55
BAB V HASIL PENELITIAN
A. Proses Skrining
Sebelum menentukan jumlah responden yang akan di jadikan sampel untuk penelitian, maka peneliti melakukan skrining untuk mencari responden
yang sesuai dengan kriteria. Skrining dilakukan di SMA Negeri 4 pada tanggal 29 Februari 2016 dengan target yaitu siswi kelas X dan kelas XI baik
jurusan IPA, IPS, dan Bahasa sebanyak 198 siswi. Hasil skrining di dapatkan hasil sebagai berikut :
1. Genetik
Tabel 5.1 Frekuensi Genetik Sindrom Pramenstruasi
Tabel 5.1 menunjukkan frekuensi siswi yang mempunyai genetik sindrom
pramenstruasi atau
tidak memiliki
genetik sindrom
pramenstruasi. Sebesar 32,8 mempunyai genetik sindrom pramenstruasi dimana orang tua ibusaudara kandung memiliki gejala sindrom
pramenstruasi dan sebanyak 67,2 tidak mempunyai genetik sindrom pramenstruasi dimana orang tua ibusaudara kandung tidak memiliki
gejala sindrom pramenstruasi. Genetik
Frekuensi Persentase
Ya 65
32.8 Tidak
133 67.2
Total 198
100.0
2. Diet
Tabel 5.2 Frekuensi Diet Siswi SMA Negeri 4 Jakarta
Tabel 5.2 menunjukkan frekuensi diet siswi SMAN 4 Jakarta. Sebesar 47,5 mempunyai diet yang buruk, dimana siswi tersebut
mengkonsumsi gula, garam, kopi, teh, minuman bersoda, dan makanan olahan yang berlebihan. Sebesar 52,5 mempunyai diet yang baik,
dimana siswi tersebut mengkonsumsi gula, garam, kopi, teh, minuman bersoda, dan makanan olahan secara tidak berlebihan.
3. Stres
Tabel 5.3 Frekuensi Skala Stres Siswi SMA Negeri 4 Jakarta
Tabel 5.3 menunjukkan frekuensi skala stres siswi di SMA Negeri 4 Jakarta. Sebesar 7,1 tidak mengalami stres, sebesar 30,8 mengalami
stres ringan, sebesar 27,3 mengalami stres ringan, dan sebesar 34,8 mengalami stres berat.
Responden yang diinginkan dalam penelitian ini adalah dengan karakter yang tidak memiliki genetik sindrom pramenstruasi, yang
Genetik Frekuensi
Persentase Buruk
94 47.5
Baik 104
52.5
Total 198
100.0
Stres Frekuensi
Persentase Tidak Stres
14 7.1
Stres ringan 61
30.8 Stres sedang
54 27.3
Stres berat 69
34.8
Total 198
100.0