Anamnese Pengambilan dan pengolahan sampel Pemeriksaan laboratorium sampel darah Pemeriksaan kadar Antithrombin

menyatakan bersedia ikut dalam penelitian setelah mendapat penjelasan mengenai maksud dan tujuan dari penelitian ini.

3.8. Bahan dan Cara Kerja

3.8.1. Anamnese

Anamnese dilakukan dengan wawancara berpedoman pada daftar pertanyaan pada status yang telah disiapkan dan keterangan yang ada pada medical record. Seluruh data dan hasil pemeriksaan dicatat dalam status khusus penelitian.

3.8.2. Pengambilan dan pengolahan sampel

19,43,44 Sampel darah diambil dua kali yaitu 1 jam sebelum tindakan IKP dan 4 jam sesudah tindakan IKP melalui vena punksi dari vena mediana cubiti. Tempat punksi vena terlebih dahulu dibersihkan dengan alkohol 70 dan dibiarkan kering. Darah diambil dengan vacum venoject, darah dimasukkan ke dalam tabung vakutainer yang berisi antikoagulan 0,2 ml Natrium sitrat 3,2 hingga darah berhenti dengan sendirinya 1,8 ml. Campur darah dengan Natrium sitrat 3,2 dengan cara membolak balik tabung secara perlahan.

3.8.3. Pemeriksaan laboratorium sampel darah

45,46 Darah citrat dengan perbandingan 9 : 1 segera disentrifus selama 15 menit, dengan kecepatan 1500 g kemudian plasma dipindahkan secara hati-hati ke dalam tabung plastik tertutup dengan menggunakan Universitas Sumatera Utara pipet plastik. Sampel tersebut disimpan dalam tabung plastik pada temperatur -40 C selama dua minggu dan kemudian setelah sampel terkumpul sampel lalu dikeluarkan segera pada temperatur ruangan kemudian dilakukan pemeriksaan kadar aktivitas AT. Sementara menurut Laboratory Hemostasis yang dikeluarkan oleh University of Utah Health Sciences Center Salt Lake City, USA plasma dapat disimpan selama 6 bulan pada suhu -70 C. Pemeriksaan kadar aktivitas AT dengan metode Chromogenic menggunakan alat automatik Coatron A4.

3.8.4. Pemeriksaan kadar Antithrombin

4,24,30,40,47 Metode: Metode Chromogenic untuk penentuan kuantitatif dari aktivitas AT pada plasma citrat manusia menggunakan metode anti-Xa otomatis. Prinsip: Metode Chromogenic berdasarkan penghambatan Faktor Xa yang berada pada konstan konsentrasi yang lebih dengan AT. Sisa Faktor Xa kemudian diukur dengan tingkat hidrolisis substrat chromogenic Faktor Xa spesifik yang melepaskan pNA. Jumlah pNA dihasilkan berbanding terbalik dengan AT yang muncul dalam konsentrasi plasma yang diuji. Universitas Sumatera Utara Uji aktivitas AT ini dirancang untuk digunakan pada metode chromogenic. Uji ini dilakukan pada kontrol suhu 37 °C dan diukur absorbansinya pada panjang gelombang 405 nm. AT + heparin → [AT - heparin] [AT - heparin] + FXa excess → [AT – heparin – FXa ] + FXa residual FXa residual FXa-specific Chromogenic Substrate peptide + pNA Aktivitas AT ditentukan dengan dua tahap metode chromogenic: 45 1. Factor Xa ditambahkan ke pengenceran plasma yang mengandung AT, heparin dan kalsium. 2. Factor Xa-spesific chromogenic substrate ditambahkan dan tingkat hydrolyis dipantau dengan photometer pada panjang gelombang 405nm. Pelepasan pNA tergantung pada sisa faktor Xa dan berbanding terbalik dengan konsentrasi AT. Reagen : 45 1. Factor Xa Reagent Isi : freeze-dried bovine factor Xa. Dilarutkan dengan 2mL air suling. REF C1000-010 2. Factor Xa Substrate Isi : freeze-dried CH3OCO-D-CHA-Gly-Arg-pNA•AcOH. Dilarutkan dengan 2mL air suling. REF C1000-010 Universitas Sumatera Utara 3. Sample Diluent Isi : 5x buffer konsentrat dengan natrium azide 0.1 sebagai pengawet. Bila diencerkan sepenuhnya, buffer berisi 0.05 M Tris-HCI, 0.175 M NaCI, 7.5 mM Na 2 EDTA dan natrium heparin pada pH 8.4. 1 sample diluent : 4 air suling = Dilution buffer 4. TECal N normal : reagent kalibrasi Isi: citrated human plasma. Dilarutkan dengan 1 mL air suling. 5. TEControl A Plus : reagent kontrol isi: citrated human plasma. Dilarutkan dengan 1 mL air suling. Diputar-putar lembut setelah dilarutkan dan biarkan selama 15 menit pada suhu kamar. Diputar dengan lembut sebelum digunakan. Jangan dikocok. Cara kerja : 48 - Pemeriksaan kadar aktivitas AT dilakukan dengan alat Automatic analyzer Coatron A4. - Masukkan reagen pada Reagent Block, Sample diluent pada System Block dan kuvet sesuai dengan volume yang dibutuhkan alat. - Masukkan Plasma Kontrol dan Plasma Sampel pada rak sampel sesuai dengan posisi Kontrol dan Sampel yang ditampilkan di layar. - Masukkan ID pasien. - Pilih AT untuk jenis tes yang akan diperiksa Universitas Sumatera Utara - Running sampel pasien sesuai dengan tahapan yang ditampilkan pada alat Coatron A4. - Setelah tes selesai dikerjakan alat Coatron A4, maka alat akan menampilkan hasil tes. Hasil akan tercetak secara otomatis. - Nilai normal yang dipakai adalah sesuai nilai range kontrol.

3.9. Pemantapan Kualitas Pemeriksaan