Tabel 5.1 Distribusi frekuensi dan persentase riwayat hemodilisa responden n=56 di RSUP H. Adam Malik Medan pada bulan Agustus-September
2012.
No Data Riwayat Hemodialisa Frekuensi
Persen 1
Lama Menjalani HD
1 Tahun
1 Tahun
34 22
60,70 39,30
2 Penyakit Penyebab HD
Diabetes Mellitus Hipertensi
Lain-lain
11 22
23 19,60
39,30 41,10
3 Frekuensi HD dalam satu Minggu
2 Kali Seminggi 56
100
5.1.2. Distribusi Frekuensi Karakteristik Pasien
Dari tabel 5.2 dapat diuraikan karakteristik responden berdasarkan frekuensi terbanyak diperoleh 25 44,6 responden berusia 41-60 tahun, 31
55,4 responden berjenis kelamin laki-laki, 33 58,9 responden bersuku Batak, 29 51,8 responden beragama Kristen, 55 98,2 responden yang
sudah menikah, 26 46,4 responden jenjang pendidikan SMA, 14 25,0 responden bekerja sebagai wiraswasta, dan 35 62,5 responden berpenghasilan
Rp 1.000.000 bulan.
Tabel 5.2 Distribusi frekuensi dan persentase karakteristik responden n=56 di RSUP H. Adam Malik Medan pada bulan Agustus-September 2012.
No Karakteristik Pasien Frekuensi
Persen 1
Usia
18-40 Tahun 20
35,7 41-60 Tahun
25 44,6
60 Tahun 11
19,6
2 Jenis Kelamin
Laki-laki 31
55,40 Perempuan
25 44,60
3 Suku
Batak 33
58,90 Jawa
15 26,80
Melayu 7
12,50 Nias
1 1,80
4 Agama
Islam 27
48,20 Kristen
29 51,80
Buddha Hindu
5 Status Perkawinan
Tidak kawin 1
1,80 Jandaduda
Kawin 55
98,20
6 Pendidikan
SD 10
17,90 SMP
7 12,50
SMA 26
46,40 Perguruan Tinggi
13 23,20
7 Pekerjaan
Tidak bekerja 9
16,10 Pensiunan
6 10,70
PNS 9
16,10 Pegawai swasta
5 8,90
Wiraswasta 14
25,00 Lain-lain
13 23,20
8 Penghasilan Perbulan
Rp.500.000 1
1,80 Rp.500.000-1.000.000
20 35,70
Rp.1.000.000 35
62,50
5.1.3. Kualitas Hidup Pasien Gagal Ginjal yang Menjalani Terapi
Hemodialisa di RSUP H. Adam Malik Medan
Dari tabel 5.3 dapat diuraikan hasil analisa data terhadap 56 responden diperoleh 5 8,9 responden memiliki kualitas hidup yang baik selama menjalani
terapi hemodialisa, 51 91,1 responden memiliki kualitas hidup yang sedang selama menjalani terapi hemodialisa dan 0 0 responden memiliki kualitas
hidup yang buruk selama menjalani terapi hemodialisa. Tabel 5.3 Distribusi frekuensi dan persentase kualitas hidup pasein gagal ginjal
kronik yang menjalani terapi hemodialisa di RSUP H. Adam Malik Medan.
Kualitas Hidup Frekuensi
Persen
Buruk Sedang
Baik 51
5 91,1
8,9 Total
56 100
5.2. Hasil Analisis Bivariat
Analisis bivariat yang digunakan pada penelitian ini adalah uji kai kuadrat Chi Square. Analisis bivariat dilakukan untuk melihat hubungan antara variabel
indevenden yaitu: karakteristik pasien usia, jenis kelamin, suku, agama, status pernikahan, pendidikan, pekerjaan, dan penhasilanstatus ekonomi dengan
variabel dependen yaitu kualitas hidup pasien gagal ginjal kronik di RSUP H. Adam Malik Medan.
5.2.1. Hubungan Karakteristik Pasein dengan Kualitas Hidup Pasien Gagal
Ginjal Kronik yang Menjalani Terapi Hemodialisa Di RSUP H.Adam Malik Medan
Hasil analisa hubungan antara usia dengan kualitas hidup diperoleh 2 10,0 responden yang berusia 18-40 tahun, 2 8,0 responden yang berusia
41-60 tahun, dan 1 9,1 responden yang berusia 60 tahun memiliki kualitas hidup yang baik. Hasil uji statistik diperoleh nilai p=0,973 maka dapat
disimpulkan tidak ada hubungan yang signifikan antara usia dengan kualitas hidup.
Hasil analisa hubungan antara jenis kelamin dengan kualitas hidup diperoleh 4 12,9 responden laki-laki memiliki kualitas hidup yang baik
sedangkan 1 4,0 responden perempuan memiliki kualitas hidup yang baik. Hasil uji statistik diperoleh nilai p=0,245 maka dapat disimpulkan tidak ada
hubungan yang signifikan antara jenis kelamin dengan kualitas hidup. Hasil analisa hubungan antara suku dengan kualitas hidup diperoleh 1
3,0 responden yang bersuku Batak, 3 20,0 responden yang bersuku Jawa, dan 1 14,3 responden yang bersuku Melayu memiliki kualitas hidup yang
baik. Hasil uji statistik diperoleh nilai p=0,260 maka dapat disimpulkan tidak ada hubungan yang signifikan antara suku dengan kualitas hidup.
Hasil analisa hubungan antara agama dengan kualitas hidup diperoleh 4 14,8 responden yang memeluk agama Islam dan 1 3,4 responden yang
memeluk agama Kristen memiliki kualitas hidup yang baik. Hasil uji statistik
