Kondisi demografis Potensi pendukung bidang usaha potensial

ikan dan lain-lain, sedangkan dalam industri, produk ini merupakan bahan baku bagi industri karbon aktif dan kertas karbon, atau dapat juga digunakan sebagai bahan pembantu dalam proses pengecoran baja dan timah.

4.1.6 Kondisi demografis

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik Kota Tebing Tinggi tahun 2008, penduduk Kota Tebing Tinggi sebanyak 139.409 jiwa, yang terdiri dari penduduk laki-laki berjumlah 68.712 jiwa 49,29 dan penduduk perempuan berjumlah 70.697 jiwa 50,71. Rasio jenis kelamin atau sex ratio penduduk Kota Tebing Tinggi sebesar 97.19, yang berarti hanya ada 97 orang laki-laki dalam 100 penduduk perempuan. Dengan luas hanya 38,438 km 2 , tingkat kepadatan penduduk Kota Tebing Tinggi Tahun 2008 mencapai 3.712 jiwa km 2 Rumah Tangga mencapai 31,829 kepala keluarga dan diperkirakan bahwa rata-rata setiap rumah tangga dihuni oleh 4–5 jiwa. Jika dibandingkan dengan tahun 2007, jumlah penduduk Kota Tebing Tinggi tahun 2008 terjadi peningkatan sebanyak 2.216 jiwa 1,16 dengan jumlah penduduk tahun 2007 sebanyak 137.193 jiwa. Distribusi penduduk Kota Tebing Tinggi menurut kecamatan tahun 2008, dapat dilihat dalam tabel berikut: Tabel 4.3 Distribusi penduduk Kota Tebing Tinggi Menurut kecamatan tahun 2008 Jumlah penduduk Jiwa Dalam persen Tebing Tinggi Kota 29.783 jiwa 21 Universitas Sumatera Utara Bajenis 30.283 jiwa 22 Padang Hulu 24.277 jiwa 17 Padang Hilir 27.419 jiwa 20 Rambutan, 27.647 jiwa 20 Sumber :Badan pusat statistik Kota Tebing Tinggi Dari tabel diatas dapat diketahui kecamatan yang paling banyak jumlah penduduknya adalah Kecamatan Bajenis yaitu sebanyak 30.282 jiwa 21,72, kemudian Kecamatan Tebing Tinggi Kota yaitu sebanyak 29.783 jiwa 21,36, Rambutan 27.647 jiwa 19,83, kemudian Kecamatan Padang Hilir 27.414 jiwa 19,67 dan paling sedikit adalah Kecamatan Padang Hulu yaitu sebanyak 24.277 jiwa 17,41. Berdasarkan jumlah kepala keluarga KK, kecamatan yang memiliki jumlah kepala keluarga yang paling banyak adalah Kecamatan Bajenis dengan 6.870 kepala keluarga 21,58 disusul Kecamatan Tebing Tinggi Kota yaitu sebanyak 6.810 kepala keluarga 21,39, kemudian Kecamatan Padang Hilir sebanyak 6.347 kepala keluarga 19,94, Kecamatan Rambutan 6.236 kepala keluarga 19,59, dan yang paling sedikit adalah kecamatan Padang Hulu yaitu sebanyak 5.566 kepala keluarga 17.49. Bila dilihat berdasarkan golongan umur, kelompok umur yang paling banyak adalah 10–14 tahun 10,96, kemudian 5–9 tahun 10,27 dan 15–19 tahun 10,16 Universitas Sumatera Utara sedangkan yang paling sedikit adalah penduduk yang berumur lebih dari 75 tahun 1,31 . Penduduk usia produktif 15–64 tahun menurut Badan Pusat Statistik Kota Tebing Tinggi 2008, di Kota Tebing Tinggi mencapai 91.203 orang 65.42, sementara penduduk usia non produktif 0–4 Tahun dan 64 tahun ke atas sebanyak 48.206 orang 34.68. Penduduk usia 15–64 tahun sebanyak 91.203 jiwa, 51.200 orang 56.14 diantaranya merupakan angkatan kerja dan sisanya 40.003 orang 43.86 bukan angkatan kerja dalam arti penduduk masih bersekolah, mengurus rumah tangga. Dari seluruh angkatan kerja, jumlah yang bekerja ada sebanyak 45.230 orang 88,33, sedangkan yang mencari pekerjaan sebanyak 5.970 orang 11.67.

4.1.7 Perkembangan tingkat kepadatan penduduk di Kota Tebing Tinggi