Equipment, Tool, Material dan Consumable Kebutuhan Air pada Pabrik

pekerja tersebut. Hal ini merupakan informasi yang penting sebab semua laporan- laporan pengawasan berdasarkan jam-jam kerja yang dilaporkan. Supervisor harus mencatat setiap jam kerja para pekerja termasuk overtime. Jam kerja yang hilang adalah perbedaan jam kerja yang dilaporkan dengan jam kerja yang dibayar. Indikator pengawasannya adalah jam-jam kerja yang hilang sebagai presentase dari total jam kerja yang dibayar.

3.11. Equipment, Tool, Material dan Consumable

Equipment : Merupakan peralatan-peralatan yang besar seperti crane, mobil derek,dan lain-lain. Tool : Peralatan kerja seperti obeng, tang, martil, pisau dan lain-lain. Material : Bahan-bahan yang tidak habis pakai seperti packing, bantalan dll. Consumable : Bahan habis pakai seperti minyak gemuk grease, oli, sabun. Setiap point diatas biasanya ditempatkan pada tempat-tempat yang strategis agar supaya ketika diperlukan secara cepat dapat dengan langsung digunakan. Setiap pemakaian dari point diatas harus memiliki laporan baik secara lisan maupun tulisan supaya penggunanya jangan sembarangan, yang dapat merugikan perusahaan.

3.12. Kebutuhan Air pada Pabrik

Air merupakan kebutuhan yang sangat penting sekali dalam proses pembuatan gula, sebab air merupakan bahan pelarut yang mudah diperoleh dan harganya sangat murah. Air umumnya digunakan sebagai: a. Air umpan ketel Univeritas Sumatera Utara b. Air pendingin c. Air pencuci d. Air untuk pembangkit vacuum e. Kebutuhan domestic Air untuk kebutuhan ini berasal dari sungai Binge yang berjarak 4 km dari lokasi pabrik. Disamping sumber air cukup dekat, kapasitasnya dan pengambilanya juga mudah. Pemakaian air di Pabrik Gula Kwala Madu digolongkan menjadi 3 yaitu: 1. Air bersih yaitu yang berasal dari sungai yang telah diolah sehingga bebas kotoran. Penggunaan air bersih adalah untuk air pendingin pada kondensat dan burner belerang serta perumahan dan kantor. 2. Air sirkulasi yaitu air yang berasal dari kondensat, pan masakan, dan evaporator yang dipakai untuk keperluan proses. Air sirkulasi digunakan untuk keperluan imbibisi, air siraman, air pencuci filter proses, air untuk mencampur susu kapur dan sebagai pengisi ketel. 3. Air murni yaitu air bersih yang telah dimurnikan dan dilunakkan kesadahanya dengan bahan kimia. Air murni digunakan untuk ketel. Untuk memperoleh syarat air yang sesuai dengan standart air, maka pada pabrik gula kwala madu dilakukan beberapa pengolahan. Adapun pengolahan yang dilakukan adalah sebagai berikut:

a. Pengendapan