Bobot Isi Pengaruh Soil Conditioner terhadap Sifat Fisik Tanah

Kandungan bahan yang juga terdapat pada Soil Conditioner adalah biochar. Manfaat biochar atau arang serbuk gergaji menurut Gusmailina 2009 di antaranya adalah memperbaiki kondisi tanah struktur, tekstur dan pH tanah, sehingga memacu pertumbuhan akar tanaman, meningkatkan perkembangan mikroorganisme tanah arang sebagai rumah mikroba, meningkatkan kemampuan tanah menahan air dan menjaga kelembaban tanah, dan menyerap residu pestisida serta kelebihan pupuk di dalam tanah. Arang mempunyai pori yang efektif untuk mengikat dan menyimpan air dan unsur hara tanah. Keuntungan pemberian arang pada tanah sebagai pembangun kesuburan tanah disebabkan karena arang mempunyai kemampuan dalam memperbaiki sirkulasi air dan udara di dalam tanah, meningkatkan pH tanah sehingga pada akhirnya dapat merangsang dan memudahkan pertumbuhan dan perkembangan akar tanaman. Jumlah bahan organik, aktivitas mikroorganisme, dan penambahan biochar merupakan faktor penting yang mempengaruhi kerja Soil Conditioner.

4.2. Pengaruh Soil Conditioner terhadap Sifat Fisik Tanah

Podsolik Merah Kuning memiliki nilai bobot isi 1.05 gcm 3 , porositas 60,54 , permeabilitas 0,43 cmjam, kadar air jenuh 59,9 , pF 1 sebesar 56,15 , pF 2 sebesar 48,42 , pF 2,54 sebesar 35,93, pori drainase sangat cepat 4,39 , pori drainase cepat 7,73 , dan pori drainase lambat 12,48 . Berdasarkan penelitian yang dilakukan, terbukti bahwa Soil Conditioner memiliki pengaruh dalam upaya memperbaiki sifat fisik Podsolik Merah Kuning. Dalam waktu inkubasi selama 4 minggu, Soil Conditioner dapat memberikan perubahan terhadap sifat-sifat fisik tanah Podsolik Merah Kuning.

4.2.1 Bobot Isi

Pemberian Soil Conditioner pada tanah Podsolik Merah Kuning selama inkubasi 4 minggu dapat menurunkan nilai bobot isi. Analisis Sidik Ragam menunjukkan bahwa perlakuan jenis bahan Soil Conditioner nyata menurunkan P0,05 nilai bobot isi tanah Podsolik Merah Kuning, sedangkan jumlah dosis, dan interaksi antara jenis dan dosis tidak berpengaruh nyata. Uji lanjut Tukey pada taraf 5 menunjukkan bahwa perbedaan jenis bahan Soil Conditioner antara sampah, jerami padi dan kontrol tidak berbeda nyata P 0,05 terhadap nilai bobot isi tanah Podsolik Merah Kuning. Hasil analisis data dari perlakuan pemberian Soil Conditioner dapat dilihat pada Tabel 6. Tabel 6 Nilai Bobot Isi gcm 3 Tanah Inkubasi pada Berbagai Dosis Aplikasi Soil Conditioner , yaitu A 1 : 20, B 1:30 dan C 1:40, dengan Bahan Dasar Jerami Padi dan Sampah Pasar. Soil Conditioner Dosis Rata-Rata A B C Kontrol 0,90 0,90 0,90 0,90 a Jerami Padi 0,77 0,75 0,85 0,79 a Sampah Pasar 0,87 0,90 0,94 0,90 a Rata-Rata 0,85 a 0,85 a 0,90 a Keterangan :Angka yang diikuti huruf yang sama pada kolombaris yang sama menunjukkan tidak ada perbedaan nyata P0,05, berdasarkan uji lanjut Tukey 5. Perbandingan nilai kritis : 0.1158 Hasil rata-rata nilai perlakuan jenis Soil Conditioner pada tanah inkubasi menunjukkan nilai yang tidak berbeda nyata. Hal ini disebabkan oleh jumlah bahan organik pada sampah pasar dan juga jerami padi yang tidak berbeda nyata. Nilai rata-rata bobot isi Soil Conditioner berbahan jerami padi lebih rendah dibanding sampah pasar. Ini disebabkan oleh nilai total fungi yang tinggi pada jerami padi, dan juga kandungan biochar pada Soil Conditioner yang dapat menyebabkan pori kasar semakin tinggi, sehingga nilai bobot isi pun menurun. Hal ini menunjukkan bahwa Soil Conditioner yang diinkubasi selama 4 minggu pada tanah Podsolik Merah Kuning mampu menurunkan nilai bobot isi. Kedua jenis bahan Soil Conditioner yaitu jerami padi dan sampah pasar memiliki kemampuan yang sama dalam memperbaiki bobot isi tanah. Untuk melihat perbandingan data dibanding dengan kontrol dapat dilihat pada Gambar 6. Gambar 6 Diagram Nilai Bobot Isi Tanah Podsolik Merah Kuning yang Diinkubasi dengan Soil Conditioner Berbahan Jerami Padi dan Sampah Pasar.

4.2.2 Permeabilitas

Dokumen yang terkait

Pengaruh Pemberian Kapur dan Kotoran Kelinci terhadap Sifat Kimia Tanah, Pertumbuhan dan Produksi Padi Gogo Varietas Sentani pada Tanah Podsolik Merah Kuning Jasinga

0 3 113

Pengaruh Pemberian Beberapa Ukuran Mineral Zeolit dan Bahan Organik terhadap Sifat-sifat Kimia Tanah, Serapan Unsur P, K, Ca, Mg, Na, dan Pertumbuhan Tanaman Jagung (Zea mays L.) Pada Tanah Podsolik Merah Kuning Jasinga

0 5 106

Pengaruh Pemberian Kompos Sampah Kota dan Kapur Terhadap Beberapa Sifat Fisik dan Kimia Tanah serta Pertumbuhan Kedelai (Glycine max (L) Merril) Pada Tanah Podsolik Merah Kuning dari Jasinga

0 4 89

Pengaruh Intensitas Pengolahan Tanah dan Bahan Organik terhadap Sifat Fisik Tanah

0 4 186

Pengaruh Pemberian Bokashi Kotoran Ayam dan Bokashi Rumput terhadap Beberapa Sifat Fisik Tanah Podsolik Merah Kuning Gajrug dan Pertumbuhan Tanaman Kedelai (Glycine max L. Merr) varietas Willis.

0 8 57

Kajian Hubungan Antara Kekuatan Tanah dengan Densitas pada Tanah Latosol dan Podsolik Merah Kuning

0 14 9

Kajian Hubungan Antara Kekuatan Tanah dengan Densitas pada Tanah Latosol dan Podsolik Merah Kuning

0 12 9

Pengaruh Pengapuran Tanah Podsolik Merah Kuning Terhadap Pertumbuhan Rumput Tropika

0 9 73

Penambahan Pembenah Tanah Dan Mikroorganisme Tanah Terhadap Produktivitas Rumput Setaria Splendida Stapf Pada Tanah Podsolik Merah Kuning

0 7 90

Pengaruh Penerapan Olah Tanah Konservasi Terhadap Sifat Fisik Tanah Dan Produksi Jagung Pada Tanah Podsolik Merah Kuning Di Lampung Timur

1 14 36