan No.
173 Kpts-I I 1986 adalah :
Hutan Lindung HL : 397.150 ha
Hutan Suaka Alam Hutan Wisata : 451.240 ha
Hutan Produksi Tetap HP : 1.866.132 ha
Hutan Produksi Terbatas HPT : 1.971.553 ha
Hutan Produksi yang Dapat Dikonversi HPK : 4.770.085 ha.
Gambar 5. Proporsi Luas Fungsi Kaw asan Hutan Berdasarkan Peta Tata Guna Hutan Kesepakatan TGHK Provinsi Riau.
c. Pemanfaatan Kaw asan Hutan Produksi
Berdasarkan Tata Guna Hutan Kesepakatan TGHK, kawasan hutan produksi di Provinsi Riau seluas 9.456.160 ha. Kawasan hutan produksi
yang telah dimanfaatkan untuk I UPHHK dan ijin usaha pemanfaatan hasil hutan bukan kayu I UPHH-BK sesuai SK.I UPHHK dan SK.I UPHHBK
seluas 1.840.484 ha yang terdiri dari I UPHHK-HA seluas 318.498 ha atau sebanyak 6 unit, I UPHHK-HTI seluas 1.488.086 ha I UPHHK-HTI
sebanyak 49 unit dan I UPHH-BK seluas 21.620 ha sebanyak 1 unit serta seluas 12.280 ha dicadangkan untuk I UPHHK-HTR. Pada Laporan
Triwulan I I 2010 ini tidak ada perubahan dibandingkan dengan Laporan Triwulan sebelumnya. Tabel 27 menyajikan jumlah dan luas ijin
pemanfaatan hutan produksi di provinsi Riau.
Tabel 27. Bentuk ijin pemanfaatan hutan produksi di Provinsi Riau No
I UPHHK Jumlah Unit
Luas berdasarkan SK ha
1 I UPHHK-HA
6 318.498,00
2 I UPHHK-HT
49 1.488.086,00
3 I UPHHK-BK
1 21.620,00
4 Pencadangan HTR
1 12.280,00
Jumlah 57
1.840.484,00
c.1. I UPHHK- HA
Jumlah I UPHHK-HA di Provinsi Riau sesuai data yang ada pada Ditjen BPK sebanyak I UPHHK-HA 6
enam unit dengan luas areal 318.498 ha. Dari 6 unit I UPHHK-HA di Provinsi Riau, hanya 4 empat unit
dilaporkan aktif. Daftar pemegang I UPHHK-HA di Provinsi Riau sebagaimana Tabel 28 berikut :
Tabel 28. Daftar Pemengang I UPHHK- HA di Provinsi Riau No
Nama I UPHHK- HA No.SK.I UPHHK- HA
Tgl. SK Luas ha
Aktifitas
1
PT.Bhara IndukdhBrajatama 802Kpts-VI1999
30-Sep-99 47.687
,00
Tidak Aktif
2
PT.Diamond Raya Timber 443Kpts-II1998
08-Mei-98 90.956
,00
Aktif
3
PT.Hutani Sola Lestari 804Kpts-VI1999
06-Okt-99 45.990
,00
Aktif
4
PT.Mutiara Sabuk Khatulistiwa 109Kpts-II2000
29-Des-00 44.595
,00
Aktif
5
PT.Siak Raya Timber 89Kpts-II2001
15-Mar-01 38.650
,00
Tidak Aktif
6
PT.The Best One Unit 153Menhut-II2009
01-Apr-09 50.620
,00
Aktif
Jumlah
318.498,00
Sumber : Direktorat BRPHP dan BPHA
c.2. I UPHHK- HTI
Sampai dengan bulan Juni 2010 jumlah I UPHHK-HTI yang terdapat di Provinsi Riau sebanyak 49 unit dengan luas total areal konsesi seluas
1.511.612 ha. Jumlah dan luas tersebut sama dengan laporan triwulan I V sampai dengan Desember 2009. Daftar nama dan luas areal
I UPHHK-HTI sesuai SK.I UPHHK-HTI sebagaimana tabel 29 berikut :
Tabel 29 . Daftar pemegang I UPHHK- HTI di Provinsi Riau No
Nama I UPHHK- HT No.SK.I UPHHK- HT
Tgl. SK Luas ha
Aktifitas
1
KUD Bina Jaya langgam 228Menhut-II2007
20062007 1.910,00
2
PT.Arara Abadi 743Kpts-II1996
25111996 299.975,00
Aktif
3
PT.Artelindo Wiratama 122Menhut-II2007
02042007 10.740,00
4
PT.Balai Kayang Mandiri 20Menhut-II2007
05012007 22.250,00
5
PT.Bina Daya Bentala 555Menhut-II2006
22122006 19.870,00
6
PT.Bina Daya Bintara 64Menhut-II2007
23022007 7.550,00
7
PT.Bina Duta Laksana 207Menhut-II2006
08062006 28.890,00
Aktif
8
PT.Bukit Batu Hutani Alam 365Kpts-II2003
30102003 33.605,00
Aktif
9
PT.Bukit Batubuh Sei Indah 67Menhut-II2007
23022007 13.420,00
10
PT.Bukit Raya Pelalawan 70Menhut-II2007
23022007 4.010,00
11
PT.Citra Sumber Sejahtera 68Menhut-II2007
23022007 15.360,00
12
PT.Dexter Timber Perkasa Indonesia 88Menhut-VI2007
22032007 21.880,00
13
PT.Ekawana Lestari Darma 733Kts-II1997
01121997 9.300,00
Aktif
14
PT.Lestari Unggul Makmur 217Menhut-II2007
31052007 10.390,00
15
PT.Merbau Pelalawan Lestari 69Menhut-II2007
23022007 5.970,00
16
PT.Mitra Hutani Jaya 101Menhut-II2006
11042006 9.240,00
Aktif
17
PT.Mitra Kembang Selaras 71Menhut-II2007
23022007 14.800,00
18
PT.Mitra Tani Nusa Sejati 66Menhut-II2007
23022007 7.480,00