Pembatasan dan Perumusan Masalah

B. Pembatasan dan Perumusan Masalah

1. Batasan Masalah Pembangunan dan perkembangan di bidang perindustrian dan perdagangan nasional telah menghasilkan berbagai variasi barang dan atau jasa yang dapat dikonsumsi. Ditambah dengan globalisasi dan perdagangan bebas yang didukung oleh kemajuan teknologi telekomunikasi kiranya memperluas ruang gerak arus transaksi barang dan atau jasa. Akibat barang dan atau jasa yang ditawarkan bervareasi baik produk luar negeri maupun produk dalam negeri. Kondisi diatas disatu pihak mempunyai manfaat bagi konsumen karena segala kebutuhan barang danatau jasa yang diinginkan dapat terpenuhi serta semakin terbuka lebar, karena adanya kebebasan untuk memilih aneka jenis dan kualitas barang dan atau jasa sesuai dengan keinginan dan kemampuan konsumen. Tetapi disisi lain dapat mengakibatkan kedudukan pelaku usaha tidak seimbang dan konsumen berada pada posisi yang lemah yang menjadi obyek aktivitas bisnis untuk meraup keuntungan yang sebesar-besarnya oleh pelaku usaha melalui berbagai promosi, cara penjualan, serta penerapan perjanjian baku yang merugikan konsumen. Mengingat masalah yang akan penulis bahas ini permasalahnya cukup luas maka pembahasan dalam skripsi ini penulis batasi pada masalah klausula baku yang dikeluarkan oleh perusahan asuransi syariah serta akibat hukumnya di tinjau dari Undang-Undang No 8 Tahun 1999. tentang Perlindungan Konsumen. 2. Perumusan Masalah. Agar pembatasan dalam penelitian skripsi ini lebih terarah, maka penulis akan merumuskan beberapa permasalahan sebagai berikut : a. Bagaimanakah hubungan antara akad asuransi syariah dan ketentuan pasal 18 Undang-Undang No. 8 Tahun 1999 tentang perlindungan Konsumen dalam perjanjian asuransi syariah? b. Apakah pembuatan polis asuransi syariah telah sesuai dengan ketentuan mengenai klausula baku dalam pasal 18 Undang-Undang No. 8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen dan Hukum Islam?

C. Tujuan dan Kegunaan Penelitian.

Dokumen yang terkait

Perlindungan Hukum Terhadap Nasabah Bank Ditinjau Dari Undang-Undang No.8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen

0 53 70

Perlindungan Hukum Terhadap Pemegang Polis Dalam Kepailitan Perusahaan Asuransi

2 53 152

ASPEK YURIDIS PERLINDUNGAN KONSUMEN TERHADAP BARANG DAN ATAU JASA ( DITINJAU DARI UU NO.8 TAHUN 1999 TENTANG PERLINDUNGAN KONSUMEN )

1 5 90

Perlindungan konsumen perspektif hukum islam : analisa terhadap uu no.8 th.1999

3 6 104

IMPLEMENTASI PERLINDUNGAN HUKUM BAGI PEMEGANG POLIS BANCASSURANCE DITINJAU DARI UNDANG–UNDANGNOMOR 8 TAHUN 1999 TENTANG PERLINDUNGAN KONSUMEN (STUDI DI PT. AIA FINANCIAL)

2 20 129

Kontrak Baku Pada Polis Asuransi Syariah Dalam Perspektif Hukum Perlindungan Konsumen (Studi Pada Polis Asuransi Umum)

5 42 105

SISTEM PENGAMBILAN KEUNTUNGAN DI WARNET DITINJAU DARI UU NOMOR 8 TAHUN 1999 TENTANG PERLINDUNGAN Sistem Pengambilan Keuntungan Di Warnet Ditinjau Dari UU Nomor 8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen Dan Hukum Islam ( Studi Kasus Warung Internet Bee-N

0 1 17

PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP KONSUMEN (PEMEGANG POLIS) ASURANSI JIWA MITRA PERMATA BUMIPUTERA PADA ASURANSI JIWA BERSAMA (AJB) BUMIPUTERA 1912 CABANG PADANG MENURUT UNDANG-UNDANG NOMOR 8 TAHUN 1999 TENTANG PERLINDUNGAN KONSUMEN.

0 1 6

BUDAYA ORGANISASI ASURANSI SYARIAH BUMIPUTERA (STUDY KASUS AJB BUMIPUTERA 1912 SYARIAH CABANG SURABAYA).

0 2 94

Asuransi Syariah: Studi Kasus pada Syariah: Studi Kasus pada AJB Bumiputera 1912 AJB Bumiputera 1912 Syariah Cabang Kudus

0 0 19