31
realitas hidup seperti lingkungan fisik, sosial, ataupun budaya, dll merupakan sumber yang sangat kaya sebagai bahan dan media penunjang pembelajaran siswa.
Media pembelajaran yang mendukung akan membuat siswa merasa leluasa dan senang dalam proses belajar. Siswa dilibatkan langsung tentang apa yang sedang
dipelajari guna meningkatkan dan mengembangkan daya imajinasi dalam proses menulis. Selain itu, dapat membangun pemahaman lebih mendalam melalui
kreativitas siswa dalam menggali dan menuangkan ide atau gagasan kedalam bentuk tulisan. Upaya tersebut diupayahkan paling tidak siswa mampu memahami lebih
detail mengenai konsep dan hakikat pembelajaran yang diterapkan. Selain itu, siswa dapat terjalin dalam suasana belajar yang nyaman dan menyenangkan. Dengan kata
lain, siswa merasa lebih aktif dan bisa shering dengan teman mengenai kegiatan menulis yang baik dan produktif dalam mengembangkan potensi yang dimiliki.
2.4 Hipotesis Penelitian
Penerapan strategi DWA Direct Writing Activity dapat meningkatkan kemampuan menulis karangan argumentasi siswa kelas X
−2 SMA Stella Duce Bantul
Yogyakarta Tahun Ajaran 20112012.
32
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Penelitian ini menggunakan prosedur tindakan kelas. Penelitian Tindakan Kelas menurut Wijaya Kusumah Dedi Dwitagama 2009:8 merupakan penelitian yang
dilakukan oleh guru di kelas dengan cara 1 merencanakan, 2 melaksanakan, 3 me- refleksikan tindakan secara kolaboratif dan partisipasi dengan tujuan memperbaiki
kinerja guru dalam meningkatkan hasil belajar siswa. Guru sebagai pekerja profesional tidak akan cepat berpuas diri lalu diam dan santai, melainkan harus selalu
memiliki komitmen untuk meraih hari esok yang lebih baik dari hari sekarang. Dorongan ini muncul dari rasa kepedulian untuk memecahkan masalah-masalah
praktis dalam kesehariannya. Penelitian Tindakan Kelas membantu guru untuk lebih memahami hakikat
pendidikan secara empiris yang mengarah pada suatu kegiatan mencermati suatu objek dengan menggunakan suatu metode yang bermanfaat dalam meningkatkan
mutu pendidikan pada umumnya. Menurut Wijaya Kusumah Dedi Dwitagama 2009:16 manfaat Penelitian Tindakan Kelas meliputi: 1 menumbuhkan kebiasaan
dalam menulis, 2 berpikir analitis dan ilmiah, 3 menambah khasanah ilmu pendidikan, 4 menumbuhkan semangat bagi guru lainnya, 5 mengembangkan
pembelajaran, dan 6 meningkatkan mutu sekolah secara keseluruhan.