Konsep dan Definisi METODOLOGI

15 pindahakan meninggalkan rumah 6 bulan atau lebih, tidak dianggap sebagai anggota rumah tangga.

3. Rumah tangga miskin adalah rumah tangga dengan rata-rata pengeluaran per kapita

per bulan kurang dari garis kemiskinan.

4. Rumah tangga sasaran adalah rumah tangga yang menjadi sasaran program bantuan

dan perlindungan sosial dari pemerintah.

5. Garis Kemiskinan adalah nilai pengeluaran untuk kebutuhan minimum makanan dan

bukan makanan per kapita per bulan.

6. Rata-rata pengeluaran per kapita sebulan adalah biaya yang dikeluarkan untuk

konsumsi semua anggota rumah tangga dibagi dengan banyaknya anggota rumah tangga. Pengeluaran untuk konsumsi makanan dihitung selama referensi waktu seminggu yang lalu, yang selanjutnya dikonversikan ke dalam rata-rata pengeluaran sebulan.

7. P Head Count Index adalah yaitu persentase penduduk yang pengeluarannya berada

di bawah garis kemiskinan.

8. P

1 Poverty Gap Index atau Indeks Kedalaman Kemiskinan adalah rata-rata kesenjangan pengeluaran masing-masing penduduk miskin terhadap garis kemiskinan. Semakin tinggi nilai indeks berarti semakin dalam tingkat kemiskinan karena semakin jauh rata-rata pengeluaran penduduk miskin terhadap garis kemiskinan.

9. P

2 Poverty SeverityIndex atau Indeks Keparahan Kemiskinan adalah sebaran pengeluaran diantara penduduk miskin. Semakin tinggi nilai indeks berarti semakin parah tingkat kemiskinan karena semakin tinggi ketimpangan pengeluaran diantara penduduk miskin.

10. Penyandang disabilitas adalah setiap orang yang mengalami kecacatan sehingga

terganggu atau mendapatkan rintangan dan hambatan baginya untuk melakukan kegiatan secara selayaknya. Kecacatan dapat terjadi akibat kecelakaan, korban kriminalitas, penyakit atau cacat lahir. Secara umum cacat dibagi menjadi dua yaitu cacat fisik dan cacat mental. · Cacat fisik terdiri dari tuna daksacacat tubuh, cacat netrabuta, cacat rungu, dan cacat wicara. - Tuna daksacacat tubuh: adalah kelainan pada tulang, otot atau sendi anggota gerak dan tubuh, tidak ada atau tidak lengkapnya anggota gerak atas dan anggota gerak bawah sehingga menimbulkan gangguan gerak. - Tuna netrabuta, adalah orang yang kedua matanya tidak dapat melihat sama sekali. Tidak termasuk yang hanya salah satu matanya buta atau yang kurang awas. - Tuna rungu: apabila kedua telinganya tidak dapat mendengar suara atau perkataan yang disampaikan pada jarak 1 meter tanpa alat bantu dengar - Tuna wicara: apabila tidak dapat bicara sama sekali atau pembicaraannya tidak dapat dimengerti oleh orang lain. · Cacat mental: kelainan mental danatau tingkah laku, baik cacat bawaan maupun akibat dari penyakit. - Cacat mental retardasi: keadaan dengan intelegensiakepandaian yang kurang subnormal sejak masa perkembangan sejak lahir atau sejak masa anak. 16 Biasanya terdapat perkembangan mental yang kurang secara keseluruhan, tetapi gejala utama adalah intelegensiakepandaian yang terbelakang. Cacat ini dianggap sebagai orang yang tidak dapat menguasai keahlian yang sesuai dengan umurnya dan tidak bisa merawat dirinya sendiri. Misalnya anak yang terhambat perkembangan kepandaiannya duduk, berdiri, jalan, bicara, berpakaian, makan, orang tidak bisa mempelajari dan melakukan perbuatan yang umum dilakukan orang lain seusianya berkomunikasi dengan orang lain, orang tidak dapat mengikuti sekolah biasa. Wajah penderita terlihat seperti wajah dungu. - Mantan penderita gangguan jiwa: seseorang yang pernah menderita gangguan jiwagila. 11. Penyakit kronis adalah gangguan atau penyakit yang berlangsung lama berbulan- bulan atau bertahun-tahun dan penyembuhannya pun memakan waktu yang lama. Penyakit kronis sering dikenal sebagai penyakit menahun. Misalnya, hipertensi, rematik, asma, penyakit jantung kronismasalah jantung, diabeteskencing manis, TBC, stroke, kankertumor ganas, dan lain-lain. Isikan sesuai dengan penyakit kronis yang diderita. Apabila ART menderita lebih dari satu penyakit kronis maka isikan jenis penyakit yang paling berat dirasakan oleh ART.

a. Hipertensi tekanan darah tinggi, adalah peningkatan tekanan darah di dalam

arteri. Tekanan darah yang tinggi dalam arteri menyebabkan peningkatan risiko penyakit jantung, penyakit ginjal, pengerasan dari arteri, kerusakan mata dan stroke. Penderita hipertensi memiliki tekanan darah diatas 14090. b. Rematik adalah penyakit yang menyerang sendi dan bagian tubuh lainnya. c. Asma adalah keadaan saluran nafas yang mengalami penyempitan, sehingga menyebabkan peradangan. Gejala asma adalah sesak nafas yang terjadi sewaktu- waktu, mengalami batuk dan bengek.

d. Masalah jantung, penyakit ini bisa diakibatkan oleh penyempitan pembuluh darah.

