5.2 Keluhan Utama Penderita KA
Gambar 5.7 Diagram Pie Distribusi Proporsi Penderita KA Berdasarkan Keluhan Utama di RSUP H. Adam Malik Medan Tahun 2011-
2015 Berdasarkan gambar 5.7 diatas dapat diketahui bahwa proporsi penderita
KA berdasarkan keluhan utama yang tertinggi adalah keluhan dengan adanya benjolanbintil-bintil kecil di kelamin yaitu 70,2, penderita yang mengalami
dari 1 keluhan yaitu 28,8 dan yang terendah adalah keluhan dengan kelamin kemerahan dan rasa nyeri dikelamin yaitu 1,0.
Hal ini umumnya terjadi dengan penderita KA seperti hasil penelitian ini ada 70,2 penderita mengalami gejala yang sesuai dengan ciri khas KA yaitu
adanya benjolanbintil” kecil di kelamin. 1,0
70,2 28,8
kelamin kemerahan + rasa nyeri di kelamin
Ada benjolan bintil-bintil kecil di kelamin
1 dari keluhan
Universitas Sumatera Utara
5.3 Sifat Lesi Penderita KA
Gambar 5.8 Diagram Pie Distribusi Proporsi Penderita KA Berdasarkan Sifat Lesi di RSUP H. Adam Malik Medan Tahun 2011-2015
Berdasarkan gambar 5.8 diatas dapat diketahui bahwa proporsi penderita KA berdasarkan sifat lesi yang tertinggi adalah sifat lesi multipel yaitu 73,1
sedangkan sifat lesi soliter yaitu 26,9. Sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Murtiastutik.dkk 2011
menunjukkan bahwa sifat lesi pada penderita KA mayoritas adalah bersifat multipel sebesar 88,5. Penelitian yang sama juga didapatkan oleh
Hillemanns.dkk 2014 di Jerman bahwa proporsi tertinggi penderita KA dengan lesi bersifat multipel. Rucitra 2014 di RSUPN RSCM menyebutkan bahwa
penderita KA paling banyak menderita dengan lesi multipel. Selain itu, sesuai dengan kepustakaan menyatakan bahwa lesi KA biasanya multipel Lippman,
2007 dan Kim, 2008. Sifat lesi ini menentukan pengobatan seperti apa yang akan diberikan.
73,1 26,9
Multipel Soliter
Universitas Sumatera Utara
5.4 Letak Lesi Pada Penderita KA Berjenis Kelamin Laki-laki
Gambar 5.9 Diagram Pie Distribusi Proporsi Penderita KA Berdasarkan Letak Lesi Pada Laki-laki di RSUP H. Adam Malik Medan
Tahun 2011-2015 Berdasarkan gambar 5.9 diatas dapat diketahui bahwa proporsi penderita
KA berdasarkan letak lesi pada laki-laki yang tertinggi adalah letak lesi pada gland penis yaitu 63,0, penis 22,2, sedangkan yang terendah adalah letak lesi
pada anus yaitu 14,8. Hasil ini sesuai dengan penelitian yag dilakukan oleh Sulistyaningrum
2013 di Jakarta bahwa proporsi tertinggi penderita KA terdapat pada bagian gland penis diikuti dengan bagian anal. Namun berbeda dengan penelitian yang
dilakukan oleh Rucitra 2014 menyebutkan bahwa proporsi tertinggi penderita KA mengalami pada bagian anus 54,1, diikuti dibagian genital sebesar 29,5.
Penelitian lainnya menyebutkan bahwa letak lesi pada penderita KA paling banyak terdapat di penis sebesar 30,77, diikuti dengan gland penis sebesar
15,38 Stella,2012. Perbedaan letak lesi pada setiap penderita KA adalah akibat 63
22,2 14,8
Gland Penis Penis
Anus
Universitas Sumatera Utara
perbedaan dari cara melakukan hubungan seksual dimana laki-laki lebih sering melakukan hubungan seksual berisiko seperti anal seks dan umumnya terjadi pada
populasi LSL.
5.5 Letak Lesi Pada Penderita KA Berjenis Kelamin Perempuan