Penetapan Kadar Air Penetapan Kadar Sari yang Tidak Larut dalam Air

Faizal Amri Harahap : Karakterisasi Simplisia Dan Isolasi Serta Analisis Komponen Minyak Atsiri Dari Daun Nilam Pogostemon cablin Benth. Asal Aceh Tenggara, 2009. USU Repository © 2009 tetap dan di timbang. Hitung kadar abu yang tidak larut dalam asam terhadap bahan yang telah dikeringkan diudara Ditjen POM, 1995. Hasil perhitungan kadar abu yang tidak larut dalam asam dapat dilihat pada lampiran 10 halaman 59.

3.6.5 Penetapan Kadar Air

Penetapan kadar air dilakukan dengan metode Azeotropi Alat : labu alas bulat 500 ml, alat penampung, pendingin, tabung penyambung, tabung penerima 5 ml. Cara : Ke dalam labu alas bulat dimasukkan 200 ml toluena dan 2 ml air, didestilasi selama 2 jam. Toluena didinginkan selama 30 menit dan volume air dalam tabung penerima dibaca. Kemudian ke dalam labu dimasukkan 5 g serbuk simplisia yang telah ditimbang seksama. Labu dipanaskan hati-hati selama 15 menit. Setelah toluena mendidih, kecepatan tetesan diatur 2 tetes untuk tiap detik sampai sebahagian besar air terdestilasi, kemudian kecepatan destilasi dinaikkan sampai 4 tetes tiap detik. Setelah semua air terdestilasi, bagian dalam pendingin dibilas dengan toluena. Destilasi dilanjutkan selama 5 menit, kemudian tabung penerima dibiarkan mendingin sampai suhu kamar. Setelah air dan toluena memisah sempurna baca volume air dengan ketelitian 0,05 ml. Selisih kedua volume air dibaca sesuai dengan kandungan air yang didalam bahan yang diperiksa. Kadar air dihitung dalam persen Ditjen POM, 1989. Hasil perhitungan kadar air dapat dilihat pada lampiran 11 halaman 46.

3.6.6 Penetapan Kadar Sari yang Tidak Larut dalam Air

Sebanyak 5 g serbuk simplisia yang telah ditimbang seksama, dimaserasi selama 24 jam dalam 100 ml air – kloroform 2,5 ml kloroform dalam air sampai 1 Faizal Amri Harahap : Karakterisasi Simplisia Dan Isolasi Serta Analisis Komponen Minyak Atsiri Dari Daun Nilam Pogostemon cablin Benth. Asal Aceh Tenggara, 2009. USU Repository © 2009 Liter dalam labu bersumbat sambil sesekali dikocok selama 6 jam pertama, kemudian dibiarkan selama 18 jam kemudian disaring. Sejumlah 20 ml filtrat pertama diuapkan sampai kering dalam cawan penguap berdasar rata yang telah ditara dan dipanaskan pada suhu 105 o C sampai bobot tetap. Kadar sari larut dalam air dihitung terhadap bahan yang dikeringkan di udara Ditjen POM, 1989. Hasil perhitungan kadar sari larut dalam air dapat dilihat pada lampiran 12 halaman 61.

3.6.7 Penetapan Kadar Sari dalam Etanol