commit to user
sedangkan selebihnya dapat digunakan untuk kegiatan remedial dan pengayaan.
2. Keuntungan dan Kelemahan Pembelajaran Tematik
Menurut Tarmizi 2008.
Kelebihan dan kelemahan pembelajaran tematik yaitu a.
Menyenangkan karena berangkat dari minat dan kebutuhan peserta didik. b.
Memberikan pengalaman dan kegiatan belajar mengajar yang relevan dengan tingkat perkembangan dan kebutuhan peserta didik.
c. Hasil belajar dapat bertahan lama karena lebih berkesan dan bermakna.
d. Mengembangkan keterampilan berfikir anak didik sesuai dengan persoalan
yang dihadapi. e.
Menumbuhkan keterampilan sosial melalui kerja sama. f.
Memiliki sikap toleransi komunikasi dan tanggap terhadap gagasan orang lain. g.
Menyajikan kegiatan yang bersifat nyata sesuai dengan persoalan yang dihadapi dalam lingkungan peserta didik.
Manfaat Pembelajaran Tematik
Penerapan kurikulum terpada pada pelaksanaan pembelajaran tematik memberikan manfaat sebagai berikut:
1. Penggabungan banyak kompetensi dasar, indikator, serta isi mata pelajaran
menghemat waktu karena tumpang tindih materi dapat dikurangi bahkan dihilangkan,
2. Siswa mampu melihat hubungan-hubungan yang bermakna materi dalam
konteks kehidupan yang fokus pada penguasaan kompetensi yang sesuai dengan kebutuhan hidup.
3. Pembelajaran menjadi utuh sehingga siswa akan mendapat pengertian
mengenai proses dan materi yang tidak terpecah-pecah. 4.
Dengan adanya pemaduan antar mata pelajaran maka penguasaan konsep akan semakin baik dan meningkat,
Selain memiliki kelebihan pembelajaran tematik juga memilki kelemahan, adapun kelemahan pembelajaran tematik terjadi jika dilakukan oleh dosen tunggal,
Misalnya seorang dosen kurang menguasai secara mendalam penjabaran tema
commit to user
sehingga pembelajaran tematik akan merasa sulit untuk mengaitkan tema dengan materi pokok setiap mata pelajaran.
3. Hal-hal yang perlu di siapkan.
Dalam pelaksanaan pembelajaran tematik ada hal-hal yang perlu dilakukan Suhermanto,2009.
a. Pemetaan Kompetensi Dasar
Kegiatan ini dilakukan untuk memperoleh gambaran secara menyeluruh dan utuh semua standart kompetensi, kompetensi dasar dan indikator dari berbagai
mata pelajaran yang dipadukan dalam tema yang dipilih. Kegiatan yang dilakukan adalah :
1. Penjabaran standart kompetensi dan kompetensi dasar kedalam indikator 2. Menentukan tema
a. Identifikasi dan analisis standart kompetensi, kompetensi dasar, dan
indikator. b.
Menetapkan Jaringan Tema Buatlah jaringan tema yaitu menghubungkan kompetensi dasar dan
indikator dengan tema pemersatu. c.
Penyusunan Silabus Hasil seluruh proses yang dilakukan pada tahap-tahap sebelumya
dijadikan dasar dalam penyusunan silabus. d.
Penyusunan Rencana Pembelajaran Untuk keperluan pelaksanaan pembelajaran guru menyusun rencana
pelaksanaan pembelajaran. 4.
Pelaksanaan pembelajaran Tematik
Setelah tahap persiapan dilakukan, maka selanjutnya akan dipaparkan tahap pelaksanaan pembalajaran terpadu. Adapun tahap pelaksanaan pembelajarannya
meliputi Suhermanto,2009: a. Kegiatan Pendahuluan awal
Pada tahap ini dapat dilakukan panggilan terhadap anak tentang tema yang disajikan.
commit to user
b. Kegiatan inti Kegiatan inti difokuskan pada kegiatan-kegiatan yang bertujuan untuk
pengembangan kemampuan. Penyajian bahan pembelajaran dialakukan dengan menggunakan strategi metode yang bervariasi dan dapat dilakukan secara
klaksikal, kelompok kecil, ataupun perorangan. c. Kegiatan penutup
Sifat dari kegiatan penutup adalah untuk menenangkan. Beberapa hal yang bisa dinjadikan contoh kegiatan penutup yang dapat dilakukan oleh dosen adalah
menyimpulkan atau mengungkapkan hasil daripada pembelajaran yang telah dilakukan.
5. Pengaturan Jadwal dan Implikasinya.