Gejala seperti nyeri di dada, nyeri ulu hati, keringat dingin, pusing, pingsan, dan mualmuntah.

e. Diabetes kencing manis adalah keadaan kadar gula dalam darah tinggi. Gejala

diabet adalah sering buang air kecil, haus berlebihan, penglihatan kabur, dan penurunan berat badan secara cepat.

f. Tuberkulosis TBC adalah penyakit menular yang disebabkan kuman yang

menyerang paru-paru. Gejala TBC adalah batuk terus menerus dan berdahak selama 3 minggu atau lebih, dahak bercampur darah, dan sesak nafas.

g. Stroke, terjadi ketika penyediaan darah ke bagian dari otak terganggu yang

diakibatkan oleh tekanan darah tinggihipertensi.

h. Kankertumor ganas, kanker atau biasa disebut tumor ganas adalah sel yang

mengalami pertumbuhan tidak normal, seperti kanker payudara, kanker otak, kanker rahim, kanker darah, kanker kulit, dan sebagainya. i. Lainnya: seperti gagal ginjal, flek pada paru-paru, AIDS, kusta, dsb. 12. Bekerja adalah melakukan kegiatan dengan maksud memperoleh atau membantu memperoleh penghasilan atau keuntungan, paling sedikit selama satu jam dalam 17 seminggu terakhir. Bekerja selama satu jam tersebut harus dilakukan berturut-turut dan tidak terputus. Penghasilan atau keuntungan mencakup upahgaji termasuk semua tunjangan dan bonus bagi pekerjakaryawanpegawai dan hasil usaha berupa sewa atau keuntungan, baik berupa uang atau barang termasuk bagi pengusaha..

13. Lapangan usahabidang pekerjaan adalah bidang kegiatan dari pekerjaanusaha

perusahaankantor tempat KRTART bekerja. Cara menentukan lapangan usaha dari pekerjaan utama dilakukan dengan cara menanyakan bekerja di mana; apa kegiatan usahanya, atau apa kegiatan perusahaan tempat bekerjanya; dan apa yang dihasilkannya atau apa yang dihasilkan perusahaan tempat bekerjanya barang atau jasa. Diharapkan dengan cara bertanya seperti ini, diperoleh jawaban mengenai lapangan usahakegiatan ekonomi KRTART secara rinci, yang dapat diklasifikasikan secara lebih tepat

14. Status kedudukan dalam pekerjaan utama adalah jenis kedudukan seseorang dalam

pekerjaan utamanya.

a. Berusaha sendiri, adalah bekerja atau berusaha dengan menanggung risiko secara

ekonomis, yaitu dengan tidak kembalinya ongkos produksi yang telah dikeluarkan dalam rangka usahanya tersebut, serta tidak menggunakan pekerja dibayar maupun pekerja tak dibayar, termasuk yang sifat pekerjaannya memerlukan teknologi atau keahlian khusus.

b. Berusaha dibantu buruh tidak tetaptidak dibayar, adalah bekerja atau

berusaha atas risiko sendiri, dan menggunakan buruh tidak tetapburuhpekerja tak dibayar.

c. Berusaha dibantu buruh tetapdibayar, adalah bekerja atau berusaha atas risiko

sendiri, dan menggunakan buruh tetapburuhpekerja dibayar.

d. Buruh karyawanpegawai swasta, adalah buruhkaryawanpegawai swasta

yang bekerja pada orang lain atau instansikantorperusahaan dengan menerima upahgaji secara tetap baik berupa uang maupun barang, baik ada kegiatan maupun tidak ada kegiatan.

e. PNSTNIPolriBUMNBUMDanggota legislatif, adalah seseorang yang bekerja

di instansi pemerintah baik pusat maupun daerah.

f. Pekerja bebas, adalah KRTART yang bekerja pada orang lainmajikaninstitusi

yang tidak tetap, yaitu lebih dari satu majikan dalam sebulan terakhir di usaha rumah tangga maupun bukan usaha rumah tangga atas dasar balas jasa dengan menerima upah atau imbalan baik berupa uang maupun barang, dan baik dengan sistem pembayaran harian maupun borongan.

g. Pekerja keluargatidak dibayar, adalah ART yang membantu ART lain yang

berusaha, dengan tidak mendapat upahgaji, baik berupa uang maupun barang. 15. Status penguasaan bangunan tempat tinggal yang ditempati a. Milik sendiri adalah rumah yang pada saat pendataan PPLS 2011 betul-betul sudah milik kepala rumah tangga atau salah seorang anggota rumah tangga. Rumah yang dibeli secara angsuran melalui kredit bank atau rumah dengan status sewa beli dianggap rumah milik sendiri.

b. Kontrak, jika tempat tinggal tersebut disewa oleh KRTART dalam jangka waktu

tertentu berdasarkan perjanjian kontrak antara pemilik dan pemakai, misalnya 1 atau 2 tahun. Cara pembayaran biasanya sekaligus di muka atau dapat diangsur