Februari. Menjelang akhir tahun, rupiah kembali menguat dengan kisaran Rp. 9.000,-. Pada tahun 2010, rupiah diperdagangkan dengan nilai rata-rata Rp.
9.000,- dan relatif stabil sepanjang tahun.
4.3 Perkembangan Upah Buruh di Indonesia
Besarnya upah yang diterima buruh tiap bulan dikenal dengan upah buruh nominal, sedangkan upah buruh riil adalah besar upah yang diharapkan dapat
memenuhi Kebutuhan Hidup Minimum KHM para buruh setelah memperhitungkan faktor inflasi. Upah buruh yang dimaksud adalah upah buruh
industri di bawah mandor supervisor. Dari data BPS, selama kuartal 1-1997 hingga kuartal 3-2001 trend pada upah buruh riil meningkat di tahun 1997 lalu
terjadi penurunan di tahun 1998 dan kemudian mulai meningkat lagi di tahun 1999. Timbulnya trend ini merupakan salah satu dampak krisis ekonomi yang
dimulai tahun 1997, sehingga perusahaan-perusahaan mengambil kebijakan dengan merumahkan sebagian karyawanburuh baik sementara ataupun hingga
pemutusan hubungan kerja PHK. Hal ini jelas ikut mempengaruhi besar upah yang diterima para buruh.
Dari Gambar 4.5, dapat dilihat bahwa dari tahun 1996 sampai akhir tahun 1997 upah riil terus mengalami peningkatan, lalu menurun secara drastis hanya
dalam satu kuartal saja mencapai 22,2 persen yaitu dari kuartal 4 -1997 ke kuartal 1-1998. Penurunan ini terus berlanjut hingga akhir kuartal 4-1998 dan mulai
meningkat lagi di awal tahun 1999 bahkan hingga akhir kuartal 3-2001 berada 15,7 persen di atas posisi awal. Untuk sektor industri, kenaikan upah buruh riil
setelah krisis 1997 mulai terlihat pada kuartal I tahun 1999. Selama tahun 1999, kenaikan upah riil rata-rata 3,9 persen.
100000 150000
200000 250000
300000
I‐ 1997
IV ‐1997
III ‐1998
II ‐1999
I‐ 2000
IV ‐2000
III ‐2001
II ‐2002
I‐ 2003
IV ‐2003
III ‐2004
II ‐2005
I‐ 2006
IV ‐2006
III ‐2007
II ‐2008
I‐ 2009
IV ‐2009
RUPIAHORANG
KUARTAL UPAH
RIIL
Sumber : BPS diolah Gambar 4.5 Upah Buruh Riil Indonesia Tahun 1998-2010
Jika dilihat dari rata-rata persentase kenaikan upah riil, dapat dilihat bahwa dari tahun 1999 sampai tahun 2000 terlihat bahwa upah riil buruh industri
mengalami peningkatan yang cukup besar yaitu di tahun 1999 sebesar 3,91 dan di tahun 2000 sebesar 6,58. Secara rata-rata tingkat upah riil buruh sektor industri
semakin mengalami peningkatan secara bertahap. Penurunan upah riil sempat terjadi pada tahun akhir 2005 sampai akhir tahun 2009. Penurunan ini
kemungkinan besar disebabkan oleh semakin memburuknya kondisi perekonomian bangsa sebagai akibat adanya krisis finansial yang terjadi di
Amerika Serikat tahun 2008. Pada tahun 2005, saat pemerintah menaikkan harga BBM, terlihat juga
bahwa upah riil buruh cenderung mengalami penurunan jika dibandingkan dengan tahun 2004. Hal ini sebagai dampak dari biaya produksi yang semakin tinggi
akibat kenaikan harga BBM. Kenaikan biaya produksi berdampak pada penurunan
upah buruh riil. Walaupun sempat naik sedikit di tahun 2006, tetapi tahun 2008- 2009, upah riil kembali mengalami penurunan yang juga sebagai dampak dari
kenaikan harga BBM oleh pemerintah.
100 200
300 400
500
I‐ 1997
IV ‐1997
III ‐1998
II ‐1999
I‐ 2000
IV ‐2000
III ‐2001
II ‐2002
I‐ 2003
IV ‐2003
III ‐2004
II ‐2005
I‐ 2006
IV ‐2006
III ‐2007
II ‐2008
I‐ 2009
IV ‐2009
III ‐2010
indeks Upah Riil
IHK
Sumber : BPS, diolah Gambar 4.6 Perbandingan IHK dan Indeks Upah Riil Buruh
Jika dilihat perbandingan antara tingkat inflasi atau indeks harga
konsumen IHK dan besarnya upah riil maka dapat dilihat bahwa indeks upah riil selalu berada di bawah IHK. Hal ini disebabkan karena upah riil ini memang upah
yang diterima buruh setelah memperhitungkan tingkat inflasi yang terjadi Gambar 4.6.
4.4 Perkembangan Indeks Harga Komoditi Pangan Dunia dan