Tabel 6.6. Perbandingan Fasilitas Kerja Aktual Dengan Fasilitas Kerja Usulan
No. Dimensi
Aktual cm Usulan cm
h. Bahan penjepit
Tidak ada Besi
i. Bahan Handle pengunci
Tidak ada Kayu
j. Daya tahan
Tidak ada 5 tahun
k. Fungsi tambahan
Tidak ada Tempat Peralatan
Sumber : Hasil Analisis
6.7. Perbandingan Metode Kerja Aktual Dengan Metode Kerja Usulan
Perbandingan metode kerja aktual dan metode kerja usulan dapat dilihat pada Tabel 6.7.
Tabel 67. Perbandingan Metode Kerja Aktual Dengan Metode Kerja Usulan Metode Kerja Aktual
Metode Kerja Usulan
Operator mengambil pooring dengan tangan kiri dengan posisi tubuh dan
leher membungkuk. Kemudian operator mengambil upper dengan tangan kiri
dengan posisi tubuh membungkuk dan memutar serta kedua kaki ditekuk.
Operator mengambil upper dan pooring sekaligus, upper diambil dengan tangan
kiri sedangkan pooring diambil dengan tangan kanan. Posisi punggung operator
dalam melakukan kegiatan ini dalam posisi normal dan leher operator pada
posisi 0 – 10
serta lengan atas pada posisi 20
dan kedua kaki membentuk sudut 90
. Operator merekatkan pooring pada
upper yang dilakukan dengan posisi punggung dan leher membungkuk serta
kedua kaki ditekuk. Operator merekatkan pooring pada
upper yang dilakukan dengan posisi punggung normal dan leher pada posisi
10-20
serta kedua kaki membentuk sudut 90
. Operator mengambil acuan dengan
posisi bahu sedikit terangkat serta kedua kaki ditekuk.
Operator mengambil acuan dengan posisi bahu normal dan kedua kaki
membentuk sudut 90 .
Operator memasukkan acuan pada upper yang dilakukan dengan posisi
punggung sedikit membungkuk serta kedua kaki ditekuk.
Operator memasukkan acuan pada upper yang dilakukan dengan posisi
punggung normal dan kedua kaki membentuk sudut 90
.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 6.7. Perbandingan Metode Kerja Aktual dan Metode Kerja Usulan Lanjutan
Metode Kerja Aktual Metode Kerja Usulan
- Operator meletakkan benda kerja pada
jepitan dengan tangan kiri dan mengunci jepitan dengan tangan kanan
yang dilakukan dengan posisi punggung tegak dan kedua kaki
membentuk sudut 90
.
Operator mengambil tang dengan posisi punggung sedikit membungkuk serta
kedua kaki ditekuk. Operator mengambil tang dengan posisi
punggung tegak dan kedua kaki membentuk sudut 90
. Operator menarik upper pada acuan
dengan posisi leher dan punggung membungkuk serta kedua kaki ditekuk.
Operator menarik upper pada acuan dengan posisi leher 10-20
dan punggung tegak dan kedua kaki
membentuk sudut 90 .
Operator meletakkan tang dengan posisi punggung sedikit membungkuk
serta kedua kaki ditekuk. Operator meletakkan tang dengan
posisi punggung tegak dan kedua kaki membentuk sudut 90
. Operator mengambil pisau dengan
posisi punggung sedikit membungkuk serta kedua kaki ditekuk.
Operator mengambil pisau dengan posisi punggung tegak dan kedua kaki
membentuk sudut 90 .
Operator meratakan hasil perekatan dengan menggunakan pisau dengan
posisi leher dan punggung membungkuk serta kedua kaki ditekuk.
Operator meratakan hasil perekatan dengan menggunakan pisau dengan
posisi leher 10-20 dan punggung tegak
dan kedua kaki membentuk sudut 90 .
Operator meletakkan pisau dengan posisi punggung sedikit membungkuk
serta kedua kaki ditekuk. Operator meletakkan pisau dengan
posisi punggung tegak dan kedua kaki membentuk sudut 90
. Operator mengambil benda kerja yang
dijepit pada paha operator dengan tangan kanan serta kedua kaki ditekuk.
Operator membuka pengunci dengan tangan kanan dan mengambil benda
kerja dengan tangan kiri dan kedua kaki membentuk sudut 90
. Operator meletakkan benda kerja
dengan tangan kanan serta kedua kaki ditekuk.
Operator meletakkan benda kerja dengan tangan kiri dan kedua kaki
membentuk sudut 90 .
Sumber : Hasil Analisis
Universitas Sumatera Utara
6.8. Perbandingan Elemen Gerakan Aktual Dengan Elemen Gerakan